Trump Kesal, AS Balas Penolakan Kolombia terkait Deportasi

Frengky AruanFrengky Aruan - Senin, 27 Januari 2025
Trump Kesal, AS Balas Penolakan Kolombia terkait Deportasi

Presiden AS, Donald Trump. (Foto: Partai Republik AS)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump memastikan tindakan pembalasan yang mendesak dan tegas atas penolakan Kolombia terkait deportasi. Seperti dilaporkan bahwa AS ingin mendeportasi warga Kolombia.

"Saya baru saja diberi tahu bahwa dua penerbangan repatriasi dari Amerika Serikat, dengan sejumlah besar Penjahat Ilegal, tidak diizinkan mendarat di Kolombia," kata Trump di platform Truth Social miliknya, juga menambahkan bahwa dia telah mengarahkan pemerintahannya untuk mengambil "tindakan pembalasan yang mendesak dan tegas”, dikutip dari Antara.

Adapun tindakan yang diambil berupa pengenaan tarif darurat sebesar 25 persen pada semua barang Kolombia yang masuk ke AS, yang akan digandakan sepekan kemudian menjadi 50 persen. AS juga akan memberlakukan larangan perjalanan dan segera mencabut visa AS kepada pejabat Kolombia serta semua sekutu dan pendukungnya.

Demikian disampaikan setelah Presiden Kolombia Gustavo Petro mengumumkan telah memblokir pesawat militer AS yang membawa warga Kolombia untuk dideportasi.

"Seorang migran bukanlah penjahat dan harus diperlakukan dengan bermartabat sebagaimana layaknya setiap manusia. Itulah sebabnya saya memerintahkan pengembalian pesawat militer AS yang membawa migran Kolombia," kata Petro di X.

Pendukung imigran AS berpendapat bahwa orang yang mencari suaka -- migran ilegal -- bukanlah penjahat, sebuah kata yang digunakan Trump untuk merendahkan dan mencela calon migran.

Langkah-langkah baru tersebut juga mencakup peningkatan pemeriksaan bea cukai dan perlindungan perbatasan terhadap semua warga negara Kolombia dan kargo atas dasar keamanan nasional.

Presiden Trump mengatakan dia akan mengenakan sanksi keuangan, perbankan, dan keuangan darurat pada Kolombia.

Petro yang menolak penerbangan tersebut telah membahayakan keamanan nasional AS dan keselamatan publik, kata Trump.

"Langkah-langkah ini hanyalah permulaan," dia memperingatkan.

"Kami tidak akan membiarkan Pemerintah Kolombia melanggar kewajiban hukumnya sehubungan dengan penerimaan dan pengembalian Penjahat yang mereka paksa masuk ke Amerika Serikat!" tambahnya. (*)

#Amerika Serikat #Donald Trump #Kolombia
Bagikan
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Berita Terkait

Indonesia
Indonesia Tepis Kabar Perundingan Tarif dengan AS Terancam Batal, Sebut Cuma Dinamika
Media Asing The Financial Times melaporkan kesepakatan dagang antara RI-AS yang disepakati pertengahan tahun 2025 berada di ujung tanduk.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 Desember 2025
Indonesia Tepis Kabar Perundingan Tarif dengan AS Terancam Batal, Sebut Cuma Dinamika
Dunia
Warga Asal Negara Dengan Pemerintahan Tidak Stabil Bakal Sulit Masuk AS
Perdebatan terkait kebijakan itu meningkat setelah Trump pada 28 November mengancam akan menghentikan migrasi secara permanen dari apa yang ia sebut “negara dunia ketiga”.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 Desember 2025
Warga Asal Negara Dengan Pemerintahan Tidak Stabil Bakal Sulit Masuk AS
Dunia
Lawan Rencana Agresi Militer AS ke Venezuela, Kuba: Kawasan Amerika Latin-Karibia Zona Damai
“Sekali lagi kami menegaskan kawasan ini harus dijaga dari destabilisasi; Kuba mendukung kedaulatan Venezuela,” kata Presiden Kuba Miguel Diaz?Canel
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
Lawan Rencana Agresi Militer AS ke Venezuela, Kuba: Kawasan Amerika Latin-Karibia Zona Damai
Dunia
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Ancaman itu disampaikan Trump kepada Maduro lewat panggilan telepon di tengah kesiapan militer AS untuk kemungkinan melakukan operasi darat di wilayah Venezuela.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Berita
4 Dari 14 Orang Korban Penembakan di California Utara Meninggal, Penembakan Terjadi Saat Ulang Tahun
Belum ada informasi tentang kemungkinan tersangka yang akan dipublikasikan. Area tersebut masih ditutup, sementara para penyelidik terus memproses tempat kejadian perkara.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
4 Dari 14 Orang Korban Penembakan di  California Utara Meninggal, Penembakan Terjadi Saat Ulang Tahun
Lifestyle
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Rush Hour 4 akhirnya maju dengan Paramount sebagai distributor. Jackie Chan dan Chris Tucker kembali, sementara Brett Ratner memimpin penyutradaraan setelah intervensi Presiden Donald Trump.
ImanK - Kamis, 27 November 2025
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Dunia
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
AS juga menuding para pemimpin Ikhwanul Muslimin telah lama memberikan dukungan material kepada Hamas.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Olahraga
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Presiden AS, Donald Trump, menunggah video AI Cristiano Ronaldo. Ia bermain sepak bola bersama Ronaldo di Gedung Putih.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Olahraga
Heboh Cristiano Ronaldo Makan Malam Bareng Donald Trump, Ternyata Temani Mohammed bin Salman
Cristiano Ronaldo diundang makan malam bersama Presiden AS, Donald Trump. Ronaldo menemani Mohammed bin Salman.
Soffi Amira - Kamis, 20 November 2025
Heboh Cristiano Ronaldo Makan Malam Bareng Donald Trump, Ternyata Temani Mohammed bin Salman
Dunia
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
“Rencana ini tidak memaksa Ukraina mengakui Krimea dan Donbas sebagai wilayah Rusia.”
Wisnu Cipto - Kamis, 20 November 2025
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
Bagikan