Setengah Populasi Dunia Bermain Video Game


Separuh populasi dunia pernah mencicipi video game. (Foto: Unsplash/Jeshoot)
DFC Intelligence mengumumkan statistik terbaru tentang pengguna gim video. Mereka mencatat, 3,7 miliar orang ternyata memiliki waktu untuk bermain gim.
Jumlah ini berbeda dari tiga tahun sebelumnya yang hanya mencatatkan 700 ribu orang saja. Apakah kamu salah satu orang yang bermain gim video?
Mengutip laman Gaming Bible, jumlah 3,7 miliar orang yang bermain gim ini berarti setengah dari populasi manusia di dunia.
Statistik ini menghitung orang-orang yang bermain gim sederhana seperti Candy Crush dan Subway Surfer, juga gim game AAA yang dirilis di konsol dan PC.
Baca juga:
Pertumbuhan generasi gamer ini pun dialasi oleh hype yang ada di industri gim video, seperti gim dari Xbox Series, PlayStation, dan PC.
Bahkan gamer awam pun mampir untuk bermain gim video berkat beberapa serial TV dan film yang diadaptasi dari gim, seperti The Last of Us yang dirilis di Max.
10 persen dari gamer dunia atau 370 ribu orang adalah mereka yang berkontribusi untuk menaikkan revenue dari industri gim.
Sejak 2022, perputaran uang di industri gim sangat tinggi. Sekira Rp 2,8 kuadriliun berputar di industri ini. Pembagiannya masing-masing seperti berikut: 50 persen di pasar mobile game, 28 persen pasar gim konsol, dan sisanya untuk pasar gim PC.
Baca juga:
E3 2023 Dibantu ReedPop yang Pernah Garap Event PAX dan Star Wars Celebration
Karena gim video sukses menggaet orang awam, banyak pengembang gim yang ingin berfokus ke berbagai aspek. Diantaranya visual yang lebih baik dengan engine terkini, storytelling dengan naskah yang baik di bawah naungan penulis ternama, dan bahkan keseruan dari gim tersebut yang bisa dimainkan oleh berbagai kalangan.
Apalagi kini gim pun bisa dihubungkan dengan apa saja, termasuk budaya pop dan politik. Sebagian bermanfaat, tetapi sebagian lagi merupakan hal kontroversial yang mendapatkan pro dan kontra.
Di lain hal, perputaran inovasi pun dikembangkan dengan penggunaan AI (artificial intelligence/kecerdasan buatan) dan inovasi lainnya yang mempermudah penggarapan gim terkini.
Di Indonesia saja, amat mungkin sebagian besar gamer di kalangan remaja hingga dewasa memiliki aplikasi gim. Sebut saja Subway Surfer, Candy Crush, dan Mobile Legends Bang Bang atau Garena Free Fire yang merupakan 'template' bagi gamer era sekarang. (dnz)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Genshin Impact Rayakan Anniversary Ke-5, Nod-Krai Resmi Dibuka

Adaptasi Game Thriller 'Exit 8' Hadir di Layar Lebar: Misteri, Anomali, dan Ketegangan di Stasiun Bawah Tanah Tokyo

Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai

HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup

Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan

Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau

DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak

Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE

Pemprov DKI Peringatkan Bahaya Tersembunyi di Balik Game Roblox yang Marak Dimainkan Anak-Anak, Orang Tua Wajib Waspada

Mendikdasmen Larang Anak Main Roblox, Ini Yang Bakal Dilakukan Pemprov DKI
