Sah, Jakarta Beri Insentif Potongan Pajak Hotel 50% dan Bisnis F&B 20%
Menu makanan di hotel. (MP/Ikhsan Aryo Digdo)
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung memberikan insentif fiskal berupa pengurangan pajak bagi sektor perhotelan di ibu kota.
Pramono mengatakan, pihaknya akan memberikan pengurangan beban pajak bagi industri hotel sebesar 50 persen untuk dua bulan pertama, dilanjutkan dengan pengurangan sebesar 20 persen pada dua bulan berikutnya.
"Pemerintah Jakarta akan memberikan insentif fiskal berupa pengurangan beban pajak pada sektor industri hotel yang akan dilaksanakan dua bulan pertama sebesar 50%. Kemudian dua bulan berikutnya sebesar 20%," kata Pramono di Jakarta, Rabu (18/6).
Baca juga:
Tok, Pajak Hotel Jakarta Turun! Besarannya Diumumkan Menyusul
Tak hanya di sektor perhotelan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga memberikan pemotongan pajak bagi industri di sektor makanan dan minuman atau Food and Beverage (F&B). "Adapun pengurangan pajak makan dan minum sebesar 20%," imbuhnya
Pramono juga memberlakukan kebijakan penghapusan sanksi administrasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB). Program ini berlangsung pada tanggal 14 Juni hingga 31 Agustus 2025.
Kebijakan ini merupakan kado untuk warga dalam perayaan dua momentum penting yakni Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota Jakarta dan Hari Kemerdekaan RI.
"Mulai dari tanggal 14 Juni sampai dengan 31 Agustus, Pemerintah Jakarta akan melakukan penghapusan sanksi administrasi Pajak Kendaraan Bermotor atau PKB, Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor," ujar Pramono. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Canon Luncurkan Kamera Mirrorless EOS R6 Mark III Usung Video 7K
Polisi Pastikan Pelaku Peledakan SMAN 72 Tidak Benci Agama, meski Aksinya Dilakukan di Masjid
Menhan Resmikan Layanan Immunotherapy Nusantara by Terawan di RSPPN Soedirman
Nama Kampung Ambon dan Kampung Bahari Mau Diubah, Hapus Stigma Sarang Narkoba di Jakarta
Dampak Ledakan SMAN 72, Gendang Telinga Sebagian Korban Siswa Bolong Total
RS Islam Jakarta Masih Rawat 13 Korban Ledakan SMAN 72, 2 Orang Masuk Intensive Care
Petugas Brimob Senjata Lengkap Jaga Ketat SMAN 72 Jakarta Pasca Ledakan
RS Polri Kramat Jati Serahkan Jenazah Farhan dan Reno Kepada Pihak Keluarga
Ledakan Terjadi di SMA Negeri 72 Jakarta, Petugas Gabungan Bersenjata Berjaga
RS Polri Kramat Jati Umumkan Hasil Tes DNA 2 Kerangka Manusia di Gedung Kwitang Identik Farhan-Reno