PT KAI Tunggu Arahan Menhub soal Pengetatan Pra-Larangan Mudik
Penumpang di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Jumat (23/4). Foto: MP/Asropih
MerahPutih.com - Belum terlihat adanya lonjakan penumpang kereta api jarah jauh di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, sebelum aturan larangan mudik lebaran pada 6-17 Mei 2021 mendatang.
Dari pantau MerahPutih.com, antrean penumpang untuk cetak tiket perjalanan pun tidak mengular dan terlihat biasa-biasa saja.
Baca Juga
Stasiun Senen juga menyiapkan tempat tes antigen bagi penumpang yang ingin melakukan perjalanan jauh baik rute Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Terkait addendum Surat Edaran (SE) Nomor 13 Tahun 2021 Kepala Satgas Penanganan COVID-19 tentang pengetatan pra larangan mudik peniadaan mudik, PT KAI menyambut baik langkah pemerintah itu sebagai kebijakan menekan penyebaran kasus corona.
"KAI mendukung penuh seluruh upaya pemerintah terkait penanganan COVID-19 dan akan mengikuti seluruh kebijakannyang ditetapkan," kata Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa saat dikonformasi MerahPutih.com, Jumat (23/4).
Mengenai aturan pengetatan tersebut, kata Eva, KAI masih menunggu Surat Edaran dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkait detail penerapannya pada moda transportasi kereta api.
"Saat ini KAI masih mengacu ke SE Kemenhub No 27 Tahun 2021," papar dia.
Ditambahkan VP Public Relations KAI Joni Martinus. Joni menuturkan, untuk penjualan tiket keberangkatan 20 April sampai 5 Mei 2021, sejauh ini masih belum ada lonjakan yang signiflkan.
Lanjut dia, tiket yang terjual masih sekitar 30 persen dari jumlah tiket yang KAI sediakan. Jumlah tersebut masih akan terus meningkat karena penjualan tiket masih berlangsung.
Joni melanjutkan, sejauh ini KAI tetap mengoperasikan kereta api dengan normal sesuai protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.
"Masalah pandemi penumpang stabil tidak ada lonjakan. Kan banyak yang berasumsi bahwa ada mudik awal gitu kan. Nah kalau pantauan kami sejauh ini belum ada lonjakan," tutupnya. (Asp)
Baca Juga
Pengetatan Pra Larangan Mudik Tak Berpengaruh pada Penumpang Kereta Api
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Angkutan Barang Alami Peningkatan, PT KAI Tegaskan Industri Butuh Transportasi Efisien
PT KAI Berikan Diskon 12.12, Tapi Ini Syaratnya
Jalur KAI Sumatera Tuntas Diperbaiki, Jalur Duku-BIM Sumbar Hingga Perjalanan ke Bandara Lancar Jaya
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Animo Mudik Nataru 2026 Tinggi, Surabaya-Malang-Yogyakarta Jadi Favorit Penumpang Kereta
Angkutan Perkebunan KAI Tembus 521.698 Ton, Topang Kebutuhan Jelang Natal dan Tahun
Inspeksi Jalur Kereta Api di Pulau Jawa Jelang Nataru 2026, KAI dan KNKT Temukan Sejumlah Titik Rawan Longsor
Infrastruktur Mulai Pulih setelah Bencana Alam, Jalur Kereta Api Medan–Binjai Beroperasi Kembali
Kereta Petani dan Pedagang Resmi Beroperasi, Tarif Rp 3.000
Banjir Sumatra, PT KAI Lakukan Percepatan Jalur Terdampak demi Utamakan Keselamatan Penumpang