Warga Tutup Jalan Tol Cipularang, Polri: Kalau Tidak Diatur Lebih Macet Lagi

MerahPutih.com - Polri mengakui bahwa Jalan Tol Cipularang ke arah Bandung, Jawa Barat sempat ditutup oleh warga, akibat terjadinya kemacetan parah dari pemberlakuan one way yang tidak bergerak.

Kendati demikian, Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengatakan bahwa kemacetan tersebut sudah diatasi. Ia pun meminta warga agar dapat sabar dan bergantian menggunakan jalan.

"Sudah jalan (Tol Cipularang)," ucap Firman di Jakarta, Jumat (29/4).

Baca Juga:

Cerita Pemudik Terjebak Macet 12 Jam di Jalur Jakarta-Merak

Firman mengungkapkan, awalnya kebijakan one way di Tol Cikampek hanya sampai pukul 24.00 WIB. Namun kendaraan saat itu meningkat sehingga petugas memperpanjang pemberlakuan skema one way.

Kata Firman, sabar dan bergantian menjadi kunci mengatur lalu lintas masa mudik Lebaran Idul Fitri 2022.

Ia pun menyakini, kemacetan akan tambah parah lagi bila Polri tak lakukan rekayasa lalu lintas.

"Kita bukan sakitin siapa-siapa. Kalau kita tidak atur ya lebih marah lagi mereka, macet dan tidak diatur. Sekarang sabar dan gantian ini menjadi kunci. Ini bulan Ramadan," paparnya.

Baca Juga:

Kapolri Sebut One Way dan Ganjil Genap Efektif Urai Kemacetan di Tol

Sebelumnya, ramai di media sosial Twitter, di mana sejumlah warga melakukan protes dengan memblokir jalan di Tol Cipularang ke arah Bandung.

"Cipularang macet dari jam 1 pagi ga gerak ke arah Jakarta. Akhirnya warga protes sampai menutup jalan ke arah Bandung," tulis akun Twitter @demiramaramara yang dikutip, Jumat (29/4). (Asp)

Baca Juga:

Jadi Biang Kemacetan, Pengunjung Rest Area Dibatasi Maksimal 30 Menit