Prabowo Minta Pejabat tak Kompeten Mundur, Pengamat Singgung Sosok Budi Arie

MERAHPUTIH.COM - PRESIDEN Prabowo Subianto belakangan mengindikasikan akan mencopot pejabat yang tak kompeten. Pengamat politik Jerry Massie menilai pernyataan Prabowo itu menandakan ada sejumlah menteri yang segera dikocok ulang dalam waktu dekat.

“Narasi politik Prabowo sangat keras dan tegas,” kata Jerry kepada wartawan di Jakarta, Selasa (3/6).

Menurut Jerry, Prabowo juga mengingatkan agar para menterinya sadar diri. “Jadi yang merasa diri terlibat korupsi dan kinerja buruk serta tak di sukai publik lebih baik step down, mundur saja, ketimbang ditendang dari kabinet,” tutur Jerry.

Jerry menduga Menteri Kooperasi Budi Arie Setiadi termasuk yang rawan terkena kocok ulang dalam waktu dekat. “Baru Menteri Koperasi yang sangat layak dicopot lantaran namanya disebut-sebut jaksa dalam sebuah persidangan,” ungkap Jerry yang juga Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) ini.

Apalagi, belum lama ini terbongkar kasus dugaan korupsi PDNS di Kementerian Komunikasi dan Informatika yang pernah dipimpin Budi Arie. “Apalagi salah satu dirjennya, Samuel Pangerapan, sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan kasus korupsi PDN,” jelas Jerry.

Baca juga:

Said Abdullah Maafkan Budi Arie, Anggap Tudingan Judi Online ke PDIP 'Keselip Lidah'

Presiden Prabowo Subianto mengancam akan menyingkirkan pejabat yang korup, melakukan penyelewengan, dan tidak setia kepada undang-undang dari pemerintahannya. Kepala negara juga mengingatkan pejabat yang tidak mampu melaksanakan tugas untuk mundur saja.

Pernyataan itu dikeluarkan Prabowo saat menyampaikan amanat pada peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila, Jakarta Pusat, Senin, 2 Juni 2025. Prabowo menyindir sikap para elite bangsa yang memegang jabatan penting wakil rakyat. Ia mengaku masih melihat terlalu banyak korupsi dan manipulasi di tubuh pemerintahan.(knu)

Baca juga:

Sakit Hati, Kader PDIP Laporkan Menkop Budi Arie ke Bareskrim Polri