Polisi Sebut Ada Perusahaan yang Akan Jual Oksigen Melebihi HET

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 28 Juli 2021
Polisi Sebut Ada Perusahaan yang Akan Jual Oksigen Melebihi HET

Polres Metro Jakarta Pusat menyerahkan 138 tabung oksigen untuk Pemprov DKI Jakarta yang diwakili Gubernur Anies Baswedan (MP/Kanugraha)

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih.com - Polisi tengah menelusuri adanya dugaan 2 ribu tabung oksigen yang dikirim secara ilegal oleh sebuah perusahaan. Nantinya, tabung itu akan dijual dengan harga di atas rata-rata pasaran.

Temuan ini merupakan pengembangan dari kasus importasi dengan modus pemalsuan jenis barang yang telah diungkap oleh Polres Metro Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.

Baca Juga:

Donasi Oksigen Konsentrator Capai 17 Ribu

"Hasil penyelidikan kami, dari satu perusahaan ini saja ada lebih dari dua ribu (tabung oksigen) yang masuk secara ilegal dan ini baru sebagian," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan, Rabu (28/7).

Polres Jakarta Pusat sendiri telah menangkap distributor dan importir yang memainkan harga tabung oksigen di atas harga normal atau harga eceran tertinggi (HET).

Barang bukti yang diamankan, yakni 138 tabung oksigen dengan berbagai ukuran mulai dari 1 meter kubik; 1,5 meter kubik dan 2 meter kubik; serta 126 regulator oksigen. Barang bukti itu kini sudah disalurkan ke fasilitas kesehatan di Jakarta untuk membantu penanganan COVID-19.

Caption

Hengki menjelaskan bahwa barang bukti tersebut baru sebagian yang disita dari kasus tersebut.

Polres Metro Jakarta Pusat pun bekerja sama dengan Kejari Jakarta Pusat dan intelejen Kodim guna memantau daerah-daerah yang melakukan penjualan tabung di atas HET.

"Ini baru sebagian. Nanti kalau ada sitaan lagi, kita berkoordinasi dengan Criminal Justice System dengan Kejari dari penetapan pengadilan, kemudian akan kita serahkan kepada Pemprov DKI untuk diserahkan kepada masyarakat," kata Hengki.

Baca Juga:

Anies Dapat Ratusan Tabung Oksigen dari Pengungkapan Hasil Kejahatan

Distributor tersebut menjual tabung oksigen hingga dua sampai tiga kali lipat dari harga normal. Perusahaan distributor dan importir tabung oksigen tersebut berlokasi di Harco Glodok, Mangga Dua, Jakarta Barat. Sebenarnya sejak bulan April sudah ada dua ribu tabung yang masuk ke Indonesia melalui importir tersebut.

"Waktu itu kita amankan sejumlah 166 tabung. Proses penyidikan tetap berlangsung dan kita sudah menetapkan tersangka," kata Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Setyo Koes Heriyanto. (Knu)

#Oksigen Medis #Kelangkaan Oksigen #Tabung Oksigen Medis
Bagikan

Berita Terkait

Bagikan