Uniknya Kolaborasi Musisi Lintas Genre


Kolaborasi lintas genre. (Sumber: Istimewa)
MUSISI Indonesia kini lebih berani dalam eksplorasi musik. Tidak ingin dibatasi oleh genre, sejumlah musisi berani membuat terobosan untuk membuat satu lagu yang terdiri dari beberapa genre. Misalnya, lagu Hip Hop yang dikombinasikan dengan akustik. Hasilnya, sangat luar biasa dan tidak akan pernah kamu bayangkan sebelumnya.
Hip Hop dan akustik? Sekilas hal tersebut memang aneh. Namun tidak jika kamu sudah mendengarkan secara seksama. Coba saja dengar lagu You & Me End. Lagu tersebut merupakan racikan dari dua musisi lintas genre, Ten2Five dan Avedis. Ten2Five merupakan band akustik yang telah berusia 17 tahun. Musikalitasnya di industri musik tanah air tidak lagi diragukan. Sementara Avedis merupakan musisi Hip Hop.
Baca Juga:
Kulik Industri Musik Lintas Generasi ala Hanin Dhiya dan Ahmad Dhani

Kerja sama tersebut berawal dari demo lagu Hip hop Avedis yang menarik didengar. Akhirnya menjadi kolaborasi dengan Ten2Five. Uniknya, lagu tersebut disebut sebagai hasil "patungan". Pada bagian chorus, lagu tersebut menggunakan notasi yang sama dengan lagu YOU dari Ten2Five. Sementara untuk bagian lagu Hip Hop Avedis yang menggodoknya.
Baca Juga:
Sebelum terjun ke musik Hip Hop, Avedis adalah seorang additional guitar Pas Band. Dirinya adalah putra dari Richard Mutter, salah satu pemain Drum Pas Band. Seorang gitaris rock nyanyi Hip hop? Mungkin terasa aneh tapi itulah talenta yang dimilikinya. Kehebatan lain yang coba ditunjukkan oleh Avedis melalui lagu ini yaitu semua alat musik dan aransemen dikerjakan oleh Avedis sendiri.
Sementara isi lagu tersebut begitu lekat dengan kehidupan kita di masa sekarang yang tidak bisa lepas dari gadget dan sosial media. "Cerita lagu enggak jauh dari perilaku remaja saat ini mulai dari kenalan, jadian, pacaran sampe patah hati semuanya melalui sosial media," ujar Avedis. Konsep video klip untuk lagu You & Me End juga diambil dalam suasana terpisah.
Single tersebut dirilis di label Aliansi Musik yang tengah memulai merintis di ranah musik. (avia)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Ruang Senja Angkat Filosofi Stoicism dalam Single Baru “Tak Semua Dalam Kendalimu”

Lagu Ikonik Naif 'Piknik 72' Dibawakan oleh Pee Wee Gaskins dan Jadi Bagian Mini Album, Simak Liriknya

Lagu 'sad face :(' dari No Na Bentuk Eksistensi, Bicara Toxic Relationship

Perasaan Terjebak dam Kecewa Musisi Saat Penyelenggara Gaet Sponsor Tambang Emas dan Tembaga

Lirik Lagu 'Dreams, Books, Power and Walls' dari JANNABI Bicara Tentang Idealisme

Lirik Lagu “MASAHITAM” Kritik Pedas DRIVEN BY ANIMALS untuk Ketidakadilan dan Kemiskinan

Gery Gany Bawa Pendengar Merasakan Getirnya Hubungan Lewat Single ‘Tak Secinta’, Simak Liriknya

Lirik Lagu 'Perempuan' dari Tarrarin, Bentuk Apresiasi dan Persembahan Khusus

TADI Gandeng Kafin Sulthan dalam Single “Surga Sementara”, Ketika Kebahagiaan Bersifat Fana tetapi Abadi untuk Dikenang

'Balik Kanan' Bicara Tentang LDR dari Mata Seorang Mario G Klau, Berikut Liriknya
