Toyota Innova Hybrid Segera Rilis

GELIAT mobil listrik di dunia kian berkembang pesat. Banyak orang yang mulai berminat dengan mobil listrik karena diklaim lebih hemat dan tentunya ramah lingkungan. Sejumlah produsen mobil pun berlomba-lomba untuk memproduksi mobil listrik, salah satunya Toyota.

Toyota sudah menampilkan konsep Toyota Innova listrik di Indonesia, yang sempat menggegerkan publik pada gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022 beberapa waktu lalu. Lalu untuk semakin memuaskan pelanggan, kabarnya Toyota Innova Hybrid siap dilepas ke pasaran.

Baca Juga:

Amerika Serikat Siapkan Rp 43,5 Triliun untuk Baterai Kendaraan Listrik

Project General Manager Toyota Daihatsu Engineering & Manufacturing (TDEM) Indra Chandra mengatakan bahwa Toyota Innova versi Hybrid tengah memasuki tahap produksi lokal dan melewati berbagai tahapan. "Produksi lokal mobil hybrid Toyota cukup rumit," ujar Indra pada webinar bertema ‘Aktifitas Riset Universitas Sebagai Bagian Upaya dalam Mengembangkan Populasi Kendaraan Elektrifikasi’, seperti yang dikutip dari laman kabaroto.com.

Indra mencontohkan salah satu kesulitan produksi mobil ini ialah proses logistik baterainya perlu memperhatikan faktor guncangan, kelembapan, dan lain sebagainya. Proses ini, lanjut Indra harus dijalani dengan sangat hati-hati. "Ini era baru bagi Toyota Indonesia, siapkan produk elektrifikasi lokal yang diproduksi di dalam negeri," ujarnya.

Baca Juga:

Honda akan Produksi Jutaan Kendaraan Listrik di 2030

Indra pun menambahkan bahwa dalam pemasangan baut baterai di mobil Hybrid dan mobil listrik tidak boleh sembarangan. "Misalkan, selama ini kami menggunakan 12 volt, tiba-tiba disuruh mengerjakan di atas 300 volt ke atas. Di awal semua takut melihat kabel oranye," tambah Indra.

Mengenai proyek Innova hybrid tersebut, Indra berharap bahwa rencana Toyota untuk menghadirkan mobil ini di akhir tahun 2022 bisa terlaksana dengan baik. "Mudah-mudahan tetap seperti rencana kami, jadi dapat dinikmati masyarakat Indonesia tidak terlalu lama lagi," tutupnya. (ryn)

Baca Juga:

Ini Alasan Mobil Listrik Lebih Mahal Dibanding Konvensional