Sesalkan Insiden Rasis ke Guinea, Ketum NOC Singgung Revolusi Mental

Soffi AmiraSoffi Amira - Sabtu, 11 Mei 2024
Sesalkan Insiden Rasis ke Guinea, Ketum NOC Singgung Revolusi Mental

Ketum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari. Foto: Dok/NOC Indonesia

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kegagalan Timnas U-23 Indonesia menembus Olimpiade Paris 2024 menimbulkan berbagai reaksi di media sosial.

Bahkan, muncul insiden rasis yang dilakukan netizen di media sosial usai Timnas Indonesia U-23 kalah 0-1 dari Guinea di laga play-off Olimpiade Paris 2024.

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari menegaskan, pentingnya revolusi mental dan kepatuhan terhadap nilai-nilai olimpiade untuk menaikkan level olahraga Indonesia di mata dunia.

Menurut Okto, Indonesia harus bisa menjunjung tinggi nilai-nilai olympism supaya bisa menaikkan level olahraga Indonesia di mata dunia.

“Kalau kita masih ada rasis dan diskriminasi, olahraga kita tidak akan pernah naik level. Mental ini yang harus dibenahi,” kata Okto dikutip di Jakarta, Sabtu (11/5).

Baca juga:

Pendanaan Jadi Kunci Prestasi Olahraga, Ketum NOC Singgung Peran BUMN

Merujuk Piagam Olimpiade (Olympic Charter), Okto menyebutkan, sikap sebagai sebuah bangsa yang besar bahwa tak boleh ada diskriminasi dalam olahraga. Menurutnya, dalam nilai-nilai Olimpiade jelas disebutkan ada yang namanya Excellent, Friendship, dan Respect.

“Sikap NOC Indonesia jelas sebagai penjaga dan menjunjung tinggi Olympic Charter atau Piagam Olimpiade, maka kami menegaskan tidak ada diskriminasi dalam aktivitas olahraga,” tegasnya.

Hal ini menurutnya, merupakan landasan gerakan olimpiade untuk membangun aktivitasnya dalam memajukan olahraga, budaya, dan pendidikan dengan tujuan membangun dunia yang lebih baik.

Okto juga menjelaskan, bahwa Piagam Olimpiade menjamin atlet yang berkompetisi tidak boleh mendapatkan diskriminasi dalam bentuk apapun.

Baca juga:

PSSI Kecam Aksi Rasis Fans Indonesia ke Guinea

Ketua Umum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, menegaskan pentingnya revolusi mental terhadap olahraga Indonesia
Ketua Umum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, menegaskan pentingnya revolusi mental terhadap olahraga Indonesia. Foto: Dok/NOC Indonesia

“Sehingga melalui kegiatan olahraga, kita harus menunjukkan kedewasaan kita dalam menempatkan diri di kancah dunia. Apalagi, kita membidik atau menargetkan untuk dapat menjadi tuan rumah Olimpiade pada 2036 nanti”, harap Okto.

Sementara itu, Okto juga meminta doa terbaik untuk Tim Indonesia yang masih berjuang lolos ke Paris 2024.

Saat ini, masih ada cabor rowing, panjat tebing, judo, atletik dan renang yang masih melakoni babak kualifikasi Olimpiade Paris 2024. Sejauh ini, 20 atlet dari sembilan cabang olahraga berhasil meraih tiket ke Olimpiade Paris 2024.

Mereka adalah dua atlet dari panahan, Fathur Gustafian dari menembak, Rifda Irfanaluthfi di senam, Rio Waida dari cabor surfing, Rahmad Adi Mulyono dan Desak Made Rita Kusuma Dewi dari sports climbing, dua atlet angkat besi, Eko Yuli Irawan (61kg) dan Rizky Juniansyah (73kg) Memo dari rowing, Bernard van Aert dari disiplin track balap sepeda.

Baca juga:

Timnas U-23 Indonesia Dapat Dukungan dari Presiden NOC Prancis agar Lolos ke Olimpiade

Terbaru, BWF (Badminton World Federation) telah mengeluarkan pernyataan terkait atlet yang lolos kualifikasi pada Jumat (10/05).

Indonesia diwakili sembilan atlet, yakni Jonatan Christie dan Anthony Sinisuk Ginting di tunggal putra, Gregoria Mariska Tunjung di tunggal putri, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di ganda putra, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di ganda putri, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di ganda campuran. (knu)

#Olahraga #Rasis #NOC Indonesia #Raja Sapta Oktohari
Bagikan

Berita Terkait

Olahraga
Klasemen Sementara SEA Games 2025, Selasa (16/12): Indonesia Kokoh di Posisi Kedua dengan 62 Emas
Klasemen sementara SEA Games 2025 semakin seru. Indonesia makin nyaman di posisi kedua dengan perolehan 62 medali emas.
Soffi Amira - Rabu, 17 Desember 2025
Klasemen Sementara SEA Games 2025, Selasa (16/12): Indonesia Kokoh di Posisi Kedua dengan 62 Emas
Olahraga
Tim Dayung Putra Indonesia Tampil Ganas di SEA Games 2025 Thailand, Borong Medali Emas
Ia mengalahkan lawan-lawannya termasuk wakil tuan rumah Wattananusith Premanut yang harus puas berada di peringkat kedua dan berhak atas medali perak.
Dwi Astarini - Selasa, 16 Desember 2025
Tim Dayung Putra Indonesia Tampil Ganas di SEA Games 2025 Thailand, Borong Medali Emas
Olahraga
Kalahkan Jagoan Tuan Rumah, Penembak Jitu Vincent Djajadiningrat Raih Medali Emas Pratical Shooting SEA Games 2025 Thailand
Vincent mencatatkan poin 1.655,4542, unggul atas atlet tuan rumah Nattaphum Kamalwong, serta Aeron John Lanuza asal Filipina di posisi ketiga.
Dwi Astarini - Selasa, 16 Desember 2025
Kalahkan Jagoan Tuan Rumah, Penembak Jitu Vincent Djajadiningrat Raih Medali Emas Pratical Shooting SEA Games 2025 Thailand
Olahraga
Tim Indonesia ‘Tempel’ Thailand di Peringkat Atas SEA Games 2025, Erick Thohir : Tetap Fokus, jangan Hilang Konsentrasi
Indonesia berada di peringkat kedua klasemen SEA Games Thailand 2025 dengan koleksi 52 medali emas, 65 perak, dan 70 perunggu per Selasa (16/12) pagi.
Dwi Astarini - Selasa, 16 Desember 2025
Tim Indonesia ‘Tempel’ Thailand di Peringkat Atas SEA Games 2025, Erick Thohir : Tetap Fokus, jangan Hilang Konsentrasi
Olahraga
Klasemen Sementara SEA Games 2025, Senin (15/12): Indonesia Sudah Koleksi 54 Emas
Klasemen sementara SEA Games 2025 per Senin (15/12) masih ketat. Indonesia berada di posisi kedua dengan mengoleksi 54 emas, 65 perak, dan 64 perunggu.
Soffi Amira - Selasa, 16 Desember 2025
Klasemen Sementara SEA Games 2025, Senin (15/12): Indonesia Sudah Koleksi 54 Emas
Olahraga
Perenang Putri Indonesia Adellia Bangga Raih Perunggu di SEA Games 2025 Thailand, Akui Persaingan Ketat
. Putri perenang yang turun di nomor lomba 200 m gaya dada ini berhasil mencapai garis finish dengan waktu renang 2:32.50.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
Perenang Putri Indonesia Adellia Bangga Raih Perunggu di SEA Games 2025 Thailand, Akui Persaingan Ketat
Olahraga
Indonesia Borong Emas Marathon dan Jalan Cepat 20 Km di SEA Games 2025
Hasil di SEA Games ini juga menjadi modal sekaligus momentum untuk bisa memperbaiki diri untuk kembali menjadi yang terbaik di Asian Games Nagoya 2026.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
Indonesia Borong Emas Marathon dan Jalan Cepat 20 Km di SEA Games 2025
Indonesia
Tim Golf Indonesia Raih Satu Medali Perak dan Satu Medali Perunggu di SEA Games Thailand 2025
Hasil ini menjadi bukti positif bagi masa depan golf Indonesia.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
Tim Golf Indonesia Raih Satu Medali Perak dan Satu Medali Perunggu di SEA Games Thailand 2025
Olahraga
Takluk dari Vietnam, Timnas Putri Indonesia Fokus Bidik Medali Perunggu SEA Games 2025
Timnas putri Indonesia kalah dari Vietnam di semifinal SEA Games 2025. Indonesia kini fokus mengincar medali perunggu.
Soffi Amira - Minggu, 14 Desember 2025
Takluk dari Vietnam, Timnas Putri Indonesia Fokus Bidik Medali Perunggu SEA Games 2025
Olahraga
Harumkan Indonesia, 3 Prajurit TNI AD Raih Medali Perak SEA Games 2025 di Cabor Equestrian Eventing
Tiga prajurit TNI AD meraih medali perak di SEA Games 2025. Medali itu berasal dari cabor equestrian eventing.
Soffi Amira - Minggu, 14 Desember 2025
Harumkan Indonesia, 3 Prajurit TNI AD Raih Medali Perak SEA Games 2025 di Cabor Equestrian Eventing
Bagikan