Puncak Arus Balik Mudik Lebaran 2025, 22 Ribu Penumpang Whoosh Kembali ke Jakarta
Penumpang Whoosh kembali ke Jakarta. Foto: MerahPutih.com/Kanu
MerahPutih.com - KCIC memprediksi, bahwa Minggu (6/4) akan menjadi puncak arus balik penumpang Kereta Cepat Whoosh pada masa libur Lebaran.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa menyebutkan, berdasarkan tren penumpang selama periode libur Lebaran, diprediksi total penumpang hari ini bisa menembus angka 22 ribu penumpang atau lebih.
Sementara pada Sabtu (5/4) kemarin, jumlahnya mencapai 22.150 penumpang dalam satu hari.
“Hari ini kami prediksi akan menjadi puncak arus balik penumpang Kereta Cepat Whoosh,” ujar Eva di Jakarta, Minggu (6/4).
Baca juga:
Puncak Arus Balik Lebaran Hari ini, 52 Ribu Pemudik Kereta Api Tiba di Jakarta
Eva menjelaskan, KCIC juga kembali mengingatkan agar penumpang tiba di stasiun selambatnya 30 menit sebelum jadwal keberangkatan.
Diketahui, sistem boarding Whoosh dan KA Feeder akan ditutup lima menit sebelum keberangkatan demi alasan keselamatan.
“Kami mengimbau seluruh penumpang untuk datang tepat waktu, minimal 30 menit sebelum keberangkatan, agar perjalanan tetap lancar dan nyaman,” tutur Eva.
Seiring tingginya minat masyarakat pada momen arus balik ini, beberapa jadwal keberangkatan Whoosh dari arah Bandung pada siang dan sore hari telah habis terjual.
Baca juga:
Jalur Tol Cisumdawu bisa Digratiskan untuk Pemudik Arus Balik jika Lajur Trans Jawa Padat
Penumpang Whoosh dari wilayah Bandung dan Cimahi yang ingin menuju Stasiun Padalarang agar memanfaatkan KA Feeder yang telah disediakan sehingga perjalanan tetap nyaman dan lancar.
Jadwal keberangkatan KA Feeder telah disesuaikan dengan waktu keberangkatan Kereta Cepat Whoosh, sehingga penumpang tidak perlu khawatir tertinggal atau terhambat kemacetan menuju stasiun.
Selama menggunakan KA Feeder, perjalanan dari Stasiun Bandung menuju Stasiun Padalarang hanya memerlukan waktu 18 menit, sementara dari Stasiun Cimahi hanya membutuhkan tujuh menit. (knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Lidik Dugaan Korupsi Whoosh, KPK Telusuri Status Lahan di Halim Benar Tidak Milik TNI AU
Barang Bawaan Penumpang Ketinggalan dan Hilang di Kereta Whoosh, Begini Cara Urus Layanan Lost & Found
Jelang Angkutan Nataru 2026, Semua Awak Kereta Cepat Jakarta-Bandung Wajib Tes Urine oleh BNN
Bukan Cuma Jual Beli Tanah Negara, Penyelidikan KPK Temukan Indikasi Mark Up Dana Lahan Whoosh
[HOAKS atau FAKTA]: Gara-Gara Menkeu Purbaya Tak Mau Talangi, Luhut Ancam Rakyat Ikut Bayar Utang Whoosh Rp 119 Triliun
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Murka Terhadap Purbaya karena Ogah Lunasi Utang Kereta Cepat
KPK Duga Ada Tanah Negara Dijual ke Negara di Proyek Kereta Cepat Whoosh
Negara Tanggung Utang Whoosh, Serikat Pekerja Kereta Api Puji Keberanian Prabowo
Jelang Hari Pahlawan, Tarif Tiket Whoosh Turun Mulai Rp 200 Ribu
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!