Puan Kembali Minta Maaf Atas Kinerja DPR, Rencana Kumpulkan Tokoh Buat Evaluasi


Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani dan Gubernur Jakarta Pramono Anung, di Jakarta, Sabtu (30/8/2025). ANTARA/Mecca Yumna
MerahPutih.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani Bersama Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, mendatangi rumah duka Affan Kurniawan, Sabtu (30/8).
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani kembali meminta maaf dan akan mengevaluasi kinerja DPR.
Permintaan maaf ini menyusul demo yang berakhir menewaskan seorang Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online yang meninggal dilindas kendaraan taktikal polisi.
"Pertama-tama tentu saja atas nama anggota DPR dan pimpinan DPR, sekali lagi saya meminta maaf jika kami sebagai wakil rakyat belum bisa bekerja dengan baik secara sempurna," katanya usai ke rumah duka Affan Kurniawan bersama Gubernur Jakarta Pramono Anung, di Jakarta, Sabtu (30/8).
Baca juga:
Presiden Prabowo Perintahkan Polisi dan TNI Tindak Tegas Perusuh Saat Demo Berlangsung
Demo di Jakarta berlangsung karena warga tidak suka pada sikap DPR serta tunjangan-tunjangan yang dinilai sangat besar.
Puan menegaskan, pihaknya akan mengevaluasi, berbenah diri, dan mendengar aspirasi rakyat, juga bergotong-royong membangun bangsa secara lebih sehat dan lebih baik.
"Dan marilah kita bangun bangsa ini bersama-sama. Kita berdiskusi, kita dengarkan masukan-masukan dari hara tokoh bangsa, dari tokoh-tokoh dalam membangun bangsa ini," katanya.
Ketika ditanya awak media soal tunjangan rumah DPR, Puan mengatakan, sudah disampaikan bahwa itu hanya sampai ke Oktober.
Kemudian, ketika ditanya awak media tentang pembenahan cara berkomunikasi anggota DPR yang berisiko memicu amarah publik, Puan menyebutkan agar semua harus menahan diri, saling menghormati dan menghargai, dan tidak saling menyakiti.
Namun dia tidak merespon ketika ditanya tentang anggota DPR yang diduga ke luar negeri saat masyarakat berdemo.
Puan berjanji akan membantu keluarga almarhum Affan Kurniawan agar dapat tetap bekerja, juga agar saudara-saudaranya bisa melanjutkan pendidikannya.
"Jadi saya juga menyampaikan kepada kedua orang tuanya, Insya Allah kakak dan adiknya bisa dibantu sekolahnya oleh Pak Gubernur," katanya.
Selain itu, dia akan menyediakan kendaraan bagi bapak dari almarhum Affan, karena dia juga bekerja sebagai pengemudi ojek online.
"Karena motor dari Almarhum rusak atau kendaraan belum ditemukan, saya juga menawarkan jika membutuhkan untuk ada kendaraan," katanya. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Momen Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Senilai Rp13,2 Triliun Hasil Korupsi CPO di Kejagung

BRIN Ungkap Alasan Air Hujan Jakarta Bisa Mengandung Mikroplastik

Begini Cara Pengunjung Nikmati Night at The Ragunan Zoo

Anak Petani Raih Gelar Doktor Disertasi Kupas Sistem Aplikasi SRIKANDI DPR

Menilik Festival Pustakarsa 2025 Bertajuk Lo Jual Gua Beli di Taman Ismail Marzuki Jakarta

Pramono Yakinkan Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung Lebih Baik Dibanding Pasar Barito

CFD Jakarta 26 Oktober Ditiadakan karena Ada Jakarta Running Festival 2025

KPK Perpanjang Masa Penahanan Mantan Wamenaker Immanuel Ebenezer Alias Noel

Ojol Tewas Tertabrak KRL di Kedoya, Motor Listrik Ringsek Terpental 500 Meter

Pramono Tidak Mau Lagi Ada Praktik Kejar Setoran Lelang Proyek Akhir Tahun
