Sah! Batam Ditetapkan Sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata dan Kesehatan


Batam.(Foto: Antara)
MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menetapkan Sekupang dan Nongsa, Batam, Provinsi Kepulauan Riau sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata dan Kesehatan Internasional melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 39 Tahun 2024.
KEK Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam memiliki luas 47,17 hektare, terdiri atas Sekupang seluas 23,10 hektare di Kelurahan Tanjung Pinggir dan Nongsa seluas 24,07 hektare di Kelurahan Sambau.
Pada pasal 5 dinyatakan Dewan Nasional KEK telah menerbitkan surat keputusan yang menginstruksikan badan usaha untuk memulai pembangunan dan pengelolaan KEK Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam dalam waktu tujuh hari setelah peraturan pemerintah berlaku.
Pembangunan KEK diharapkan selesai dan siap beroperasi dalam waktu maksimal 36 bulan, sesuai rencana aksi yang mencakup kesiapan prasarana, sumber daya manusia, dan perangkat administrasi.
Baca juga:
Jokowi Teken PP Kawasan Ekonomi Khusus Baru Setangga Tanah Bumbu Kalsel
Dalam pertimbangannya, Presiden Jokowi memproyeksikan KEK di Batam dapat mempercepat pengembangan wilayah serta mendukung pengembangan ekonomi regional dan nasional.
Fokus utama KEK adalah sektor pariwisata dan kesehatan internasional, yang diharapkan dapat menarik investasi, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Batam.
Pembangunan KEK Batam diinisiasi oleh PT Karunia Praja Pesona, dengan menargetkan investasi hingga Rp6,91 triliun dan diperkirakan menyerap 105.406 tenaga kerja.
Investor Utama KEK Batam, Apollo Hospitals India, berkomitmen menyelesaikan pembangunan layanan kesehatan berstandar internasional yang ditargetkan beroperasi pada 2026. Proyek ini juga diharapkan dapat menghemat devisa hingga Rp 500 miliar.
Baca juga:
Pemerintah telah menetapkan 24 KEK di Indonesia, dengan total investasi mencapai Rp 205,2 triliun dan penyerapan tenaga kerja 132.227 orang. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Demi Percepat Pembangunan, Komisi V DPR Usulkan Pembentukan Badan Otorita Pengembangan Madura

Prabowo: Indonesia Harus Bisa Terima Pasien dari Kawasan Asia Tenggara dan Pasifik

Prabowo Resmikan KEK Kesehatan Pertama RI, Soroti Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri

DPR Minta KEK Mandalika Beri Dampak Positif Perekonomian Warga Setempat

Resmikan KEK Industropolis Batang, Prabowo Optimistis Puluhan Ribu Lapangan Kerja akan Terwujud

Sah! Batam Ditetapkan Sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata dan Kesehatan

Jokowi Teken PP Kawasan Ekonomi Khusus Baru Setangga Tanah Bumbu Kalsel
