Fashion

'Turtleneck' Dianggap Melambangkan Jenius dan Kreatif

annehsannehs - Kamis, 08 Oktober 2020
'Turtleneck' Dianggap Melambangkan Jenius dan Kreatif

Jobs memiliki 100 turtlenecks rancangan Issey Miyake. (Foto Business Insider)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

STEVE Jobs, mantan chairman, CEO, sekaligus co-founder Apple diakui dunia atas otaknya yang sangat jenius dan kreatif. Busana yang digunakannya pun sangat simpel dan tertebak. Jika kamu perhatikan, sebagian besar potret Jobs selalu menggunakan kaus turtleneck, tepatnya rancangan Issey Miyake.

Dilansir dari Hollywood Reporter, Steve Jobs memiliki 100 kaus turtleneck hitam karya Miyake yang per kausnya dibanderol USD270 atau sekitar Rp4 juta.

Baca Juga:

Rilis Gaun Tartan Seharga Rp38 Juta, Gucci Tuai Kritikan

Steve Jobs dan mock turtleneck kesayangannya. (Foto Cult of Mac)
Steve Jobs dan turtleneck kesayangannya. (Foto: Cult of Mac)

Tidak hanya Jobs, Elizabeth Holmes, penemu dari Theranos mengatakan bahwa ia mungkin memiliki sekitar 150 pasang jaket hitam, celana hitam, dan yang paling penting, turtleneck hitam.

"Itu adalah seragamku. Itu membuatnya mudah, karena setiap hari kamu menggunakan hal yang sama dan tidak harus memikirkannya, berkurang satu hal dalam hidupmu," ungkap Holmes pada majalah Glamour 2015 silam. Ternyata, inspirasi pakaian Holmes ini pun berasal dari mendiang Jobs.

Baca Juga:

Jennifer Lopez Rancang Tas 'The Hutton Bag' untuk Coach

Elizabeth Holmes. (Foto Vanity Fair)
Elizabeth Holmes. (Foto Vanity Fair)

Kesimpulannya, turtleneck hitam memproyeksikan kecerdasan yang keren. Juga menggambarkan pemakainya sebagai orang yang visioner nan jenius. Lantas, kenapa sih turtleneck bisa mengandung makna yang sebegitu hebatnya?

Dilansir dari CNN, daya tarik dari item fesyen ini terletak pada kesederhanaannya. Daya tarik turtleneck mampu membuat kemeja berdasi terlihat angkuh dan T-shirt biasa terlihat berantakan. Turtleneck mampu menempati posisi tengah-tengah. Kamu akan terlihat pintar dan sopan jika melapisinya dengan jas, dan kamu juga bisa terlihat santai dan nyaman ketika menggunakannya setiap hari.

Awalnya, turtleneck sendiri pun lahir pada akhir abad ke-19. Sesuai dengan sebutannya versi UK yaitu "polo neck", awalnya turtleneck merupakan pakaian yang praktis untuk para pemain polo. Turtleneck pun biasanya digunakan oleh olahragawan, buruh, pelaut, dan tentara kala itu. Memasuki abad ke-20, para Bohemian mulai mengadopsi turtleneck sebagai pakaian yang elegan dan modern.

Baca Juga:

Cara Stylish Pakai Batik

Audrey Hepburn berdansa pada film Funny Face. (Foto une femme d'un certain age)
Audrey Hepburn berdansa pada film Funny Face. (Foto une femme d'un certain age)

Meski begitu, momen kejayaan turtleneck tiba ketika akhir Perang Dunia II berlangsung. Pengaruh budaya Paris membuat turtleneck sebagai pakaian wajib para cakib eksistensialis di seluruh dunia. Mulai dari penulis, artis, musisi, dan bintang film, semua menggunakan turtleneck. Tokoh-tokoh ternama seperti Juliette Greco, Yves Montand, Jacques Brel, dan Miles Davis ikutserta dalam mempopulerkan turtleneck.

Turtleneck pun mulai digemari oleh para selebriti Amerika Serikat semenjak Audrey Hepburn, seorang aktris dan model asal Inggris yang sangat berpengaruh itu memilih untuk menggunakan turtleneck ketika membintangi film Funny Face (1957).

Setelah membaca artikel ini, yuk siap-siap memborong turtleneck hitam yang nyaman dan pas untukmu! (SHN)

Baca Juga:

Langkah Mudah Daur Ulang Pakaian, Tetap Tampil Gaya Meski Hanya di Rumah

#Fashion #Baju Kaos #Steve Jobs
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Fashion
Gaya Sporty Luxe ala Justin Hubner: Maskulin, Melek Mode, dan Anti Ribet
Lewat akun Instagram pribadinya @justinhubner5, Justin kerap membagikan gaya berpakaian yang memadukan nuansa sporty dan kemewahan, yang dikenal sebagai tren sporty luxe.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Gaya Sporty Luxe ala Justin Hubner: Maskulin, Melek Mode, dan Anti Ribet
Fashion
Terus Merugi, Sepatu BATA Resmi Hapus Bisnis Produksi Alas Kaki
Keputusan diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BATA yang digelar pada 25 September 2025.
Wisnu Cipto - Jumat, 10 Oktober 2025
 Terus Merugi, Sepatu BATA Resmi Hapus Bisnis Produksi Alas Kaki
ShowBiz
Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal
JakCloth telah bertransformasi jadi sebuah movement anak muda.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 01 Oktober 2025
Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal
Fashion
Energi Baru ESMOD Jakarta Meriahkan Senayan City Fashion Nation 2025
ESMOD Jakarta Runway Syndicate menjadi salah satu sorotan di panggung Senayan City Fashion Nation 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
Energi Baru ESMOD Jakarta Meriahkan Senayan City Fashion Nation 2025
Fashion
UNIQLO x POP MART: Koleksi 'THE MONSTERS' Hadirkan Labubu Cs ke Dunia Fashion
Karakter-karakter ciptaan Kasing Lung seperti Labubu, Zimomo, Tycoco, dan Spooky tampil dalam desain penuh warna dan detail menarik.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
UNIQLO x POP MART: Koleksi 'THE MONSTERS' Hadirkan Labubu Cs ke Dunia Fashion
Fashion
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Koleksi yang dijadwalkan debut di musim 2026 ini akan menggabungkan teknologi mutakhir dengan desain kolaborasi dua ikon di dunia performa olahraga.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Fashion
Wondherland 2025: Fashion & Fragrance Festival dengan Pengalaman Belanja Paling Personal
Wondherland berkolaborasi dengan Scent of Indonesia (SOI), untuk membawa konsep 'anti blind buy experience' di edisi 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Wondherland 2025: Fashion & Fragrance Festival dengan Pengalaman Belanja Paling Personal
ShowBiz
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda
Armani ialah pria yang meninggalkan jejak yang diakui di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda
ShowBiz
Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia
Perusahaannya, Armani, berkembang dari mode menjadi sebuah imperium yang merambah kecantikan, wewangian, musik, olahraga hingga hotel mewah.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
 Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia
Fashion
Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue
Pengumuman ini mengakhiri spekulasi selama berbulan-bulan setelah Wintour mengumumkan pengunduran dirinya, pada Juni lalu.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
 Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue
Bagikan