Presiden Jokowi Resmi Larang Warga Mudik di Tengah Pandemi COVID-19

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 21 April 2020
Presiden Jokowi Resmi Larang Warga Mudik di Tengah Pandemi COVID-19

Presiden Jokowi. Foto: ANTARA

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo memutuskan melarang mudik bagi seluruh warga negara Indonesia (WNI) pada saat Ramadan maupun hari raya Idul FItri. Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan virus corona di Indonesia.

"Saya mau ambil keputusan, bahwa mudik semuanya akan kita larang," kata Jokowi pada saat membuka rapat terbatas (ratas) tentang pembahasan antisipasi mudik melalui video conference dari Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (21/4).

Baca Juga

Pemerintah Persiapkan Larangan Mudik Lebaran

Jokowi meminta jajaran kementerian untuk mempersiapkan segalanya terkait pelaksanaan kebijakan pelarangan mudik bagi seluruh masyarakat.

"Oleh sebab itu, saya minta dilakukan persiapan-persiapan yang berkaitan dengan ini (pelarangan mudik), mulai disiapkan," ujar Jokowi.

Berdasarkan pengalaman setiap tahunnya prediksi puncak arus mudik di Terminal Bus AKAP Kalideres, Jakarta Barat akan terjadi pada H-2 Hari Raya Idul Fitri seperti yang diungkapkan oleh Kepala Terminal Bus AKAP Kalideres, Revi Zulkarnain. Merahputih.com / Rizki Fitrianto

Berdasarkan pengalaman setiap tahunnya prediksi puncak arus mudik di Terminal Bus AKAP Kalideres, Jakarta Barat akan terjadi pada H-2 Hari Raya Idul Fitri seperti yang diungkapkan oleh Kepala Terminal Bus AKAP Kalideres, Revi Zulkarnain. Merahputih.com / Rizki Fitrianto

Jokowi juga mengatakan, berdasarkan survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub), ada 68% masyarakat yang tidak mudik, 24% ingin mudik, dan 7% sudah mudik. Jokowi menekankan angka 24% ini masih cukup tinggi.

"Dari hasil kajian-kajian yang ada di lapangan, pendalaman yang ada di lapangan, kemudian juga hasil survei dari Kemenhub, disampaikan bahwa yang tidak mudik 68%, yang tetap masih bersikeras mudik 24%, yang sudah mudik 7%. Artinya masih ada angka yang sangat besar, yaitu 24% tadi," kata Jokowi

Dari Hasil survei dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang dilakukan kepada 3.853 responden lewat media sosial pada 28-30 Maret 2020 mencatat bahwa masih ada sebanyak 43,78 persen responden memilih untuk tetap mudik, sementara 56,22 persen menyatakan tidak akan mudik.

Baca Juga

Jabar Keluarkan Maklumat untuk Tidak Mudik dan Piknik Lebaran

Sementara itu, dari hasil survei yang dilakukan SMRC, diketahui masih ada 31 persen warga Jakarta yang ingin mudik saat lebaran nanti. Mereka yang ingin mudik termasuk dari kalangan berpendidikan dan berpenghasilan tinggi.

Tidak hanya itu, kajian Centre for Strategic and International Studies (CSIS) memprediksi risiko penyebaran corona akan semakin tinggi jika tren mudik tinggi. (Knu)

#Presiden Jokowi #Mudik
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Indonesia
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Penyiapan jalan oleh Kementerian PU sangat layak diapresiasi
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 April 2025
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Indonesia
Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas
SHS ditetapkan tersangka dalam kasus tewasnya empat pemudik asal Jakarta saat naik mobil Daihatsu Sigra di Kelurahan Gayam, Sukoharjo, tertabrak KA Batara Kresna relasi Solo-Wonogiri pada 26 Maret 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api  Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas
Indonesia
Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen
Dari sisi keselamatan, berdasarkan data Integrated Road Safety Management System Korlantas Polri, kecelakaan lalu lintas pada Angleb 2025 tercatat turun 34,31 persen yoy menjadi sebanyak 4.640 kecelakaan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen
Indonesia
Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta
Sistem Lost and Found milik KAI menjadi wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap keamanan dan kenyamanan pelanggan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta
Indonesia
PT KAI Angkut 4,3 Juta Orang Pemudik, Ada 10 KA Jarak Jauh Jadi Favorit
Okupansi kereta api yang melebihi angka 100 persen. Hal ini disebabkan adanya penumpang dinamis yaitu penumpang yang turun-naik antara stasiun awal dengan stasiun tujuan akhir.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 10 April 2025
PT KAI Angkut 4,3 Juta Orang Pemudik, Ada 10 KA Jarak Jauh Jadi Favorit
Indonesia
Kendaraan Pemudik Lewat Gerbang Tol Ngemplak Boyolali Naik 72,06 Persen Selama Arus Mudik dan Balik
Untuk peningkatan lalu lintas kendaraan tertinggi terjadi pada H+2 atau tanggal 3 April 2025 yakni sebanyak 23.777 kendaraan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 April 2025
Kendaraan Pemudik Lewat Gerbang Tol Ngemplak Boyolali Naik 72,06 Persen Selama Arus Mudik dan Balik
Indonesia
Jangan Takut! Posko Lebaran dan Bus TransJakarta Amari di Terminal Dipertahankan Sampai 11 April 2025
Terminal Kalideres pun menyiagakan sebanyak 55 unit angkutan malam hari (Amari) untuk mengangkut penumpang arus balik lebaran yang tiba pada malam hingga dini hari.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 April 2025
Jangan Takut! Posko Lebaran dan Bus TransJakarta Amari di Terminal Dipertahankan Sampai 11 April 2025
Indonesia
Dishub DKI Jakarta Keluarkan Peringatan Keras untuk Pemudik Bus AKAP: Jangan Turun di Pinggir Jalan!
Dishub DKI Jakarta telah menyediakan layanan Angkutan Malam Hari
Angga Yudha Pratama - Senin, 07 April 2025
Dishub DKI Jakarta Keluarkan Peringatan Keras untuk Pemudik Bus AKAP: Jangan Turun di Pinggir Jalan!
Indonesia
Puncak Arus Balik di Jalan Tol Sudah Terlewati, Tinggal 20 Persen Kendaraan Belum Balik Jakarta
Evaluasi pemberlakuan one way masih mempertimbangkan bangkitan arus yang mengarah ke barat pada hari ini.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 07 April 2025
Puncak Arus Balik di Jalan Tol Sudah Terlewati, Tinggal 20 Persen Kendaraan Belum Balik Jakarta
Bagikan