Headline

Seusai Diperiksa, Dahnil Pesimistis Polisi Tuntaskan Kasus Novel

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 23 Januari 2018
Seusai Diperiksa, Dahnil Pesimistis Polisi Tuntaskan Kasus Novel

Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar. (MP/Bartolomeus Papu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak hari ini menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya terkait wawancaranya di sebuah televisi swasta. Selama delapan jam Dahnil menjawab 24 pertanyaan penyidik Polda Metro Jaya.

Terkait pemeriksaan dirinya, Dahnil Anzar Simanjutak menyatakan sangat pesimistis polisi bisa menuntaskan kasus Novel Baswedan. Kepada awak media di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (22/1) malam Dahnil mengakui pemeriksaan dirinya berkaitan dengan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK, Novel Baswedan.

"Saya pesimis polisi mau menuntaskan kasus ini, jadi pertanyaan ini yang banyak didapatkan saat dicecar oleh penyidik Polda Metro Jaya," kata Dahnil.

Lebih lanjut Dahnil menuturkan, bahwa dalam BAP juga, dirinya menyampaikan bahwa polisi harus terbuka dengan kasus tersebut. Sebab, dirinya bakal terus mengkritik terhadap pihak penegak hukum terkait proses penyelesaian kasus tersebut.

BAP kasus Novel, tambah Dahnil penting untuk dibuka sebagai akselerasi polisi dalam mengungkapkan kasus tersebut. Dalam artian pihak kepolisian perlu membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF).

Dahnil Simanjuntak pun berjanji dorongan pembentukan TGPF itu juga bakal disampaikan ke pada orang nomor satu di Indonesia, yaitu Presiden Joko Widodo.

"Untuk itu saya sangat mendukung, guna mendorong pembentukan tim gabungan pencari fakta dalam menuntaskan kasus ini, bahkan saya juga mendorong polisi untuk membentuk TGPF sampai kepada Presiden Jokowi," tambahnya.

Dahnil membantah ketika ditanya pemeriksaannya terkait dengan adanya pelaku baru yang berprofesi sebagai mata elang atau penagih utang.

"Tadi penyidik ga ada nanya tentang itu, itu tidak ditanya," tandasnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono menjelaskan, pemanggilan Dahnil, terkait pernyataannya saat menjadi nara sumber di program yang bertajuk, Benang Kusut Kasus Novel yang ditayangkan MetroTV 8 Januari 2018 lalu.

Bahkan dalam acara itu kata Argo, Dahnil mengatakan bahwa penyerang terhadap mantan anggota polri yang berkantor pada Kantor Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) tersebut, adalah pelaku yang berprofesi sebagai mata elang atau penagih utang.(Gms)

#Dahnil Anzar Simanjuntak #Novel Baswedan #Penyidik KPK #Polda Metro Jaya
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Lacak Pelaku Teror Bom 3 Sekolah Internasional, Lokasinya di Luar Negeri
Polisi telah melacak pelaku teror bom tiga sekolah internasional. Lokasi pelaku diketahui berada di luar negeri.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
Polisi Lacak Pelaku Teror Bom 3 Sekolah Internasional, Lokasinya di Luar Negeri
Indonesia
Tim Siber Polda Dilibatkan Ungkap Teror Bom di Sekolah Internasional Jabodetabek
Polda Metro Jaya membentuk tim gabungan untuk mengungkap pelaku teror bom yang menyasar sejumlah sekolah internasional di kawasan Jabodetabek dalam beberapa hari terakhir.
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Tim Siber Polda Dilibatkan Ungkap Teror Bom di Sekolah Internasional Jabodetabek
Indonesia
Polda Metro Jaya Siapkan 3 Ring Pengamanan untuk Peringatan HUT ke-80 TNI di Monas
Pengamanan ring 1 akan dilakukan oleh Paspampres, sementara ring 2 dan 3 akan dijaga kepolisian.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Polda Metro Jaya Siapkan 3 Ring Pengamanan untuk Peringatan HUT ke-80 TNI di Monas
Indonesia
Modus Hacker 'Bjorka' Indonesia 5 Tahun Lolos dari Kejaran Polisi
WFT diduga menggunakan dark web untuk beraksi meretas 4,9 juta data nasabah bank selama lima tahun terakhir.
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
Modus Hacker 'Bjorka' Indonesia 5 Tahun Lolos dari Kejaran Polisi
Indonesia
Hacker ‘Bjorka’ Indonesia Ditangkap, Akui Pegang Data Jutaan Perusahaan Swasta & Perbankan
WFT ditangkap di Desa Totolan, Kakas Barat, Minahasa. Tersangka melakukan aksinya sebagai @bjorkanesiaa sejak 2020
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
Hacker ‘Bjorka’ Indonesia Ditangkap, Akui Pegang Data Jutaan Perusahaan Swasta & Perbankan
Indonesia
Kapolda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Temukan Bukti Oknum Polisi Jadi Beking Bandar Narkoba
Polisi tidak segan menindak tegas anggota yang melanggar ataupun diduga membekingi pedang narkoba.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Kapolda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Temukan Bukti Oknum Polisi Jadi Beking Bandar Narkoba
Indonesia
Polisi Gagalkan Peredaran Narkoba Senilai Rp 1,3 T di Jabodetabek, 4,5 Juta Jiwa Nyaris Jadi Korban
Polda Metro Jaya mengungkap sebanyak 1.719 kasus dengan total 2.318 orang ditetapkan sebagai tersangka.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Polisi Gagalkan Peredaran Narkoba Senilai Rp 1,3 T di Jabodetabek, 4,5 Juta Jiwa Nyaris Jadi Korban
Indonesia
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya kini diganti. Karopenmas Divisi Humas Polri mengatakan, bahwa ini menjadi bagian dari penyegaran organisasi.
Soffi Amira - Jumat, 26 September 2025
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi
Indonesia
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Dua pemuda yang dikira hilang saat demo di Jakarta kini telah kembali ke keluarga.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Indonesia
2 Orang Yang Ditemukan Setelah Dinyatakan Hilang Saat Aksi Demo, Ada di Malang dan Sukamara Kalteng
Terdapat empat orang pendemo yang diduga hilang, yakni Eko Purnomo, Bima Permana Putra, Reno Syachputra Dewo, dan Muhammad Farhan Hamid.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
2 Orang Yang Ditemukan Setelah Dinyatakan Hilang Saat Aksi Demo, Ada di Malang dan Sukamara Kalteng
Bagikan