Sempat Viral, Monolit Logam di Utah Kini Menghilang
Hanya tersisa di bagian ujung yang berbentuk segitiga. (Foto: Twitter/h2oetry)
BEBERAPA waktu lalu, dunia sempat diguncangkan dengan penemuan monolit logam di lanskap gurun batu merah Utah, negara bagian barat AS. Monolit logam misterius yang ditemukan oleh kru helikopter Departemen Keamanan Publik Utah ini baru saja dilaporkan menghilang, Minggu (29/11). Ke mana perginya?
Hilangnya monolit logam ini dunggah ke akun Twitter Jack Waters dan hanya menampilkan ujung monolit yang berbentuk segitiga.
“Hanya bagian atas segitiga yang tersisa serta bagian dari alas di bawah tanah. Jika saya berani menebak, itu mungkin dibongkar oleh seseorang yang bertekad untuk mencegah keingintahuan yang ceroboh,” tulis Jack Waters.
Baca juga:
Balai Arkeologi Temukan Papan Batu hingga Tangga Peninggalan Megalitik di Bukit Yomokho Papua
The "monolith" obelisk met a swift fate before we arrived. Only the triangular top remained as well as parts of the below-ground base. If I ventured a guess, it was probably dismantled by someone determined to prevent careless curiosity that tends to ruin alluring sites. pic.twitter.com/kXP5KypmlS
— Jack Waters ???????????? (@h2oetry) November 29, 2020
Mengutip laman The Verge, Biro Pengelolaan Tanah Utah mengeluarkan pernyataan bahwa mereka mendapatkan laporan terpercaya bahwa monolit logam ini mungkin dipindahkan oleh pihak tak dikenal pada 27 November 2020 malam. Hal ini dilakukan setelah penemuan monolit itu viral di media sosial.
“Kami tidak memindahkan struktur apapun yang dianggap miliki pribadi oleh seseorang. Kami tidak menyelidiki kejahatan yang melibatkan properti pribadi yang ditangani olhe kantor kepala polisi daerah setempat,” tulis unggahan pihak Biro.
Ryan Bacher, sang pilot helikopter pun mengatakan bahwa ketika temannya kembali keesokan harinya, logam itu telah hilang.
“24 jam kemudian, teman dekat saya, yang juga seorang pilot helikopter, menerbangkan keluarganya untuk melihat juga dan menemukannya hilang,” kata Bacher.
Baca juga:
Logam yang berdiri bagi pilar setinggi 3,6 meter ini pertama kali ditemukan pada 18 November lalu oleh pejabat setempat yang tengah memantau menggunakan helikopter. Tidak ada indikasi yang jelas dari mana asalnya atau siapa yang meletakkannya di sana. Obyek logam ini disebut-sebut mirip seperti di film 2001: A Space Odyssey garapan sutradara Stanley Kubrick.
Keberadaan monolit logam ini pun sempat memicu banyak dugaan dari masyarakat, bahkan ada yang mengatakan ini adalah ulah alien. Puluhan orang pun meramaikan gurun terpencil tersebut hanya untuk melihat bangunan misterius.
Lokasi keberadaan monolit logam ini sangat terpencil dan para pejabat tidak mengungkap lokasi persisnya ke publik. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Bocoran OPPO Reno 15 Pro: Dibekali Baterai 6.300mAh dan Kamera 200MP
OPPO Reno 15 Muncul di Geekbench, Spesifikasinya Kini Mulai Terungkap!
Siap Rilis di Indonesia, OPPO Find X9 Series Jadi HP Flagship Pertama yang Bawa Dimensity 9500 dan Baterai Terbesar di Kelasnya!
Redmi Siap Rilis HP dengan Baterai 9.000mAh, Pakai Chipset Dimensity 8500
Era Baru Fotografi Mobile: OPPO Find X9 Series Andalkan AI Relight dan Kamera Hasselblad
OPPO Find N6 Bakal Jadi HP Lipat Pertama yang Pakai Snapdragon 8 Elite 6
OPPO Find X9 Series Segera Rilis di Indonesia, Sudah Bisa Dipesan dari Sekarang!
Bocoran Huawei Mate 70 Air: Bawa RAM Jumbo dan Daya Tahan Baterai Lebih Lama
Samsung Galaxy S25 Plus Terbakar usai Overheating, Pemilik Alami Luka Bakar Ringan
Baterai OPPO Find X9 Pro Kalahkan iPhone 17 Pro, Kuat Diajak Main Game hingga Streaming!