Stasiun Cikarang Kini Layani KRL hingga Kereta Api Jarak Jauh


Stasiun Cikarang terintegrasi dengan KRL hingga KA jarak jauh. Foto: Dok/ANTARA
MerahPutih.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta, terus mengembangkan layanan untuk pengguna jasa angkutan kereta api. Kini, Stasiun Cikarang melayani kereta api lokal, KRL, hingga kereta api jarak jauh.
Hal tersebut dilakukan oleh KAI Daop 1 Jakarta karena meningkatnya permintaan pelanggan kereta api lokal, KRL, dan kereta api jarak jauh. Lalu, semakin tinggi pula ekspektasi pelanggan terhadap layanan fasilitas yang diberikan.
"Layanan transportasi yang ada di Stasiun Cikarang, yaitu KA lokal terdapat 14 perjalanan termasuk keberangkatan dan kedatangan (sementara 12 perjalanan), KRL terdapat 77 perjalanan termasuk keberangkatan dan kedatangan, dan KA jarak jauh 39 perjalanan termasuk keberangkatan dan kedatangan," kata Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (11/8).
Ixfan mengungkapkan, pada periode data KAI dari Januari 2024 hingga Juli 2024, ada sebanyak 3.337.094 penumpang KRL.
Baca juga:
Catat, Lokasi 4 Halte Kereta Otonom IKN Bagi Tamu HUT ke-79 RI
Sementara itu, volume penumpang yang datang atau turun di Stasiun Cikarang, ada sebanyak 3.294.002 orang. Jika diakumulasikan selama periode tersebut, maka Stasiun Cikarang sudah melayani sebanyak 7.755.558 penumpang KRL.
"Untuk penumpang KA Lokal naik/berangkat dari Stasiun Cikarang sebanyak 983.392 penumpang, sedangkan volume penumpang datang/turun di Stasiun Cikarang sebanyak 1.025.551 penumpang, jika diakumilasi selama periode tersebut telah melayani sebanyak 2.008.943 penumpang KA Lokal," kata Ixfan.
Selain KA Lokal dan KRL, Ixfan menyebutkan, volume penumpang KA jarak jauh naik atau berangkat cukup meningkat. Ada sebanyak 189.874 penumpang yang berangkat dari Stasiun Cikarang. Lalu, volume penumpang datang atau turun di Stasiun Cikarang ada 153.886 penumpang.
"Jika diakumilasi selama periode tersebut telah melayani sebanyak 398.610 penumpang KA jarak jauh," ujarnya.
Baca juga:
Masyarakat Diimbau Waspadai Penipuan Berkedok Rekrutmen Pegawai KAI
Berbagai Fasilitas di Stasiun Cikarang

Melalui adanya berbagai segmen penumpang di Stasiun Cikarang, KAI Daop 1 Jakarta selalu berusaha untuk meningkatkan pelayanannya. Pihaknya juga telah berkolaborasi dengan Kementerian Perhubungan.
Balai Teknik Perkeretaapian Kelas 1 Jakarta mengatakan, fasilitas penunjang yang telah tersedia adalah eskalator, lift, toilet (termasuk toilet difabel), musala, kursi penumpang (200 unit), ruang pos kesehatan (POSKES), ruang laktasi, ruang pengamanan, dan taman bermain anak.
"Kemudian untuk angkutan purna lanjutan bagi pelanggan yang akan menggunakan transportasi umum bisa menuju Terminal Cikarang yang berjarak 4,3KM atau hanya butuh waktu 10 menit dari Stasiun Cikarang menuju Terminal Cikarang Kalijaya," kata Ixfan.
Lebih lanjut, dikatakan Ixfan, penumpang tidak perlu jauh-jauh ke Stasiun Gambir atau Stasiun Pasarsenen untuk naik KA tujuan bandung hingga ke beberapa daerah pulau Jawa.
"Bagi yang berada diluar wilayah Cikarang dapat memanfaatkan KRL atau KA lokal yang tersedia disamping efisien biaya, juga efisien waktu karena pelanggan tidak terjebak kemacetan dijalan raya," ucapnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi

Pramono Pastikan Layanan dan Tarif Transportasi Umum di Jakarta Sudah Kembali Normal

Gubernur Pramono Pamer Jakarta Tempati Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Umum Terbaik di 2025

KA Makassar–Parepare Layani Lebih dari 204 Ribu Pelanggan Sepanjang Januari–Agustus

10 Stasiun Jadi Favorit Keberangkatan Pengguna Kereta Long Weekend Maulid Nabi

Long Weekend, 20.230 Penumpang Berangkat dari Daop 6 Yogyakarta

Sambut Long Weekend, KAI Daop 6 Yogyakarta Sediakan 2 KA Tambahan

Tingginya Animo Masyarakat Selama Libur Panjang, PT KAI Daop 1 Jakarta Angkut 147 Ribu Penumpang

Kebijakan WFH usai Demo hingga Long Weekend Maulid Nabi: 138 Ribu Warga Jakarta Pergi ke Luar Kota

Pramono Anung Tegaskan Layanan Transportasi Umum di Jakarta Pulih Total, Tarif Transjakarta dan MRT Gratis Hingga 7 September 2025
