‘WandaVision’ Hadir Dengan Nuansa Era 1950-an
Serial 'WandaVision' mengangkat nuansa era 1950-an. (indiewire.com)
SERIAL perdana Marvel Cinematic Universe (MCU) di Disney+, WandaVision, hadir dengan nuansa komedi situasi (sitcom) era 1950-an.
"Ceritanya membayangkan Wanda dan Vision dalam komedi situasi tahun 1950-an. Kami melihat mereka bergerak di berbagai era sitcom saat serial ini berkembang," kata penulis WandaVision, Jac Schaeffer, ANTARA, Senin (11/1)
BACA JUGA:
Sutradara Matt Shakman, nominasi Primetime Emmy untuk karyanya, The Great, mengatakan membawa dua tokoh Avengers ke nuansa sitcom cukup menantang dan menyenangkan baginya.
"Itu adalah tantangan unik bagi saya karena saya menghabiskan seluruh masa kecil saya sebagai aktor di sekitar komedi situasi. Saya tumbuh di panggung komedi situasi dan backlot, jadi ini benar-benar perjalanan melihat masa lalu," kata Shakman.
Pendekatan sitcom klasik selalu memperlihatkan ciri khas yang menarik untuk komedi dan kepolosannya. Namun, Shakman mengatakan bahwa pendekatan ini bukanlah bentuk parodi, tapi apresiasi terhadap sitcom di era tersebut.
Shakman mengungkapkan bahwa pemeran dan tim produksi mempelajari nada dan gaya sitcom klasik. Tak jarang, mereka juga menonton episode sitcom lama dan mencoba gaya yang berbeda untuk mengetahui fisik dan suara di setiap era.
"Kami ingin menjadi se-otentik mungkin. Kami mendalami kostum, tema, hingga bentuk komedi di sitcom dari era ke era. Bagaimana ada ciri khas dan teknik tertentu, hingga dialog dan cara bergerak para pemeran di sitcom," ujar Shakman.
Pemeran Wanda Maximoff, Elizabeth Olsen, tak mengelak bahwa serial yang mengangkat sitcom dari era ’50 hingga 2000-an ini, membuatnya harus cepat beradaptasi dengan pemeran pada periode tersebut.
“Ini sangat menggugah adrenalin, karena banyak perubahan yang cepat dan terkadang membingungkan untukku. Sitcom mengajak kami untuk bermain dengan penonton menggunakan teknik the fourth wall, ada komedi fisik juga,” ujarnya.
Di sisi lain, Paul Bettany yang memerankan Vision, mengungkapkan dirinya sempat terkejut ketika membaca skrip ‘WandaVision’. Ia juga mengatakan dirinya terinspirasi dari serial sitcom klasik.
“Saya cukup gugup ketika membaca naskahnya. Saya juga mengambil inspirasi dari Dick Van Dyke untuk serial ini. Vision sendiri merupakan makhluk yang baik dan selalu hadir untuk Wanda,” kata Bettany.
WandaVision berfokus pada Wanda dan Vision yang menjalani kehidupan di pinggiran kota yang ideal, namun keduanya mulai curiga bahwa semuanya tidak seperti apa yang terlihat oleh mereka.
Serial dengan sembilan episode ini dibuat seperti sebuah film, tetapi lebih ekstensif. WandaVision akan menjadi seri Marvel Studios pertama di Disney+ dan akan tayang eksklusif mulai 15 Januari 2020.(SCP)
Bagikan
Berita Terkait
‘Pelangi di Mars’ Dijadwalkan Tayang 2026: Film Sci-Fi Ambisius tentang Harapan, Teknologi, dan Kemanusiaan di Planet Merah
Netflix Luncurkan Fitur Baru Format Video Vertikal Manjakan Pengguna Ponsel
D.O. EXO Jadi Antagonis di Serial Baru Disney+ 'The Manipulated', Simak Sinopsis dan Daftar Pemeran Utamanya
The Diplomat Season 4: Intrik Keri Russell dan Rufus Sewell Semakin Rumit Setelah Kematian Sang Presiden
10 Film Komedi Tayang November-Desember 2025, Wajib Nonton!
Samsara Karya Garin Nugroho Raih 3 Nominasi Asia Pasific Screen Award 2025, Intip Sinopsisnya
Diangkat dari Kisah Nyata, Film 'Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel' Siap Tayang Desember 2025
Film Horor 'Dusun Mayit' Siap Meneror di Penghujung 2025, Dibintangi Amanda Manopo hingga Randy Martin
Dimas Anggara Ceritakan Lelahnya Jadi Zombie di Film 'Abadi Nan Jaya'
Ketika Jamu Jadi Sumber Wabah Zombi, Film 'Abadi Nan Jaya' Siap Tayang di Netflix 23 Oktober 2025