Qualcomm Siapkan Platform 5G FWA Generasi Kedua untuk 2022

QUALCOMM baru saja mengumumkan platform 5G Fixed Wireless Access (FWA) generasi kedua. Platform terbaru ini ditenagai oleh Qualcomm Snapdragon X65 5G generasi keempat dan memungkinkan terciptanya peluang bisnis baru bagi operator selular.

Platform FWA ini juga menghadirkan modul antena Qualcomm QTM547 mmWave generasi kedua, dukungan untuk 5G sub-6 GHz pertama di dunia dengan delapan Antena RX, serta dukungan untuk teknologi Qualcomm Dynamic Antenna Steering.

“Peluncuran ini memajukan usaha kami dalam menghadapi 'kesenjangan konektivitas' dengan membantu operator menyediakan langkah yang efektif secara biaya,” ujar Gautam Sheoran, Senior Director Qualcomm Technologies.

Platform akan memungkinkan pabrik untuk mengkomersialkan perangkat 5G berbasis jaringan nirkabel dengan lebih cepat dan efisien. Hal ini memungkinkan para konsumen merasakan koneksi internet dengan kecepatan 5G hingga 10 Gigabit.

Baca juga:

Qualcomm Memperluas Kemampuan 5G

Qualcomm Technologies juga mengumumkan modem Snapdragon X12+ LTE terbaru untuk perangkat FWA yang hanya bergantung pada jaringan 4G. Modem Snapdragon X1 Plus memungkinkan pabrik dan operator mampu meningkatkan perangkat FWA dengan solusi LTE yang mampu mencapai kecepatan 600 Mbps.

Dengan perluasan jangkauan 5G mmWave, 5G sub-6 GHz, serta dukungan sub-6 GHz dengan delapan antena RX, platform terbaru akan membantu meningkatkan kapasitas jaringan, memperluas jangkauan, serta menghadirkan pengalaman pengguna yang tak tertandingi. Qualcomm FWA generasi kedua ini juga mampu memperluas fleksibilitas yang ditawarkan kepada para operator untuk memanfaatkan infrastruktur dan aset spektrum.

Baca juga:

Super Cepat, Qualcomm Quick Charge 5 Isi Penuh Baterai Ponsel dalam 15 Menit

“Qualcomm 5G FWA generasi kedua merupakan solusi yang komprehensif, efisien, dan terukur bagi para operator dan OEM untuk meluncurkan 5G berkecepatan multi-gigabit,” kata Gautam.

Qualcom 5G FWA ini memperluas ekosistem nirkabel sebagai opsi tambahan yang memungkinkan para pengguna melompat ke kecepatan 5G 10 Gigabit dan merasakan koneksi internet yang lebih cepat. Platform ini diharapan akan tersedia dalam perangkat komersil pada paruh pertama 2022. (and)

Baca juga:

Apple Buat Chip Sendiri untuk Gantikan Qualcomm