Rilis di Steam, 'Overwatch 2' Dibanjiri Ulasan Negatif

HADIRNYA Overwatch 2 di platform Steam, ternyata bukan kabar baik bagi pencinta gim di platform Steam. Ketika rilis pada Agustus 2023 ini, laman penjualan gim tersebut dibanjiri ulasan negatif. Tak mengherankan kemudian masuk ke dalam 'Overwhelmingly Negative'.

Mengutip laman IGN, Overwatch 2 di Steam hingga saat ini masuk ke dalam 100 gim dengan ulasan terburuk di Steam melalui statistik dari Steam250. Skor hingga 0,96 tersebut yang berasal dari 10% dari 92,028 vote yang terverifikasi sebagai pengguna asli.

Baca Juga:

Honolulu jadi Tuan Rumah Pokemon World Championship 2024

Ulasan terburuk ini membuat Overwatch 2 mengalahkan gim terburuk dari Steam yang digarap oleh developer Youka bernama War of the Three Kingdoms. Lantas gim yang merupakan rip-off dari Team Fortress 2 menurut penggemarnya bisa anjlok pamornya di Steam. Karena sebagian orang mengklaim gim ini sebagai plagiarisme, dan bahkan buruknya perilisan Overwatch 2 ini sudah terjadi di luar Steam.

Rilis pada akhir 2022,gim ini memiliki debut yang tidak baik di PC dan konsol. Monetisasinya yang berbeda dibanding Overwatch sebelumnya membuat Activision Blizzard dibanjiri kritik oleh pakar gim maupun pencinta Overwatch sendiri. Meski dengan skena transaksi free-to-play, Overwatch 2 memiliki cara tersendiri mencari uang dari gimnya.

Baca Juga:

Take-Two Interactive Targetkan Rilis GTA VI Sebelum 2025

Apalagi dengan PvE Hero Mode yang hilang sejak awal pengenalannya pada tahun 2021, gim ini memiliki gameplay dan grafis yang tidak jauh beda dengan pendahulunya. Seperti bermain gim Overwatch, dengan DLC untuk menjustifikasikan gim mereka sebagai Overwatch 2.

Lalu menurut Daniel Ahmad (Twitter @ZhugeEX) sebagai pakar gim dari Niko Partner, gim ini mendapatkan ulasan dan kritik negatif dari Tiongkok. Pada laman penjualan gim ini di Steam menunjukan bahwa 97% dari ulasan untuk Overwatch 2 adalah negatif. Amat mungkin ini adalah permasalahan yang terjadi setelah mengakiri perjanjian Activision Blizzard dengan NetEase untuk merilis gim ini di Tiongkok.

Permasalahan pada sesi login sejak awal debut gimnya, dan microtransaction yang membuat pemain sulit untuk mendapatkan Hero baru. Namun Overwatch 2 masih tetap menjadi pilihan gim terbaik untuk action battle royale, bahkan mendapatkan Game of the Year pada tahun 2017. (dnz)

Baca Juga:

South Park: Snow Day! Diumumkan Rilis untuk Konsol dan PC