Timnas Indonesia Tersingkir, Bima Sakti Siap Mundur

MerahPutih.com - Bima Sakti menyatakan siap mundur sebagai pelatih kepala timnas Indonesia. Hal ini sebagai bentuk pertanggung jawaban atas penampilan buruk skuat Garuda di Piala AFF 2018. Ia menyerahkan nasibnya kepada PSSI.

"Kalau memang PSSI memutuskan kami mundur, kami siap," ujar Bima di Jakarta, Kamis (22/11).

Evan Dimas dan kawan-kawan mengakhiri turnamen dwitahunan tersebut lebih cepat. Hasl itu didapat setelah Filipina bermain imbang 1-1 dengan Thailand pada pertandingan ketiga Grup B, Rabu (21/11) malam WIB.

Filipina dan Thailand sama-sama mengoleksi tujuh poin. Sedangkan, Indonesia baru mengumpulkan tiga poin dari tiga partai. Hansamu Yama dan kawan-kawan sudah tidak mungkin untuk mengakhiri klasemen di peringkat pertama atau kedua.

Adapun, kontrak Bima menangani Timnas Indonesia akan berakhir seusai gelaran Piala AFF 2018. Dirinya berserta staf pelatih hanya menerima kerja sama dalam waktu singkat sejak 21 Oktober 2018.

"Harapannya ke depan siapapun pelatihnya asing atau lokal kita harus dukung. Semaksimal mungkin. Tim pelatih tak mudah," kata Bima.

Bima juga meminta PSSI untuk serius dalam menggarap kompetisi usia dini, yang nantinya bakal bermuara di Timnas Indonesia. "Saya harap media terutama masyarakat mengerti bahwa ini proses tak mudah. Kita liat Thailand dan Vietnam dari usia dini mereka dibentuk jadi memiliki dasar yang bagus," tuturnya.

Timnas Indonesia masih harus melakoni partai terakhir Grup B melawan Filipina. Pertandingan itu bakal digelar pada 25 November 2018.

"Ada plus minus ke depan persiapan lebih banyak. Pemain tidak terpengaruh media sosial. Siapa pun yang main besok kami harap dapat dukungan masyarakat," imbuhnya. (*/Bolaskor)