Pertamina Tetap Patuhi OFAC, Bantah Karimun Jadi Hub Ekspor Minyak Rusia ke Negara Lain


Kilang minyak Pertamina. ANTARA/HO-PT KPI RU II)
MerahPutih.com - Pertamina membantah kilang mereka di Kabupaten Karimun menjadi hub ekspor minyak mentah atau crude oil dari Rusia untuk ke negara lain.
Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional Taufik Adityawarma menjelaskan Pertamina memang sudah membuka impor minyak mentah dari Rusia sejak Mei 2024. Namun, kilang Karimun hingga kini sama sekali belum melakukan pembelian impor minyak mentah.
“Ke Karimun? Belum ada (impor dari Rusia),” kata Taufik ketika dikonfirmasi awak media, ditemui di sela-sela IPA Convention & Exhibition, Tangerang, Banten, Rabu (21/5).
Baca juga:
Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Panggil Petinggi Anak Usaha Telkom
Taufik menambahkan impor minyak mentah dari Rusia menggunakan skema tender, bukan membeli langsung. “Jadi, siapa yang punya crude Rusia yang sesuai dengan kita, terus terdaftar di kilang, silakan ikut tender,” tuturnya.
Pertamina juga menegaskan aktivitas pembelian minyak mentah dari Rusia sudah dilakukan sesuai dengan peraturan Office of Foreign Assets Control (OFAC).
OFAC merupakan badan dalam Departemen Keuangan Amerika Serikat yang bertugas mengelola dan menegakkan sanksi ekonomi dan perdagangan. Saat ini Rusia tengah disanksi Amerika Serikat, Inggris dan Uni Eropa karena menginvasi Ukraina.
Baca juga:
“Kami tetap harus mengikuti (sanksi) itu,” tandas orang nomor satu di PT Kilang Pertamina Internasional itu, dikutip Antara. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
DPR Soroti Ketergantungan Impor Minyak dan Pangan, Pemerintah Diminta Segera Panggil Produsen untuk Pastikan Komitmen Ketersediaan dan Harga yang Terjangkau

KPK Periksa Eks Direktur Keuangan Telkom terkait Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Kebakaran di Blora Sebabkan Korban Tewas, Kementerian ESDM sebut Banyak Sumur Minyak yang Abai Keselamatan

Sumur Miyak Rakyat Terbakar di Blora, Korban Tewas Bertambah Menjadi 2 Orang

Sumur Minyak Rakyat di Blora Terbakar, Lakukan Pengeboran Ilegal

Gas Elpiji 3 Kg di Sragen Kembali Langka, Pertamina Tambah Pasokan 112 Persen

Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Periksa GM Finance Anak Usaha Telkom

Kasus Salah Isi Pertalite Malah Dapat Solar di Kembangan, Pihak SPBU Bisa Dijerat Pasal UU Perlindungan Konsumen

Salah Isi Bensin Bikin 25 Motor di Jakarta Rusak Total, Bengkel Dekat SPBU Kembangan Auto Cuan

[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
![[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina](https://img.merahputih.com/media/ae/a4/e7/aea4e7c3ad726339e616e8f2ad00d00f_182x135.jpeg)