Putri Megawati Desak Jokowi Gratiskan Biaya Tes Corona

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Senin, 16 Maret 2020
Putri Megawati Desak Jokowi Gratiskan Biaya Tes Corona

Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan resmi terkait penganggulangan COVID-19 di bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Jumat (13/3) (Desca Lidya Natalia)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Ketua DPR RI Puan Maharani menuntut Pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) meningkatkan dukungan yang diperlukan bagi fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan dalam penanganan penyebaran corona COVID-19 di Indonesia.

"Mendesak pemerintah untuk menggratiskan biaya pengobatan dan biaya tes spesimen bagi mereka yang terpapar Corona COVID-19," kata Puan, dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin (16/3).

Baca Juga:

Presiden Jokowi Jalani Tes COVID-19 Minggu Sore

Puan juga meminta pemerintah untuk menambah alat penapisan dan mendistribusikannya ke daerah-daerah di seluruh Indonesia, termasuk pula menambah alat uji sampel untuk mengetahui ada tidaknya virus corona COVID-19.

"Sehingga tidak hanya terpusat di Balitbang Kementerian Kesehatan," tegas putri Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, yang juga partai Jokowi bernaung itu.

Ketua DPR RI Puan Maharani menjawab pertanyaan awak media di Kompleks Kantor Kepatihan, Yogyakarta, Senin. (FOTO ANTARA/Luqman Hakim)
Ketua DPR RI Puan Maharani menjawab pertanyaan awak media di Kompleks Kantor Kepatihan, Yogyakarta, Senin. (FOTO ANTARA/Luqman Hakim)

Diketahui sejumlah rumah sakit rujukan masih memberlakukan tarif pemeriksaan tes corona bagi orang yang ingin memeriksa secara mandiri dengan biaya antara Rp600-700 ribu. Memang jika orang itu positif nantinya dijamin tidak perlu membayar, tetapi jika negatif tetap harus membayar.

Baca Juga:

Hasil Tes Covid-19 Wapres Ma'ruf Sudah Keluar, Jokowi Belum

Warga berjalan dengan latar depan spanduk bertuliskan COVID-19 di Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, Kamis (12/3) yang mengajak warga agar tidak panik tapi tetap waspada terhadap penyebaranCOVID-19. (Antara)
Warga berjalan dengan latar depan spanduk bertuliskan COVID-19 di Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, Kamis (12/3) yang mengajak warga agar tidak panik tapi tetap waspada terhadap penyebaranCOVID-19. (Antara)

Pemerintah melalui juru bicara resmi kasus Corona Achmad Yurianto memang telah menegaskan tes COVID-19 tidak dipungut biaya dan hanya berdasarkan permintaan dokter. Artinya, jika masyarakat secara mandiri ingin memastikan dirinya sudah terinfeksi corona atau belum tetap harus membayar sendiri biaya tes.

“Tes Corona itu tidak permintaan, tidak permintaan pasien tapi ini kepentingan pemeriksaan dokter," kata Yuri, sapaan akrabnya saat dikonfirmasi isu yang menyebut tes Corona dikenakan biaya hingga Rp750 ribu, di Kantor Kepresidenan, Jakarta Pusat, 9 Maret lalu.

Yuri kembali menjelaskan tes korona hanya dilaksanakan di laboratorium yang berada di Balitbangkes tanpa diminta biaya sama sekali untuk pemeriksaan. Namun, dia lagi-lagi menegaskan tes itu gratis dengan syarat atas permintaan dokter. “Bukan permintaan orang per orang seperti kalau kita tes golongan darah misalnya atau tes kehamilan,” tandas Jubir Pemerintah itu. (Pon)

Baca Juga:

Menhub Positif Corona, Presiden Jokowi Tegaskan Menteri Lainnya Tetap Kerja

#Virus Corona
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Dunia
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Kasus positif COVID-19 di Tiongkok memuncak lagi.
Zulfikar Sy - Selasa, 13 Juni 2023
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Bagikan