Sumur Resapan di ITC Cempaka Mas Dibuat Pihak Ketiga Pakai Dana PEN

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 09 November 2021
Sumur Resapan di ITC Cempaka Mas Dibuat Pihak Ketiga Pakai Dana PEN

Sumur resapan di wilayah Jakarta Pusat. Foto: SDA Jakpus

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta saat ini sedang melakukan pembuatan sumur resapan di Jalan Letjen Suprapto, tepatnya depan ITC Cempaka Mas, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Pembangunan drainase vertikal ini dilakukan oleh pihak ketiga dengan menggunakan anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Pembuatan sumur resapan sudah berlangsung sejak Minggu (7/11) kemaren dan rampung pada akhir November 2021.

Baca Juga:

Pemprov DKI Yakin 22 Ribu Titik Sumur Resapan Rampung Sesuai Jadwal

Staf Seksi Geologi dan Konservasi Air Baku dan Air Bersih Dinas SDA DKI Jakarta Muliati menuturkan, sumur resapan dibangun untuk mengantisipasi atau mengurangi debit air di badan jalan saat hujan. Selaian itu juga berfungsi untuk mengembalikan sekitar air tanah yang digunakan oleh warga sekitar.

Lanjut dia, ada 43 sumur resapan yang dibangun di kawasan tersebut, dengan kedalaman 3,3 meter dan diameter 1,2 meter. Bagian bawah sumur resapan diletakan batu kali dan diberi ijuk, dengan jarak antar sumur 3 meter.

Ilustrasi - Petugas Suku Dinas Sumber Daya Alam Jakarta Timur mengecat sejumlah bagian sumur resapan yang dibuat untuk mengantisipasi genangan air di lintasan Jalan DI Panjaitan, Rabu (23/9/2020). ANTARA/HO-Kominfotik Jaktim/aa. (Handout Kominfotik Jaktim)
Ilustrasi - Sumur resapan. ANTARA/HO-Kominfotik Jaktim/aa. (Handout Kominfotik Jaktim)

"Mudah-mudahan dengan dibangunnya sumur resapan sebanyak mungkin di wilayah DKI Jakarta dapat mengembalikan kelestarian alam," pungkasnya.

Sebelumnya, politkus Ferdinand Hutahaean mengkritik pembuatan sumur resapan di seluruh wilayah DKI Jakarta.

Baca Juga:

Dinas SDA DKI Baru Buat 6 Ribu Sumur Resapan dari Target 22 Ribu

Ia menyebut pembuatan drainase vertikal di ibu kota sebagai proyek tanpa akal. Menurutnya, pembuatan resapan di DKI ini tanpa akal karena dibangun di atas trotoar.

“Padahal proyek trotoar dulu sudah menghabiskan anggaran banyak, sekarang dihancurin lagi untuk bikin sumur resapan yang posisinya lebih tinggi dari permukaan jalan,” cuit Ferdinand dalam akun Twitter miliknya, Minggu (7/11). (Asp)

Baca Juga:

Pembangunan Sumur Resapan Tuai Kritik, Begini Respon Wagub DKI

#Banjir Jakarta #Penanggulangan Banjir Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Anung Resmikan Embung Lapangan Merah, Klaim Mampu Kurangi Banjir hingga 69 Persen
Pramono Anung meresmikan Embung Lapangan Merah yang mampu mengurangi banjir hingga 69 persen dan menghadirkan ruang publik baru di Jagakarsa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
Pramono Anung Resmikan Embung Lapangan Merah, Klaim Mampu Kurangi Banjir hingga 69 Persen
Indonesia
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Pemprov DKI siapkan antisipasi dan anggarkan proyek NCICD lanjutan di Pluit dan Muara Angke pada 2026
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Indonesia
15 RT di Jakarta Timur Tergenang, Ini Langkah BPBD Atasi Luapan Ciliwung
Saat ini, penyebab banjir yang berasal dari curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung masih dalam penanganan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
15 RT di Jakarta Timur Tergenang, Ini Langkah BPBD Atasi Luapan Ciliwung
Indonesia
Gubernur Pramono Usul Speaker Masjid dan Gereja Dipakai untuk Peringatan Dini Banjir
Pramono juga meminta jajaran kecamatan dan kelurahan memperkuat kerja sama dengan unsur pengamanan di tingkat wilayah seperti Bhabinkamtibmas, Babinsa.
Dwi Astarini - Rabu, 03 Desember 2025
Gubernur Pramono Usul Speaker Masjid dan Gereja Dipakai untuk Peringatan Dini Banjir
Indonesia
Banjir Rob Mampir Depan JIS Hingga Jalanan Utama Terendam, Kawasan Muara Angke yang Langganan Banjir Justru Aman
Petugas BPBD berkolaborasi dengan Suku Dinas SDA Jakut untuk memastikan situasi aman terkendali dan melakukan penanganan di lokasi
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Banjir Rob Mampir Depan JIS Hingga Jalanan Utama Terendam, Kawasan Muara Angke yang Langganan Banjir Justru Aman
Indonesia
BPBD DKI Sebut Banjir di Jakarta Sudah Surut, Turunkan Personel untuk Pantau Kondisi Genangan
BPBD DKI sebut banjir di Jakarta sudah surut. Personel pun diturunkan untuk memantau kondisi genangan.
Soffi Amira - Rabu, 19 November 2025
BPBD DKI Sebut Banjir di Jakarta Sudah Surut, Turunkan Personel untuk Pantau Kondisi Genangan
Indonesia
42 RT di Jakarta Terendam Banjir, BPBD: Genangan Terus Meluas Hingga Malam Hari
BPBD DKI melaporkan 42 RT di Jakarta terendam banjir akibat hujan deras dan kenaikan pintu air. Personel dikerahkan untuk percepatan penanganan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 18 November 2025
42 RT di Jakarta Terendam Banjir, BPBD: Genangan Terus Meluas Hingga Malam Hari
Indonesia
Banjir Jakarta Meluas, Pintu Air Mayoritas Siaga Tiga
Hujan itu pula menyebabkan kenaikan Pos Sunter Hulu Siaga/Siaga 2, Pos Angke Hulu Waspada/Siaga 3.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 November 2025
Banjir Jakarta Meluas, Pintu Air Mayoritas Siaga Tiga
Indonesia
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Program normalisasi dan penurapan multiyears tetap prioritas meski DBH dipotong.
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Indonesia
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Disiapkan 257 lokasi pengungsian (kapasitas 39.599 orang) dan 600 pompa, serta logistik untuk antisipasi genangan 50 cm di 11 kelurahan rawan.
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Bagikan