Wagub DKI Akui Tak Semua Pendaftar JakPreneur Dikasih Modal


Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria ketika diwawancarai awak media di Balai Kota Jakarta, Senin (8/11/2021). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
MerahPutih.com - Program One Kecamatan One Center for Enterpreneurship atau OK OCE yang kini berubah menjadi JakPreneur mendapatkan kritikan dari Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Gembong Warsono. Menurut Gembong, tidak semua pendaftar diberikan akses permodalan.
Menanggapi kritikan dari anggota Parlemen Kebon Sirih, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menuturkan, untuk mendapatkan modal dari Pemerintah DKI ada tahapannya tidak ujug-ujug langsung diberikan ketika pendaftaran. Masih ada proses dan syarat yang perlu dilewati.
Baca Juga
Menkop UKM Teten Soroti Kredit Perbankan bagi UMKM Baru sebesar 19,8 Persen
"Pertama mereka terdaftar, nanti ada bimbingan, pelatihan sampai permodalan. Jadi ada tahapannya," ungkap Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Sabtu (13/11).
Selain itu, lanjut Riza, saat ini jumlah pendaftar Jakprenuer mencapai 288 ribu. Angka itu jauh melebihi target, yakni 200 ribu pendaftar dalam lima tahun. Tetapi, dari jumlah itu baru 6 ribu wirausaha yang mendapatkan modal.
"Mereka bisa survive. Jadi kelebihan UMKM mereka umumnya bisa survive dengan modal yang ada dimiliki, nanti terus berkembang," ucap Riza.
Baca Juga
Rumah BUMN Bank Mandiri Dorong UMKM Optimalisasi Bisnis Hingga Digitalisasi
Sebelumnya, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Gembong Warsono mengomentari program Jakpreneur yang dicanangkan Gubernur Anies Baswedan tidak mencapai target.
Meski saat ini jumlah pendaftarnya sudah mencapai 284.164 orang, tapi wirausaha baru yang berhasil dicetak masih jauh dari target. Hingga kini baru ada 6.159 wirausaha baru yang mendapat bantuan dana dari Pemprov DKI.
Artinya, realisasi program unggulan Anies semasa kampanye dulu ini baru mencapai 0,02 persen dari target 250.000 wirausaha baru.
"Untuk membuat wirausaha baru ada 7 tahapan, yang mendaftar itu 284 ribu, tapi yang sudah sampai akses permodalan baru 6.000-an. Nah itulah wirausahawan baru yang dicetak," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Upacara Hari Lahir Pancasila 2025 di Balai Kota, Wagub Jakarta Tegaskan Pentingnya Revitalisasi Nilai Pancasila

Gerindra Klaim Bangga dengan Kinerja Eks Wagub DKI Riza Patria

Wagub DKI Angkat Bicara Soal Pengosongan Paksa Rumah Wanda Hamidah

Tap In Tap Out TransJakarta Dikeluhkan Penumpang, Begini Respons Wagub DKI

Kampung Bambu Dekat JIS Digusur, Pemprov DKI: Supaya Lingkungannya Baik

Butuh Kewenangan Pemerintah Pusat untuk Wujudkan Pengaturan Jam Kerja di Jakarta

Wagub Sebut Perkampungan Budaya Betawi Perlu Terus Berbenah Diri

Selama Empat Bulan Terakhir Ada 330 Kasus Kebakaran di Jakarta

Tanggapan Wagub Riza soal DPRD DKI bakal Bubarkan TGUPP
