Shueisha Games Fokus pada Gim dari Manga

Digarap oleh kreator video gim yang belum pernah hadir di industri gim. (Foto: Shueisha)
SHUEISHA publisher dari komik Shonen Jump, merilis divisi terbaru, Shueisha Games. Divisi ini dibangun untuk menggarap gim adaptasi dari manga yang mereka rilis.
Seperti yang dikutip dari laman CBR, studionya dibangun sejak pertengahan Februari dan selesai pada awal April ini, developer itu pun diumumkan secara resmi dari tempat itu. Shueisha dalam pernyataan persnya, akan membawa para kreator video gim untuk dapat berkembang di studionya.
Baca Juga:
Sementara para kreator veteran di dunia anime dan manga akan dimanfaatkan oleh Shueisha Games untuk ikut bergabung dengan proyek gim yang mereka garap. Bahkan studio tersebut sudah mengantongi banyak judul, yang nanti tiga di antaranya akan rilis pada 2022 ini.
Kreator dari Shueisha Game, CAMP, menjadi perusahaan bisnis di dalam Shueisha Games yang mengurusi jalannya gim mereka di dunia yang kian meluas penggemarnya. Shueisha juga ingin mendatangkan ilustrator manga, novelis, visual artist, dan sound creator yang diharapkan membuat gim yang mereka klaim "tidak pernah ada sebelumnya".
Apalagi Shueisha menegaskan bahwa proyek ini akan mendukung para kreator baru yang dapat berkompetisi di dunia gim berlabel. Dimana nantinya developer solo maupun satu tim juga boleh ikut.
Baca Juga:
Tak Bisa Akses Game, Developer Loop Hero Perbolehkan Gamer Rusia Bajak Gimnya
Gim yang akan mereka rilis di antaranya, Captain Velvet Meteor: The Jump+ Dimension, rencananya dilepas pada musim panas 2022 secara eksklusif di Nintendo Switch. Konon beberapa bulan setelahnya akan rilis pada platform lain. Lalu ada The Tower of Chuldren dengan genre survival horor yang unik. Kemudian ONI yakni gim tiga dimensi dengan plot yang kece. Adapula Ukiyo yang mereka klaim sebagai gim bergenre cyberpunk Jepang yang akan rilis pada akhir 2022 atau awal 2023.
Selain itu mereka juga akan menggarap satu game mobile, yang digarap oleh mangaka dari Weekly Shonen Jump. Besar kemungkinan akan menjadi One Piece, atau bahkan Dragon Ball yang Shueisha klaim menjadi gim bergenre multiplayer competition. Gim tersebut memiliki potensi besar untuk menjadi gim esports.
Pengumuman lebih lanjut mengenai Shueisha Games akan diinfokan melalui majalah terbaru Jump Festa pada Desember 2022. (dnz)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai

HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup

Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan

Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau

DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak

Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE

Pemprov DKI Peringatkan Bahaya Tersembunyi di Balik Game Roblox yang Marak Dimainkan Anak-Anak, Orang Tua Wajib Waspada

Mendikdasmen Larang Anak Main Roblox, Ini Yang Bakal Dilakukan Pemprov DKI

Daripada Melarang Roblox, Pemerintah Harusnya Mau ‘Kerjasama’ dengan Penyedia Platfrom Game

Game 'Roblox' Bakal Dilarang Karena dianggap Tak Mendidik, DPR: Anak-Anak Harus Diajari Etika Berteknologi
