Termotivasi dari Drama Hanoman, Reza Rahadian Bisa Jadi Aktor Termahal

Bakatnya di bidang seni memang sudah terlihat sejak masih kecil. Jadi tidak heran, ketika menginjak dewasa dan terjun di dunia akting, karirnya terus menanjak, dan menjadi incaran para rumah produksi pembuatan film.

Itulah yang dialamai oleh Reza Rahadian Matulessy, cowok keren kelahiran Bogor, Jawa Barat, 5 Maret 1987. Sebelum menjadi salah satu aktor ternama Indonesia, Reza Rahadian mulai menunjukan bakat aktingnya ketika ia masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Saat itu Reza mementaskan sebuah drama berjudul Hanoman.

Dari kesuksesannya dalam pementasan tersebut, membuat Reza termotivasi, yakin dan semakin percaya diri bahwa ia memiliki bakat dalam bidang akting.

Proses perjalanan Reza Rahadian mengawali karirnya di dunia hiburan tanah air adalah ketika Ia tampil sebagai model, dan meraih juara Favourite Top Guest majalah Aneka Yess pada tahun 2004. Berkat pencapaiannya tersebut, semakin menambah kepercayaan diri Reza untuk terus menggeluti dunia yang selama ini menjadi impiannya.

Tidak hanya sampai di situ, berbekal pengalamannya sebagai model dan aktingnya dalam sebuah pementasan serta rasa percaya diri yang besar, Reza pun mulai fokus untuk mengejar cita-citanya sebagai aktor.

Reza kemudian mulai rajin menyambangi berbagai casting yang diadakan oleh beberapa rumah produksi. Namun tak semudah membalikkan telapak tangan, Reza Rahadian harus terus berjuang. Kurang lebih satun tahun Reza menggeluti casting, belum juga mendapatkan hasil. Namun ia tetap bersemangat, terus berusaha untuk bisa menggapai cita-citanya sejak kecil tersebut.

Hingga akhirnya, pada tahun 2005 Reza mulai menemukan harapan-harapannya yang selama ini ia impikan. Pada tahun itu pula menjadi tahun keberuntungan bagi Reza. Pasalnya, setelah sekian lama ia 'berdarah-darah', di tahun itu usahanya mulai membuahkan hasil. Saat itu Reza mendapatkan peran pertamanya dalam sebuah sinetron yang diproduksi oleh Rapi Film berjudul "Culunnya Pacarku".

Reza sadar kesempatan untuk berperan sebagai bintang utama dalam sebuah sinetron bukanlah hal yang mudah, apalagi untuk orang yang belum pernah membintangi sebuah film atau sinetron seperti dirinya. Ia pun tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut, dan mengerahkan semua kemampuannya untuk bisa mengahasilkan sebuah karya yang memuaskan, bagi bagi para penonton maupun membangun kepercayaan yang telah diberikan padanya.

Lalu berkat kerja kerasnya tersebut kemudian, Reza berhasil memperoleh kembali kepercayaan dari Rapi Film dengan membintangi sederet judul sinetron Rapi Film lainnya seperti, "Inikah Rasanya", "Mutiara Hati", "Cinta SMU 2", "ABG" dan "Aku Hamil."

Setelah sukses dengan sederet judul sinetron yang ia bintangi, lamban laun pria brewok tersebut pun akhirnya mulai mengepakan sayapnya di dunia perfilman, dengan membintangi film horor berjudul "Pulau Hantu 2". Tak lama setelah itu, nama Reza Rahadian pun semakin meroket lewat film-film seperti "Emak Ingin Naik Haji", "Perempuan Berkalung Sorban", "Hafalan Shalat Delisa", "3 Hati Dua Dunia, Satu Cinta", "Habibie dan Ainun", "3 Srikandi" dan "Surga yang Tak Dirindukan 2".

Selama perjalanan karirnya di dunia akting, Reza Rahadian selalu berusaha tampil dengan bakat aktingnya secara totalitas. Dalam film Habibie dan Ainun misalnya, untuk mendalami perannya sebagai Habibie, Reza menjalani kursus bahasa Jerman dan menyempatkan diri untuk berbincang bersama B.J. Habibie selama lima jam.

Selain itu, Reza juga membaca kliping-an dan buku-buku yang menuliskan tentang presiden ketiga tersebut. Kemudian, di tahun 2014 pada film "Pendekar Tongkat Emas", Reza dipercaya untuk berperan sebagai Biru. Dalam menjalani peran ini, Reza menjalani persiapan selama 7 bulan untuk berlatih silat dan mempersiapkan fisik.

Sederet judul film tersebut sukses dibintangi oleh Reza Rahadian hingga ia kini menjadi salah satu aktor Indonesia yang kabarnya mendapat bayaran paling malah pada setiap penampilannya di sebuah judul film.

Untuk mengikuti artikel lainnya, baca juga: Berawal dari Mengantar Teman, BCL Jadi Bintang Terkenal