Tim Voli Indoor Putra Indonesia Selalu Unjuk Gigi di Gelaran SEA Games


Tim bola voli putra Indonesia memastikan medali emas SEA Games 2021. (Foto: NOC Indonesia/MP Media/Gilang Riyandi)
SISA satu poin terakhir membuat suasana di Dai Yen Sports Arena, Quang Ninh, memanas ketika babak final antara tim voli indoor putra Indonesia dan Vietnam. Bola umpan dari Nizar sebagai tosser melambung tinggi di udara lalu Doni Haryono menyambar keras, smash, memasuki bidang permainan lawan, seketika wasit meniup peluit panjang mengakhiri pertandingan dengan kemenangan bagi Indonesia. Emas berhasil diraih tim voli indoor putra.
Tim voli indoor putra selalu berhasil mempertahankan tradisi emas setelah mengandaskan tuan rumah Vietnam di babak final SEA Games 2021.
Sedikit kilas balik, dalam laga di Dai Yen Sports Arena, Quang Ninh pada 22 Mei 2022, tim voli putra Indonesia menang dengan tiga set sekaligus. Pasukan Merah Putih berhasil meraih skor 25-22, 25-18, dan 25-15. Langkah Indonesia ke final terjadi setelah mengalahkan Kamboja dengan skor 3-1 (25-18, 25-15, 22-25, dan 25-16).
Pada set pertama, tim putra Indonesia sempat mendapat perlawanan sengit. Setelah kedudukan 6-6, Indonesia mampu menjaga keunggulan hingga mengamankan set pertama 25-22. Tim putra Indonesia tak terbendung lagi dan berhasil mengamankan set kedua dengan kedudukan 25-18. Indonesia juga menunjukkan ketangguhannya di set ketiga. Perlawanan Vietnam diakhiri dengan keunggulan 25-15.
Di nomor putri, medali perunggu berhasil didapatkan. Medali tersebut diperoleh tim putri usai mengalahkan Filipina di partai perebutan perunggu, Sabtu (21/5).
Baca juga:
'KKN di Desa Penari' Unjuk Gigi Jadi Film Horor Terlaris Indonesia

Perebutan medali emas di SEA Games 2021 ini pun membuat timnas seperti mengulang keberhasil di dalam mempertahankan label juara bertahan SEA Games. Di edisi sebelumnya, tim voli putra juga berhasil menjadi juara dan mendulang medali emas di SEA Games 2019 setelah mengalahkan tuan rumah Filipina dengan skor 3-0. Pada pertandingan di Philsports Arena tersebut, tim voli putra Indonesia memetik kemenangan dengan skor 25-21, 27-25, dan 25-17.
Pertemuan kedua negara tersebut di babak final SEA Games 2019 merupakan laga rematch. Pasalnya, di babak penyisihan Grup B SEA Games 2019 sebelumnya, tim arahan Liu Qiujiang itu sempat berjumpa dengan Filipina, dan menang dengan skor 3-0. Kala itu, tim Indonesia diperkuat I Putu Randu Wahyu Pradana, Sigit Ardian, Nizar Zulfikar Munawar, Rivan Nurmulki, Doni Haryono, dan Yuda Mardiansyah Putra.
Momen tersebut merupakan raihan medali emas sangat penting bagi Indonesia setelah penantian selama empat kali penyelenggaraan SEA Games. Terakhir kali timnas voli putra mendapat medali emas pada SEA Games 2009 di Vientiane, Laos.
Indonesia mempertegas diri sebagai negara dengan tim voli tersukses sepanjang sejarah SEA Games. Sejauh ini, Merah Putih telah mengantongi 11 emas, disusul Thailand dengan raihan delapan emas.
Manajer timnas voli Indonesia Loudry Maspaitella pun meganggap level tim putra sudah meningkat pesat. Ia bahkan mengatakan kelas timnas voli Indonesia sudah di Asia, bukan Asia Tenggara lagi.
Baca juga:
Bima Arya Keluarkan Aturan Baru Baju Dinas, Brand Lokal Makin Unjuk Gigi

Indonesia menutup pesta olahraga kawasan Asia Tenggara edisi ke-31 dengan berada di peringkat tiga klasemen akhir dengan perolehan 69 emas, 92 perak, 80 perunggu. Di peringkat pertama ada Vietnam dengan 206 emas, 124 perak, dan 113 perunggu, sedangkan di peringkat kedua ada Thailand dengan 92 emas, 101 perak, dan 135 perunggu.
Prestasi ini menjadi capaian terbaik nan pernah diraih Merah Putih pada empat penyelenggaraan SEA Games terakhir. Yang paling membanggakannya lagi, jumlah atlet berpartisipasi SEA Games 2021 menjadi terkecil dengan 499 atlet berkompetisi di 32 cabang olahraga.
Sebelumnya di SEA Games 2013 di Myanmar, Indonesia memberangkatkan 621 atlet dan berakhir di peringkat keempat. Selanjutnya di SEA Games 2015 di Singapura 525 atlet dengan peringkat kelima, SEA Games 2017 di Kuala Lumpur 535 atlet dengan peringkat keempat, serta SEA Games 2019 di Manila 837 atlet dengan peringkat keempat. (and)
Baca juga:
Bongkar Riasan Raline Shah Saat Unjuk Gigi di Cannes Film Festival 2022
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Tim Nasional Voli Putra Hajar Kazakhstan, Sisakan Pertandingan Lawan Hong Kong dan China

Kemarin Baru Nikah, Hari Ini Megawati Resmi Gabung Klub Voli Turki Manisa BBSK

Megawati Bantu Petrokimia Kalahkan Electric PLN 3-1, Rebut Juara Tiga Proliga

Mimpi Megawati Kandas, Popsivo ke Grand Final Tumbangkan Pertamina Enduro 3-0

Tumbangkan Bank Sumsel, Jakarta Bhayangkara Susul LavAni Livin ke Grand Final Proliga 2025

Sempat Viral karena Wajah Imutnya, Sabina Altynbekova Akan Ramaikan Proliga 2025

Sejarah dan Asal Usul Bola Voli: dari Olahraga Lansia hingga Global

12 Klub Voli Bertarung Perebutkan Piala Panglima TNI 2024

Turnamen Voli Piala Panglima TNI Bakal Digelar, Cari Potensi Atlet Muda

Hasil Proliga 2024: Jakarta BIN Kalahkan Jakarta Electric PLN
