Simulasi Penerapan Ganjil Genap di Tol Cikampek Diklaim Berlangsung Lancar


Suasana lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek. ANTARA/HO-Jasa Marga
MerahPutih.com - Kepolisian melangsungkan uji coba ganjil genap di ruas jalan tol Cikampek Utama, mulai dari Senin (25/4) hingga Rabu (27/4). Simulasi uji coba ganjil genap yang dilangsungkan pada hari Senin (25/4) dimulai pada pukul 11.00-13.00 WIB dengan lokasi di KM 47 Cikampek Utama sampai dengan Gerbang Tol Cikampek Utara KM 70.
Kepala Bagian Ops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi menyatakan, simulasi hari pertama, meskipun ada kepadatan, tapi bisa dijalankan dengan baik.
Baca Juga:
Peserta Mudik Gratis Polda Metro Tembus 11 Ribu Jiwa, Didominasi Tujuan Jateng
"Ini berkat kesiapan kita dengan stakeholder terkait ya, penggelaran anggota dan sarana prasarana yang ada," kata Eddy dikutip Antara, saat ditemui di KM 46 Jalan Tol Cikampek Utama, Jakarta, Senin (25/4).
Ia memaparkan, simulasi penerapan ganjil genap pada kendaraan tersebut, akan dilanjutkan pada Selasa (26/4) yang diberlakukan di KM 47 sampai Gerbang Tol Palimanan KM 188 mulai pukul 11.00 hingga 13.00 WIB.
Sedangkan pada Rabu (27/4) kegiatan akan dimulai pada pukul 10.00 hingga 17.00 WIB di KM 47 sampai Gerbang Tol Kalimgkung KM 144.
Ia memaparkan, sebanyak 75 personel juga sudah diturunkan di KM 46 untuk mengawasi gerak gerik setiap kendaraan yang lewat. Jumlah tersebut dapat bertambah sesuai dengan hasil evaluasi dan pemantauan di lapangan.
Berdasarkan pantauan, mulai dari KM 46, ruas jalan masih lancar meski padat. Namun, kepadatan itu disebabkan karena jumlah kendaraan berat, seperti truk yang melalui area itu lebih banyak dibandingkan dengan jenis kendaraan lainnya.

"Nanti akan kita evaluasi kembali. Misalkan untuk hari Selasa atau Rabu, apalagi saat hari H tanggal 28, semoga bisa berjalan dengan lebih baik dan lebih aman juga sesuai dengan harapan kita ke depannya," ujar Eddy.
Eddy menegaskan, masih akan terus memantau jumlah kendaraan berat yang lewat baik di jalan tol maupun jalan arteri sesuai dengan surat edaran nomor 45 tahun 2022 tentang pengaturan lalu lintas jalan selama angkutan Lebaran 2022 yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan.
"Bila besok jumlah kendaraan semakin bertambah, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan melakukan pengalihan, termasuk memberlakukan diskresi sistem contra flow hingga one way (satu arah)," ujarnya. (Knu)
Baca Juga:
Asa Pedagang di Rest Area Bisa Dapat Untung di Mudik Lebaran 2022
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Deretan Fakta Menarik Arus Mudik 2025, Salah Satunya soal Diskon Tarif Tol

Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit

Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025

Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik

DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025

Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui

H-1 Lebaran, Mantan Artis Sekar Arum Masukkan Uang Palsu Rp 10 ke Kotak Amal Istiqlal

Angka Kecelakaan saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 Diklaim Menurun

Barang Pemudik Senilai Lebih daripada Rp 1,28 Miliar Tertinggal di Kereta Api selama Angkutan Lebaran 2025

Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas
