Perkuat Bisnis Kesehatan, Microsoft Beli Nuance dengan Nilai Fantastis

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Rabu, 14 April 2021
Perkuat Bisnis Kesehatan, Microsoft Beli Nuance dengan Nilai Fantastis

Microsoft akan akuisisi Nuance (Foto: pixabay/efes)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

RAKSASA teknologi, Microsoft, dikabarkan akan membeli Nuance Communications, yang merupakan perusahaan kecerdasan buatan (Artificial intelligence) dan pengenal suara.

Pembelian atau akuisisi tersebut, tujuannya untuk memperkuat teknologi pengenalan suara Microsoft, sekaligus memperkuat bisnis kesehatannya.

Baca Juga:

Microsoft Akan Akuisisi Konami dan Sega

Microsoft menyiapkan dana senilai US$19,7 miliar atau sekitar Rp288 triliun untuk mengakuisisi Nuance (foto: cnet)

Untuk mengakusisi Nuance, Microsoft menyiapkan dana senilai US$19,7 miliar atau sekitar Rp288 triliun. Perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates tersebut, kabarnya akan membayar US$56 per lembar saham Nuance. Angka tersebut lebih tinggi 23 persen dari harga saham Nuance akhir pekan lalu.

"AI merupakan prioritas terpenting teknologi, dan kesehatan merupakan penerapannya yang paling mendesak," jelas CEO Microsoft, Satya Nadella seperti yang dilansir dari laman The Verge.

Selain itu, Satya juga menambahkan "Bersama-sama, dengan ekosistem partner kami, kami akan menempatkan solusi AI paling canggih ke tangan profesional di mana saja, untuk mendorong pengambilan keputusan yang lebih baik dan menciptakan hubungan yang lebih bermakna, saat kami mempercepat pertumbuhan Microsoft Cloud di Healthcare dan Nuance,".

Perusahaan Nuance sendiri, dikenal dengan software Dragon garapannya. Software tersebut menggunakan deep learning untuk mentrankripsi ucapan serta meningkatkan akurasi dari waktu ke waktu, dengan menyesuaikan dengan suara si pengguna.

Selain itu Nuance juga sudah melisensikan teknologi tersebut ke sejumlah laynaan dan aplikasi ternama. Salah satunya asisten suara Siri miliki Apple. Kemudian, Dragon pun dikenal sebagai teknologi terdepan, dalam menghadirkan transkripsi yang akurat.

Baca Juga:

Microsoft dan Oracle Tengah Garap Kartu Vaksin COVID-19 Digital

Namun, kerjasama antara Microsoft dan Nuance nantinya akan difokuskan pada bidang kesehatan digital. Saat ini Nuance dikabarkan menawarkan solusi kesehatan, seperti halnya transkripsi medis, suara klinis hingga pencitraan medis.

Kerjasama Microsoft dan Nuance akan difokuskan pada bidang kesehatan digital (foto: gizguide)

Teknologi kesehatan tersebut termasuk platform dragon emdical one, yang diatur untuk mengenali istilah medis. Platform tersebut sudah digunakan lebih dari setengah dokter di seluruh dunia, serta lebih dari 70 persen rumah sakit di Amerika Serikat.

Nuance kabarnya akan menjadi akuisisi terbesar kedua yang dilakukan oleh Microsoft. Sebelumnya Microsoft sudah membeli LinkedIn di tahun 2016. Kala itu, Microsoft merogoh kocek US$26 miliar, untuk membeli jejaring kerja profesional itu.

Selain itu, Microsoft pun belum lama ini mengakusisi perusahaan game Zenimax senilai US$7,5 miliar. Kemudian, Microsoft juga kabarnya akan membeli Discord dengan nilai sekitar US$10 miliar. (Ryn)

Baca Juga:

Microsoft Peringatkan Pengguna Android Tentang Ancaman Pemerasan

#Teknologi #Microsoft #Bisnis
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Fun
OPPO Reno 15 Series Cuma Rilis 2 Model, Spesifikasinya Mulai Terungkap!
OPPO Reno 15 Series hanya membawa dua model saja, yakni standar dan Pro. Lalu, varian Pro Max bakal dihilangkan.
Soffi Amira - 12 menit lalu
OPPO Reno 15 Series Cuma Rilis 2 Model, Spesifikasinya Mulai Terungkap!
Fun
Spesifikasi OPPO Find X9s Bocor, Pakai Chipset Dimensity 9500 Plus dan 3 Kamera 50MP
OPPO Find X9s kemungkinan akan meluncur pada Maret atau April 2026. HP ini dilengkapi chipset Dimensity 9500 Plus dan tiga kamera 50MP.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Spesifikasi OPPO Find X9s Bocor, Pakai Chipset Dimensity 9500 Plus dan 3 Kamera 50MP
Fun
Apple Enggak Bakal Rilis iPhone 19, Siap-siap Diganti dengan Model ini
Apple dikabarkan tak merilis iPhone 19 pada 2027. Sebagai gantinya, iPhone 20 akan hadir untuk merayakan ulang tahun ke-20.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Apple Enggak Bakal Rilis iPhone 19, Siap-siap Diganti dengan Model ini
Fun
OPPO Find X9 Series Sudah Rilis di China, Bawa Baterai 7.025mAh dan Tampilan Baru
OPPO Find X9 dan Find X9 Pro kini sudah rilis di China. HP ini membawa baterai berkapasitas 7.025mAh dan 7.500mAh.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
OPPO Find X9 Series Sudah Rilis di China, Bawa Baterai 7.025mAh dan Tampilan Baru
Fun
Uji Ketahanan Xiaomi 17 Pro: Layar Dragon Glass 3.0 Tangguh, tapi Ada Bagian yang Bikin Kecewa
Hasil uji ketahanan Xiaomi 17 Pro cukup menarik. Layar Dragon Glass 3.0 hampir mendekati iPhone 17 Pro, yang tahan goresan.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Uji Ketahanan Xiaomi 17 Pro: Layar Dragon Glass 3.0 Tangguh, tapi Ada Bagian yang Bikin Kecewa
Fun
iPhone Air Kurang Laku di Pasaran, Apple Siapkan Model 'Flip' Tahun Depan
iPhone Air ternyata kurang laku di pasaran. Apple pun menyiapkan model Flip tahun depan.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
iPhone Air Kurang Laku di Pasaran, Apple Siapkan Model 'Flip' Tahun Depan
Fun
OPPO Find X9 dan Find X9 Pro Segera Rilis Global, ini Varian Warna yang Hadir
Varian warna OPPO Find X9 dan Find X9 Pro terungkap menjelang debut globalnya. Kedua HP ini tidak membawa warna rilisan Tiongkok.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
OPPO Find X9 dan Find X9 Pro Segera Rilis Global, ini Varian Warna yang Hadir
Lifestyle
Edit Video 360 Enggak Pakai Ribet, Cukup Pakai AI Gratis ini!
Edit video 360 kini tak perlu ribet lagi. Sebab, kamu bisa menggunakan AI gratis seperti Pippit. Jadi, editing video lebih mudah dilakukan.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Edit Video 360 Enggak Pakai Ribet, Cukup Pakai AI Gratis ini!
Fun
POCO F8 Ultra Sudah Raih Sertifikasi NBTC, Kemungkinan Debut Global dalam Waktu Dekat
POCO F8 Ultra kini sudah meraih sertifikasi NBTC Thailand. Kabarnya, HP itu siap meluncur akhir 2025 atau awal 2026.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
POCO F8 Ultra Sudah Raih Sertifikasi NBTC, Kemungkinan Debut Global dalam Waktu Dekat
Indonesia
Alasan Prahara Banyak Startup Bangkrut & Gagal Versi BRIN
BRIN menyoroti ketidaksesuaian antara produk yang dikembangkan startup dengan kebutuhan masyarakat sebagai faktor utama.
Wisnu Cipto - Rabu, 22 Oktober 2025
Alasan Prahara Banyak Startup Bangkrut & Gagal Versi BRIN
Bagikan