Petugas Temukan Penyebab Kebakaran Tunjungan Plaza 5 Surabaya

MerahPutih.com - Tunjungan Plaza (TP) 5 Surabaya terbakar pada Rabu (13/4) sore, tepatnya sesaat sebelum waktu berbuka puasa.

Setelah beberapa jam petugas pemadam kebakaran melakukan pembasahan, penyebab kebakaran sudah ditemukan, yakni api tersebut berasal dari lokasi bermain anak di lantai 4.

Temuan tersebut disampaikan Kepala Dinas PMK Surabaya Dedik Irianto bahwa dugaan sementara disebabkan oleh korsleting listrik.

Baca Juga:

Tunjungan Plaza Surabaya Terbakar

"Sumber apinya akhirnya sudah ketemu. Ya di lokasi permainan anak-anak itu, lantai 4 di TP 5 dekat lif itu. Kemungkinan besar disebabkan korsleting. Ketemu karena apinya besar di situ," tuturnya saat dikonfirmasi, Kamis (14/4) dini hari.

Ia menjelaskan, terjadi korsleting listrik di wahana permainan anak tersebut karena di lokasi itu tak ditemukan sumber api, terkecuali aliran listrik saja.

"Di permainan anak-anak, sebab di sana kan kompor enggak ada, ya jelas korsleting pastinya. Mainan anak-anak kan dari plastik, sehingga mudah terbakar dan tadi asapnya kan juga hitam pekat," tegas Dedik.

Baca Juga:

17 Rumah Sakit Swasta di Surabaya Diduga Ogah Ikut Program JKN

Sebelumnya, informasi kebakaran tersebut terkesan simpang siur. Ada yang mengungkapkan bahwa titik kebakaran berasal di gedung Bioskop XXI. Namun, Dedik menyebut itu hanya kepulan asap yang masuk di sana.

"Di bioskop itu kan akumulasi asap yang masuk saja, bioskop itu ruangannya kedap. Yang hangus cuma satu tenant, ya mainan itu sama sampingnya," imbuh Dedik.

Sebelumnya, usai kebakaran yang terjadi di Tunjungan Plaza (TP) 5 Surabaya, Rabu (13/4) petang, pihak manajemen belum bisa memberi jawaban terkait operasionalnya mal tersebut.

"Saya belum bisa jawab. Kita utamakan keselamatan, kita bersyukur tidak ada korban jiwa, itu nomor satu, kerugian itu nomor dua," ujar Direktur Marketing Pakuwon Group selaku pengelola Tunjungan Plaza Sutandi Purnomosidi. (Andika Eldon/Jawa Timur)

Baca Juga:

Minimalkan Pelanggaran, Polisi di Surabaya Dibekali Body Camera