Unsur Futuristik dan Tradisional pada Koleksi House of Ranindra di IFW 2023

TRADISIONALITAS dan modernitas tak selamanya mesti bertentangan. Keduanya justru bisa berpadu menciptakan sesuatu yang istimewa. Dalam fesyen, kredo ini telah banyak diyakini oleh para desainer. Salah satunya R.M. Radinindra Nayaka Anilasuta, pemilik jenama rumah mode House of Radinindra.

Berasal dari Surakarta, House of Radinindra mengangkat unsur Jawa dalam koleksinya. Kejawaan tak melulu menonjolkan unsur tradisi, tapi juga dapat dikombinasikan unsur modern bahkan masa depan (futurism). Ini terlihat dalam koleksi House of Radinindra yang ditampilkan dalam Indonesia Fashion Week (IFW) 2023 hari ketiga di Jakarta, Jum'at (25/2).

Jenama asal Surakarta yang baru rilis pada 2021 tampil dalam sesi penutup sub pertunjukan "Fluorescent Indonesia" di IFW 2023. Mengusung tema "Arunabhinawa", Nayaka memamerkan ciri khas rancangannya.

Baca juga:

Nina Zalifa Signature Rilis Busana Muslim Premium di IFW 2023

"House or Radinindra ini adalah brand fokus dengan budaya berkain, jadi kita tidak memotong kain batik atau tenun sama sekali dan dikombinasi dengan busana budaya Barat," ujar Nayaka kepada Merahputih.com.

Jenama ini membawa gaya dekonstruksi yang membongkar kepercayaan lama bahwa tradisionalitas mesti bertentangan dengan masa kini atau masa depan. Nayaka justru menyatukan ketiganya dan membuktikan bahwa budaya Indonesia, khususnya Jawa-Surakarta, memiliki tempat pada masa depan.

IFW 2023 menjadi ajang perdana bagi Nayaka untuk menampilkan koleksinya di panggung busana industri mode. "Kita belum pernah meluncurkan koleksi sama sekali, fashion show juga belum pernah, dan IFW menjadi spesial bagi House of Ranindra," sebut Nayaka.

Baca juga:

Poppy Dharsono Bawa Industri Kulit Garut Naik Kelas

Untuk IFW 2023, Nayaka menghadirkan 10 busana. Masing-masing terbagi rata untuk busana perempuan dan laki-laki. Nayaka memasukkan warna-warna netral seperti warna cokleat yang dibuat secara natural untuk bagian kain wastra. Sedangkan untuk kain nonwastra, Nayaka memakai warna hitam, putih, dan krem.

Keunikan rancangan Nayaka terletak pada penggunaan material kain batik yang berasal dari koleksi keluarganya. Umur kain batik itu sudah tak muda lagi. Teknik batik tulis digunakan untuk seluruh busananya.

"Batik tulis semua, menggunakan warna alam dengan kain yang berasal dari Solo, Yogya, dan budaya Mataram," terang Nayaka setelah pergelaran busana.

Meski baru muncul pada 2021 dan tampil kali pertama di IFW 2023, House of Radinindra telah mempunyai reputasi mentereng. Beberapa selebritis dalam dan luar negeri menggunakan rancangan rumah mode ini. Antara lain Vidi Aldiano, Yura Yunita, dan selebritas asal Korea Selatan, yaitu Jay dan DK dari grup Ikon. (mro)

Baca juga:

Pendopo Kenalkan Tenun Sikka di IFW 2023