Sandiaga Yakin Kasusnya Tak Bernuansa Politik
Wagub DKI Sandiaga Uno di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (18/1). (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)
MerahPutih.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno yakin kasus dugaan penipuan dan penggelapan jual beli tanah di Curug, Tangerang, Banten tak bernuansa politik.
"Saya khusnuzon punya perasangka baik dan ini dilakukan oleh profesional dan dilakukan oleh kepolisian dan tentunya kita mendukung," ujar Sandiaga usai diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Kamis (18/1).
Sandiaga menjelaslan, PT Japirex merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang ekspor rotan. Saat itu, Sandiaga bersama Joni Hidayat merupakan pemegang saham dan menjabat sebagai komisaris utama.
Pada 2012, prospek ekspor rotan meredup. Pasalnya, saat itu kebijakan pemerintah terkait ekspor-impor berubah-ubah.
Agar menjaga kelangsungan usaha dan memastikan bisa membayar hutang, akhirnya pemegang saham memutuskan untuk meliquidasi PT Japirex. Prosesnya pun sudah sesuai aturan.
"Dan proses liquidasi sudah selesai," beber Sandiaga.
Jila diperlukan, Sandiaga mengaku siap untuk kembali diperiksa penyidik.
"Sebagai warga negara yang tahap hukum dan tetap mendukung proses investigasi dan untuk memenuhi syarat-syarat sesuai dengan kaidah hukum," tutup Sandiaga. (Ayp)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Temui Jokowi di Solo, Sandiaga Ngaku Konsultasi agar PPP Masuk Parlemen
Ridwan Kamil Bertemu Sandiaga Uno di Masa Tenang Pilkada Jakarta
Akhiri Tugas sebagai Menteri, Sandiaga Uno Berpeluang Jadi Sekjen UNWTO
Jumlah Penonton MotoGP Indonesia di Mandalika Ditarget Tembus 120 Ribu
Reza Arap Ikhlas bila Kemenparekraf enggak Jadi Reimburse
Ancaman Megathrust, Sandiaga Uno Serukan Kewaspadaan Wisata Pesisir
Ancaman Gempa Megathrust, Sandiaga Uno: Tetap Berwisata dengan Kewaspadaan
Sandiga Uno Segera Tentukan Sikap di Pilkada Jabar
Paket Wisata 3B Kemenparekraf Incar Kunjungan 24 Ribu Wisatawan
Sandiaga: Indonesia Kehilangan Potensi Pendapatan Rp 170 Miliar karena Pengobatan di Luar Negeri