Sudah Surut, BPBD DKI Klaim Tak Ada Lagi Banjir di Jakarta


Seorang warga menerobos banjir yang merendam rumah di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta, Kamis (30/11/2023). ANTARA FOTO/Rifqi Raihan Firdaus/nz
MerahPutih.com - Banjir yang sempat merendam sejumlah RT di Jakarta sudah surut. Pada Jumat (1/11) pukul 13.00 WIB ada 13 RT yang terkena banjir, kini sudah tidak ada.
Hal ini terjadi berkat upaya kolaboratif yang dilakukan oleh OPD terkait seperti BPBD, Dinas SDA, Dinas Gulkarmat, Dinas Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP dan PPSU Kelurahan yang telah mengerahkan personel berikut dengan peralatan pendukung seperti pompa mobile dalam menyedot genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik.
Baca Juga:
2 Desa di Lereng Merbabu Dilanda Banjir Bandang
"Peran dari unsur masyarakat juga dilibatkan dalam upaya ini seperti pihak RT/RW, FKDM, dan tokoh masyarakat lainnya," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji di Jakarta, Jumat (1/12).
BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.
"Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," urainya.
Baca Juga:
Menurut informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tercatat hujan dengan intensitas sangat lebat terjadi di Depok (102,5 mm) dan intensitas ringan hingga lebat di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya yang menyebabkan kenaikan status Pos Depok Siaga 3 (Waspada) pada Kamis (30/11) pukul 20:00 WIB, Pos Pesanggrahan Siaga 3 (Waspada) pada Kamis (30/11) pukul 01:00 WIB.
Pos Angke Hulu Siaga 3 (Waspada) pada Kamis (30/11) pukul 04:00 WIB, Pintu Air Manggarai Siaga 3 (Waspada) pada Jumat (01/12) pukul 02:00 WIB dan Pos Sunter Hulu Siaga 2 (Siaga) pada Kamis (30/11) pukul 23:00 WIB. (Asp)
Baca Juga:
Ciliwung Meluap, Puluhan RT di Jakarta Timur Terendam Banjir pada Jumat (1/12) Pagi
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal

Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD

DPRD DKI Janji Siap Kawal Tuntutan Massa Demo soal Anggaran dan Transparansi BUMD Dharma Jaya

Astrid Kuya Ceritakan Penjarahan Rumahnya, Banyak Anak Sekolah Ikut

Anggaran Rp 3,9 Miliar Habis untuk Perbaiki 18 Lampu Lalu Lintas Akibat Demo Anarkis di Jakarta

Hari Setelah Kericuhan: Jakarta Berangsur Pulih, Monas dan Area Vital Lainnya Sepi dari Unjuk Rasa

Di Tengah Maraknya Aksi Demonstrasi, Ada 2 RT dan 6 Jalan Jakarta yang Kebanjiran

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Ungkap Motor Affan, Korban Tewas di Dilindas Mobil Brimob, Hilang

Demo Sisakan 28,63 Ton Sampah, Pemprov DKI Kerahkan 750 Personel untuk Lakukan Pembersihan

Pompa Pengendali Banjir Diisukan Dimatikan saat Hujan Deras, Pemprov DKI Beri Penjelasan
