Wakil Ketua MPR Tegaskan Persoalan Ideologi Sudah Selesai

Eddy FloEddy Flo - Sabtu, 23 September 2017
Wakil Ketua MPR Tegaskan Persoalan Ideologi Sudah Selesai

Oesman Sapta Odang. (Foto: mpr.go.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Kontroversi kebangkitan ideologi selain Pancasila akhir-akhir ini kembali mengemuka. Namun bagi Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang, Pancasila itu sudah final dan tak perlu diperdebatkan lagi.

Oesman Sapta Odang menegaskan persoalan ideologi bangsa ini telah selesai, Pancasila merupakan ideologi final dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Ideologi sudah selesai, Pancasila," katanya di Padang, Sabtu (23/9), saat sosialisasi empat pilar Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Binheka Tunggal Ika di hadapan sekitar seribu mahasiswa Universitas Islam Negeri Imam Bonjol.

Dalam sosialisasi tersebut juga tampil Anggota MPR dari Fraksi PKS Soenmandjaja dan Anggota MPR dari DPD Eni Sumarni dan Ema Yohanna.

Oesman Sapta Odang seperti dikutip dari Antara mengatakan, Pancasila menjadi ideologi yang mampu mempersatukan putra-putri bangsa Indonesia karena tidak melihat asal-usul, agama, ras manusia maupun perbedaan lainnya. Seluruh putra-putri bangsa sama dan bisa menjadi pemimpin di manapun di wilayah Indonesia.

Politisi Hanura ini juga meminta kepada mahasiswa Islam di UIN Imam Bonjol untuk membuka diri, dan berpikir terbuka, serta menjadikan Islam sebagai Islam yang terus maju dan modern. "Agama islam semakin hari semakin modern, kalau agama Islam dikunokan saya tidak setuju," katanya.

Anggota MPR Soenmandjaja dalam kesempatan tersebut mengatakan, saat ini dibutuhkan internalisasi dan implementasi dari nilai-nilai Pancasila.

Sedangkan Anggota DPD Eni Sumarni mengatakan, Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika ibarat bangunan utuh yang menguatkan. Pancasila merupakan pondasinya, UUD 1945 tiang-tiangnya, NKRI atapnya, dan perabot di dalamnya dengan seluruh perbedaannya sebagai Bhineka Tunggal Ika.

Eni Sumantri mengatakan sosialisasi empat pilar penting agar mawas diri.

"Bahwa kita punya wawasan kebangsaan yang ingin dicapai," katanya.(*)

#Oesman Sapta Odang #MPR RI #Empat Pilar Kebangsaan #Sumatera Barat
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Kabupaten Agam dan Pesisir Selatan Sumbar Belum Dialiri Listrik, Kapolda: Akses Jalan Terputus dan Potensi Bencana Susulan
Ada tujuh titik yang belum dialiri listrik, 6 di antaranya Kabupaten Agam dan satu di Kabupaten Pesisir Selatan
Frengky Aruan - Minggu, 07 Desember 2025
Kabupaten Agam dan Pesisir Selatan Sumbar Belum Dialiri Listrik, Kapolda: Akses Jalan Terputus dan Potensi Bencana Susulan
Indonesia
Sungai di Agam Sumbar Meluap Lagi, Jembatan Darurat Buatan TNI-Polri Hanyut
Jembatan darurat itu hanyut terbawa arus akibat hujan deras yang berlangsung sekitar satu jam membuat air sungai langsung membesar.
Wisnu Cipto - Sabtu, 06 Desember 2025
Sungai di Agam Sumbar Meluap Lagi, Jembatan Darurat Buatan TNI-Polri Hanyut
Indonesia
Ketua MPR Curiga Pembalakan Liar Jadi Biang Kerok Bencana di Sumatra, Desak Pengawasan Hutan Diperketat
Ia melihat bukti kayu hanyut tebangan lama dan mendesak pemerintah awasi hutan secara tegas dan konsisten
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 Desember 2025
Ketua MPR Curiga Pembalakan Liar Jadi Biang Kerok Bencana di Sumatra, Desak Pengawasan Hutan Diperketat
Indonesia
Gunung Marapi Sumbar Erupsi, Kabupaten Agam Terdampak Abu Vulkanis
Kecamatan Baso dan Kecamatan Canduang di Kabupaten Agam menjadi dua daerah yang terpapar kabut abu vulkanis ini.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
Gunung Marapi Sumbar Erupsi, Kabupaten Agam Terdampak Abu Vulkanis
Indonesia
Waspadai Ancaman Banjir Rob Pesisir Sumbar 3-7 Desember
BMKG mengimbau masyarakat di tepi pantai atau wilayah pesisir Sumbar dan Mentawai agar tetap waspada
Wisnu Cipto - Selasa, 02 Desember 2025
 Waspadai Ancaman Banjir Rob Pesisir Sumbar 3-7 Desember
Indonesia
Gubernur Sumbar Instruksikan Manfaatkan Kunjungan Pejabat Pusat untuk Korban Banjir
Gubernur menyebutkan sejak Jumat (28/11), sejumlah pejabat pusat telah mulai berdatangan ke Sumbar untuk melihat langsung dampak bencana.
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
Gubernur Sumbar Instruksikan Manfaatkan Kunjungan Pejabat Pusat untuk Korban Banjir
Indonesia
Sumatra Barat Berangsur Pulih dari Bencana Banjir dan Longsor
Perkembangan kondisi baik di Sumbar semakin didukung dengan cuaca yang tak lagi hujan hasil operasi modifikasi cuaca (OMC).
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
Sumatra Barat Berangsur Pulih dari Bencana Banjir dan Longsor
Indonesia
Banjir dan Longsor di Sumatra, Wakil Ketua MPR RI: Alarm Krisis Lingkungan Indonesia
Eddy Soeparno menilai bencana di Sumatra sebagai bukti krisis iklim. BNPB mencatat 303 korban tewas. Ia minta pemerintah tegas terhadap perusakan lingkungan.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 30 November 2025
Banjir dan Longsor di Sumatra, Wakil Ketua MPR RI: Alarm Krisis Lingkungan Indonesia
Indonesia
23 Orang Tewas 3.900 KK Mengungsi di Sumbar, Daerah Terparah Padang dan Solok
Kepala BNPB Suharyanto menjelaskan dibandingkan provinsi Sumut dan Aceh yang juga terdampak, skala bencana di Sumbar relatif lebih ringan
Wisnu Cipto - Jumat, 28 November 2025
23 Orang Tewas 3.900 KK Mengungsi di Sumbar, Daerah Terparah Padang dan Solok
Indonesia
Cuaca Ekstrem dan Bibit Siklon 95B Picu Banjir-Longsor di Sumbar, 13 Daerah Terdampak
Bibit siklon tropis 95B memicu hujan lebat di Sumbar. BMKG memperingatkan potensi cuaca ekstrem, Pemprov Sumbar menetapkan status tanggap darurat 14 hari.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 27 November 2025
Cuaca Ekstrem dan Bibit Siklon 95B Picu Banjir-Longsor di Sumbar, 13 Daerah Terdampak
Bagikan