TNI AL Kerahkan KRI Kakap-811 Bantu Warga Terdampak Letusan Gunung Ruang

KRI Kakap-811. ANTARA/Dinas Penerangan Pangkalan Utama TNI AL VIII/Manado
Merahputih.com - TNI Angkatan Laut mengerahkan kapal perang KRI Kakap-811 dan sejumlah prajuritnya dari beberapa satuan untuk mengirimkan bantuan dan membantu evakuasi warga terdampak meletusnya Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.
Baca juga:
Erupsi Ekspolsif Gunung Ruang Akibatkan Hujan Batu dan Pasir di Pulau Tagulandang
KRI Kakap-811 merupakan kapal perang di bawah kendali Gugus Tempur Laut Komando Armada (Koarmada) II TNI AL. Kapal perang tersebut langsung mendekat ke lokasi bencana dalam waktu 1x24 jam setelah Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, meletus.
Ribuan paket makanan, selimut, tenda, genset, dan pakaian mulai dari anak-anak sampai orang dewasa yang disiapkan oleh Kementerian Sosial diangkut KRI Kakap-811.
Baca juga:
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Semua Penerbangan Ternate-Manado Dibatalkan
Tidak hanya mengirimkan bantuan berupa kebutuhan pokok untuk pengungsi, TNI AL juga menyiapkan 400 prajurit dari berbagai satuan.
Di antaranya Pangkalan TNI AL (Lanal) Tahuna, Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) VIII Bitung, kemudian juga tenaga kesehatan, untuk membantu korban bencana. Prajurit-prajurit itu, beberapa di antaranya juga telah ke tempat-tempat pengungsian untuk membantu warga.
“Tugas TNI dalam operasi militer selain perang (OMSP) salah satunya membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian, dan pemberian bantuan kemanusiaan,” kata Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) VIII Manado Laksamana Pertama TNI Nouldy J. Tangka dikutip Antara, Kamis (18/4).
Baca juga:
Terkait itu, prajurit TNI AL termasuk dari Yonmarhanlan Bitung bergerak ke lokasi untuk membantu membersihkan material-material sisa erupsi.
“Prajurit Petarung Bitung akan melaksanakan bantuan kemanusiaan dan evakuasi warga Tagulandang serta melaksanakan pembersihan material dampak dari erupsi tadi malam,” kata Komandan Yonmarhanlan VIII Bitung Letkol Marinir Aditya Indarto.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Gunung Semeru Meletus Berkali-kali Pagi Ini! Potensi Lahar Hujan dan Guguran Lava Mengancam Hingga Radius 13 Kilometer, Warga Diminta Waspada

Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Tiga Kali Sehari sepanjang Rabu (18/6), Warga Diminta Waspada dan Jauhi Zona Bahaya

Gunung Semeru Meletus, Tinggi Kolom Letusan 1.000 Meter

Gunung Marapi kembali Erupsi dengan Kolom Abu tak Tampak, PVMBG Imbau Masyarakat Menjauh dari Radius 3 Km

Hari Ini Status Gunung Lewotobi Laki-Laki Naik Level IV Awas, Waspadai Erupsi 2 Arah

Gunung Ibu Kembali Erupsi, Luncurkan Lava Pijar Setinggi 700 Meter

Sore Ini Lewotobi Lontarkan Abu Erupsi Setinggi 11.000 Kaki, BMKG Bantah Sampai Bali

6 Gunung di Indonesia Berstatus Siaga-Awas, TNI Bentuk Pasukan Reaksi Cepat

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi 5000 Meter, Semburkan Awan Panas
