Siap Dukung Iwan Bule, Vijaya Fitriyasa: Dia Berani Lawan Kartel Lama
Calon Ketua Umum PSSI Periode 2019-2023 Vijaya Fitriyasa (kanan). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/hp.
Merahputih.com - Calon ketua umum PSSI Vijaya Fitriyasa mengisyarakat bakal memberikan dukungan pada sang rival yakni Mochamad Iriawan atau akrab disapa Iwan Bule asalkan tidak melibatkan orang lama yang ada di induk sepak bola nasional itu.
"Saya siap dukung Iwan Bule jika dia berani lawan kartel lama. Saya juga siap mendukung dia, jika mengganti pengurus PSSI lama dengan orang-orang berintegritas untuk sepakbola," ujar Vijaya dalam keterangannya, Kamis (31/10).
Baca Juga
Apa yang dilakukan oleh pemilik Jakarta United Football Club bukan tanpa alasan. Mengingat pelaksanaan Kongres PSSI terus menjadi polemik meski PSSI sebagai penyelenggara sudah menetapkan pelaksanaan kongres di Hotel Shangrila, Jakarta, Sabtu (2/11).
Selain itu, ada dugaan mengarahkan pemenangan terhadap satu calon. Hal itu, kata Vijaya dibuktikan dengan para calon ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota komite (Exco) PSSI, baru mendapat undangan dari Komite Pemilihan (KP), untuk kongres kemarin. Tentunya hal ini menimbulkan pertanyaan karena terlalu mepetnya undangan diberikan.
Bukan itu saja, agenda debat terbuka untuk para calon ketua umum juga dibatalkan oleh Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan. Alasan pembatalan tersebut karena situasi yang tidak kondusif.
Sejumlah kejanggalan tersebut memimbulkan dugaan kartel sepakbola turut bermain dalam Kongres Pemilihan tersebut. Orang-orang lama yang dirasa gagal dalam mengurus PSSI kembali mencalonkan diri pada agenda itu.
Sebelumnya, dalam acara Mata Najwa, Rabu (30/10), bos Persis Solo tersebut sempat menyebutkan Iwan Bule, melakukan pendekatan dengan orang-orang yang mempunyai citra buruk di dunia sepakbola tanah air. Padahal, seharusnya sebagai calon ketua umum eks Kapolda Metro Jaya ini tidak melakukan hal itu.
Baca Juga
Alasan Mayjen Cucu Sumantri Terima Pinangan Iwan Bule Jadi Cawaketum PSSI
Apalagi, sudah ada beberapa orang pengurus PSSI yang ditangkap Satgas Anti Mafia Bola bentukan Mabes Polri. Sosok yang diamankan tersebut terlibat dalam pengaturan skor sepakbola Indonesia.
"Iwan Bule harusnya gunakan momen ini untuk berantas kartel sepakbola. Bukan bernegosiasi dengan mereka. Saya duga ada kecenderungan (negosiasi) itu," kata Vijaya.
Selain Vijaya dan Iwan ada sembilan nama lain yang bersaing untuk menjadi ketua umum PSSI periode 2019-2023 pada Kongres Pemilihan. Mereka adalah Arif Putra Wicaksono, Aven Hinelo, Benhard Limbong, Fary Djemi Francis, La Nyalla Mattaliti, Rahim Soekasah, Sarman, Yesayas Oktavianus, dan Benny Erwin. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Peluang Kembali Tangani Timnas Indonesia Tidak Ada, Shin Tae-yong: Tidak Ada Komunikasi Sama Sekali
Dihubungi PSSI, John Heitinga Belum Tertarik Tangani Timnas Indonesia
Ikuti Rumor Pelatih Anyar Timnas Indonesia, Thom Haye Pilih Menunggu
PSSI Telah Interview Para Calon Pelatih Timnas Indonesia, 2 Nama dengan Ranking Terbaik Akan Dibahas dalam Rapat Exco
Media Ternama Inggris Laporkan John Herdman Sudah Jalani Pembicaraan dengan PSSI, Singgung Giovanni van Bronckhorst
Berada di Zona Degradasi, Persis Solo Bertekad Cukur PSM Makassar
Kemenpora Targetkan Timnas Indonesia U-23 Raih Medali Perak di SEA Games 2025, PSSI Ingin Lebih
Sumardji BTN Rela Hubungi Timur Kapadze Cuma Buat Nanya-Nanya Ilmu Sepak Bola
PSSI Resmi Tunjuk Nova Arianto sebagai Pelatih Timnas Indonesia U-20
Alasan Kuat Direktur Teknik PSSI Rekomendasikan Nova Arianto Menjadi Pelatih Timnas Indonesia U-20