SEJARAH HARI INI: Panitia Lagu Kebangsaan Menetapkan Teks Baru Indonesia Raya

Yudi Anugrah NugrohoYudi Anugrah Nugroho - Jumat, 08 September 2017
SEJARAH HARI INI: Panitia Lagu Kebangsaan Menetapkan Teks Baru Indonesia Raya

Uang pecahan 50 ribu bergambang Wage Rudolf Supratman. (Istimewa)

Ukuran:
14
Audio:

SEJARAH HARI INI, 73 tahun silam, Panitia Lagu Kebangsaan beranggotakan Sukarno, Ki Hadjar Dewantara, Achiar, Sudibyo, Darmawidjaja, Kusbini, KH Mas Mansyur, Mohammad Yamin, Sastromoeljono, Sanusi Pane, C. Simanjuntak, Achmad Soebardjo, dan Oetoyo, menetapkan empat keputusan berkait lagu kebangsaan Indonesia Raya gubahan Wage Rudolf Supratman;

  1. Apabila lagu kebangsaan Indonesia Raya dinyanyikan satu kuplet atau bait sajak, maka ulangannya dilagukan dua kali. Apabila dinyanyikan tiga kuplet maka ulangannya dinyanyikan satu kali, tapi pada kuplet ketiga ulangannya dilagukan dua kali.
  2. Ketika menaikan bendera Mera Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya harus diperdengarkan dengan ukuran cepat 104. Ketika sedang berbaris dipakailah menurut keperluan cepat 1-2-20.
  3. Perkatan ‘semua’ diganti dengan perkataan ‘semwanya’. Not ditambah “Do”.
  4. Perkataan ‘refrein’ diganti dengan perkataan ‘ulangan’.

Langkah pembentukan panitia dengan tugas khusus merancang kebakuan lagu kebangsaan Indonesia Raya diperlukan agar seluruh pelosok tanah air memiliki pedoman baku.

Sejak ditetapkan tanggal 8 September 1944, lagu kebangsaan Indonesia Raya memiliki teks baru:

KUPLET I:

Indonesia Tanah Airku
Tanah Tumpah Darahku
Di sanalah Aku Berdiri
Jadi Pandu Ibuku

Indonesia Kebangsaanku
Bangsa dan Tanah Airku
Marilah Kita Berseru
Indonesia Bersatu

Hiduplah Tanahku
Hiduplah Negeriku
Bangsaku, Rakyatku Semwanya
Bangunlah Jiwanya
Bangunlah Badannya
Untk Indonesia Raya


ULANGAN:

Indonesia Raya, Merdeka, Merdeka
Tanahku Negeriku Yang Kucinta
Indonesia Raya, Merdeka, Merdeka
Hiduplah Indonesia Raya


KUPLET II:

Indonesia Tanah Yang Mulya
Tanah Kita Yang Kaya
Di sanalah Aku Berada
Untuk Slama-lamanya

Indonesia Tanah Pusaka
Pusaka Kita Semwanya
Marilah Kita Mendoa
Indonesia Bahagia

Suburlah Tanahnya
Suburlah Jiwanya
Bangsanya, Rakyatnya Semwanya
Sadarlah Hatinya
Sadarlah Budinya
Untuk Indonesia Raya


ULANGAN:

Indonesia Raya, Merdeka, Merdeka
Tanahku Negeriku Yang Kucinta
Indonesia Raya, Merdeka, Merdeka
Hiduplah Indonesia Raya


KUPLET III:

Indonesia Tanah Yang Suci
Tanah Kita Yang Sakti
Di sanalah Aku Berdiri
Jaga Ibu Sejati

Indonesia Tanah Berseri
Tanah Yang Aku Sayangi
Marilah Kita Berjanji
Indonesia Abadi

Slamatlah Rakyatnya
Slamatlah Puteranya
Pulaunya, Lautnya Semwanya
Majulah Negerinya
Majulah Pandunya
Untuk Indonesia Raya


ULANGAN:

Indonesia Raya, Merdeka, Merdeka
Tanahku Negeriku Yang Kucinta
Indonesia Raya, Merdeka, Merdeka
Hiduplah Indonesia Raya


Teks Indonesia Raya tersebut kemudian mendapat legal formal sebagai lagu kebangsaan ketika terbit UUDS 1950 pasal 3 ayat 2, lantas diperkuat melalui Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 1958.

Seiring perjalanan masa, lagu Indoensia Raya hanya dinyanyikan satu stanza. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan menggalakan kembali menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya tiga stanza seperti semula berlaku mulai Juli 2017. (*)

#Wage Rudolf Supratman #Indonesia Raya #Lagu Indonesia Raya
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Lagu Indonesia Raya Dipastikan Bebas Royalti saat Timnas Bertanding, Erick Thohir: Tak Perlu Diperdebatkan Lagi
"Beliau (Menteri Hukum) juga menyampaikan bahwa lagu-lagu kebangsaan jelas sudah menjadi domain publik, sehingga tidak perlu diperdebatkan lagi," ujar Erick.
Frengky Aruan - Senin, 18 Agustus 2025
Lagu Indonesia Raya Dipastikan Bebas Royalti saat Timnas Bertanding, Erick Thohir: Tak Perlu Diperdebatkan Lagi
Indonesia
Lirik Indonesia Raya Versi Tiga Stanza, Sudah Jarang Dinyanyikan
Namun, tidak banyak yang mengetahui bahwa lagu Indonesia Raya sebenarnya memiliki versi tiga stanza, yang kini sudah jarang sekali dinyanyikan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 17 Agustus 2025
Lirik Indonesia Raya Versi Tiga Stanza, Sudah Jarang Dinyanyikan
ShowBiz
Penyanyi Pop Batak Rita Butar Butar Sempat Salah Lirik, Berikut Lirik Lengkap 'Indonesia Raya'
Penampilan Rita Butar Butar di pembukaan Piala Presiden 2025 sempat jadi sorotan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 08 Juli 2025
Penyanyi Pop Batak Rita Butar Butar Sempat Salah Lirik, Berikut Lirik Lengkap 'Indonesia Raya'
Piringan Hitam 'Indonesia Raya' dalam Delapan Versi Resmi Diluncurkan Kementerian Kebudayaan
Kementerian Kebudayaan rilis piringan hitam 'Indonesia Raya' dalam delapan versi pada 9 Maret 2025.
Rezita Kesuma - Rabu, 12 Maret 2025
Piringan Hitam 'Indonesia Raya' dalam Delapan Versi Resmi Diluncurkan Kementerian Kebudayaan
Indonesia
Saat Insan di Lingkungan DPR Nyanyikan Lagu Indonesia Raya
Bahkan anggota dewan yang pada saat ada pun juga akan dihentikan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 08 November 2024
Saat Insan di Lingkungan DPR Nyanyikan Lagu Indonesia Raya
Bagikan