Tidak di Hari Koperasi, Presiden Resmikan 80 Ribu Koperasi Merah Putih Usai Lawatan ke Luar Negeri

Menko Bidang Pangan Zulhas bersama Mendag Busan memantau gas LPG 3 kg di kawasab Pasar Klender SS, Jakarta Timur. (foto: Kemendag).
MerahPutih.com - Pemerintah mengklaim Per 30 Mei 2025, tercatat 80 ribu Kopdes Merah Putih telah terbentuk di seluruh Indonesia sebagai bentuk dukungan nyata terhadap ekonomi berbasis komunitas lokal.
Dari total tersebut, sebanyak 65 ribu Kodes Merah Putih telah memiliki legalitas hukum yang sah dan ditargetkan seluruhnya akan lengkap pada akhir Juni 2025.
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyatakan, Presiden Prabowo Subianto diagendakan meresmikan Koperasi Desa Merah Putih pada 19 Juli 2025.
Peresmian ini menjadi tonggak penting penguatan ekonomi rakyat berbasis desa.
Baca juga:
Belasan Ribu Koperasi Merah Putih Belum Miliki Legalitas Badan Hukum, Target Beres Akhir Juni
"Beliau sudah setuju, diperkirakan nanti tanggal 19 Juli 2025," kata Zulhas saat membuka Kick Off Pelatihan Capacity Building Sumber Daya Manusia dan Penguatan Kelembagaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Jakarta, Rabu (25/6).
Peresmian tersebut semula direncanakan bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional pada 12 Juli, namun diundur karena adanya jadwal kunjungan luar negeri Presiden.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Koperasi Merah Putih ini mengatakan, Presiden Prabowo direncanakan melakukan kunjungan kenegaraan mulai 1 Juli 2025 dan diperkirakan akan kembali ke tanah air pada tanggal 17 atau 18 Juli.
Setelah kembali dari lawatan tersebut, Presiden langsung dijadwalkan meluncurkan secara resmi program nasional Kopdes Merah Putih sebagai bagian dari penguatan ekonomi desa.
Presiden telah menyatakan kesediaannya dalam peluncuran program strategis itu sebagai bagian dari reformasi kelembagaan ekonomi kerakyatan.
"Karena Bapak Presiden kemungkinan tanggal 1 Juli akan kunjungan kerja ke luar negeri. Yang diperkirakan kembali tanggal 17 atau 18 Juli, langsung acara (peresmian Kopdes pada 19 Juli)," jelas Zulhas.
Apresiasi tinggi kepada Bank Mandiri dan pihak terkait lainnya yang turut memprakarsai pelatihan untuk para pengelola Kopdes di tingkat desa/kelurahan.
Pemerintah juga telah menyiapkan mock-up sebanyak 80 unit Kopdes sebagai percontohan, yang nantinya akan diresmikan Presiden dalam acara peluncuran secara nasional.
Akan tetapi, keberhasilan program itu sangat bergantung pada kesiapan dan kapasitas sumber daya manusia yang mengelola koperasi tersebut.
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Presiden Brazil Luiz Inácio Lula da Silva Tiba di Indonesia, Bakal Lihat Program Makan Bergizi Gratis

Indonesia dan Afrika Selatan Sepakat Mempercepat Pelaksanaan Kerja Sama Pertahanan

Presiden Prabowo Klaim Indonesia yang Pertama Punya Perkampungan Haji di Mekah

Menkeu Segera Alokasikan Dana Buat Produksi Mobil Maung Buatan Pindad

Prabowo Perintahkan Cari Siswa Cerdas Sampai Desa-Desa, Duit Rp 13 Triliun Sebagian Buat Beasiswa

Prabowo Dinilai Sukses Jadikan Pertanian sebagai Program Prioritas

Aksi Teaterikal Peringatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran di Jakarta

Kejagung Serahkan ‘Gunungan’ Uang Triliunan Rupiah Sitaan Korupsi CPO ke Negara, untuk Kemakmuran Rakyat

Prabowo Klaim Telah Memulai Langkah Awal Hadirkan Mobil Buatan Indonesia, Ditargetkan 3 Tahun Sudah Bisa Produksi

Capaian 1 Tahun Pemerintahan Prabowo, Program MBG Capai 1,4 Miliar Porsi Diminta Ojo Ngoyo
