Perkiraan Pasar EV dan Prediksi Pertumbuhannya Untuk 2022 dan Selanjutnya


Perkembangn pasar kendaraan listrik semakin menunjukan warnanya. (Foto: Pexels/Jack S)
PASAR kendaraan elektrik (electric vehicle) atau kendaraan listrik secara global mengalami peningkatan yang luar biasa.
Tren tersebut diperkirakan akan terus meningkat secara eksponensial. Berikut ini beberapa data historis tentang perkembangan pasar EV global yang dilansir dari laman Virta Global.
Baca Juga:
Catatan pasar EV

Pada catatan tahun 2019, jumlah kendaraan listrik ringan di dunia hanya meningkat 9% dari tahun 2018. Ini disebabkan penurunan penjualan pada paruh kedua tahun 2019 di dua pasar terbesar, Tiongkok dan Amerika Serikat. Meskipun mengalami penurunan di dua pasar tersebut, penjualan EV global masih terus tumbuh di sebagian besar wilayah Eropa sekitar 44%.
Pada 2020, secara keseluruhan tidak ada peningkatan signifikan dalam registrasi mobil listrik baru. Pasar global untuk semua jenis mobil terkena dampak negatif dari pandemi COVID-19.
Namun seiring berjalannya waktu, ada sisi positif dalam tahun tersebut meskipun masih ditengah masa pandemi. Penjualan kendaraan listrik global meningkat sebesar 43% dari 2019 dan pasar industri kendaraan listrik global juga naik ke rekor 4,6% pada tahun 2020.
Sebuah tantangan dekarbonisasi yang sekarang banyak dianggap serius oleh sebagian besar negara maju. Mendorong penjualan kendaraan listrik sebanyak 6,4 juta kendaraan (EV dan PHEV) di akhir tahun 2021. Hal tersebut sebuah peningkatan sebesar 98% dibandingkan tahun sebelumnya.
Kendaraan listrik juga memiliki peran utama dalam tujuan ambisius target nol emisi pada 2050. Penjualan EV dan PHEV di wilayah Eropa menyumbang 14% dari total penjualan mobil dari Januari hingga Juni 2021. Hal tersebut mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yang hanya menyumbang sebesar 7%.
Ukuran pasar global

Suatu lompatan besar dalam penjualan kendaraan listrik pada 2020. Ditambah pada 2021 pasar sedang berkembang pesat di berbagai wilayah. Saat melihat enam bulan pertama tahun tersebut (April-September), wilayah Eropa memiliki satu juta lebih pendaftaran baru dan wilayah Tiongkok sekitar 1,1 juta lebih pendaftaran baru, serta Amerika Serikat memiliki 297 ribu pendaftaran baru.
Hal tersebut diperkirakan akan menjadi bagian tertinggi dari pendaftaran mobil listrik baru pada 2021. Lalu peningkatan pendaftaran kendaraan listrik di Eropa memiliki jumlah yang meningkat jauh lebih cepat dibandingkan di tempat lain sejak 2019. Mungkin hal tersebut disebabkan oleh stimulus yang diperkenalkan oleh banyak pemerintah Eropa.
Kendaraan listrik lainnya

Opsi mobilitas mikro listrik telah berkembang pesat sejak pertama kali muncul pada tahun 2017. Diperkirakan mobilitas mikro listrik akan meningkat pada 2020, terutama pada paruh kedua tahun 2021. Lalu di wilayah Amerika Serikat penjualan sepeda listrik (e-bikes) meningkat lebih dari dua kali lipat pada tahun 2020. Kemudian pada saat yang sama, Eropa juga menghadirkan skuter listrik. Menurut Global EV Outlook 2021, ada lebih dari 100 kota di Eropa mulai mengoperasikan e-skuter.
Bus listrik juga semakin populer sejak 2020. Stok global bus listrik pada tahun 2020 adalah 600.000 unit. Tiongkok telah mendaftarkan 78 ribu bus listrik baru pada tahun lalu. Selain Tiongkok, salah satu pemimpin global dalam armada bus listrik adalah Chili yang memiliki tujuan untuk mengubah semua transportasi umum menjadi listrik pada 2040.
Baca Juga:
Stasiun pengisian daya listrik

Sebagian besar pengisian daya masih dilakukan di rumah atau di tempat kerja. Namun semakin banyak mobil listrik di jalan, semakin banyak titik pengisian daya umum yang dibutuhkan di masa depan. Pada 2019, sudah terhitung 175 ribu pengisi daya EV yang tersedia untuk umum. Diharapkan bisa dapat mencapai 1,3 juta pengisi daya EV publik pada 2025 dan 2,9 juta pada tahun 2030.
Pengisi daya dengan waktu cepat membuat perjalanan jarak jauh menjadi lebih menyenangkan. Ini yang mungkin menjadi alasan bagi orang yang tidak memiliki akses pengisian daya pribadi untuk membeli kendaraan listrik. Hal ini adalah cara paling efisien untuk memerangi kekhawatiran daya jangkauan atau seberapa jauh perjalanan saat menggunakan EV sebelum berhenti dan mengisi ulang. Teruntuk wilayah Eropa, pengisi daya lambat telah digantikan dengan pengisi daya rapid, fast, dan ultrafast.
Baterai

Peningkatan pendaftaran mobil listrik menghasilkan peningkatan produksi baterai lithium-ion otomotif sebesar 33% dari 2019. Tiongkok tetap menjadi negara utama untuk produksi baterai yang mengambil sekitar 70% kapasitas produksi global. Di sisi lain Eropa meningkatkan pembangunan stasiun pengisian daya listrik. Alasannya adalah disebabkan permintaan baterai melebihi kapasitas produksi Eropa pada tahun lalu.
Menurut BloombergNEF, produksi baterai global di Eropa bisa meningkat menjadi 31% pada 2030. Hal tersebut sebagai perbandingan produksi baterai global di benua tersebut hanya 7% pada tahun 2020. Lalu berbagai perkembangan karakteristik baterai didorong oleh tingginya permintaan di konsumen elektronik, yang memberikan banyak manfaat bagi bisnis EV. Kemajuan teknologi baterai tersebut seperti perubahan kimia baterai, perubahan densitas energi, dan perubahan ukuran baterai.
Prospek pasar EV tahun 2030

Skenario kebijakan yang diumumkan menunjukkan bahwa stok kendaraan listrik global (tidak termasuk sepeda motor/becak) akan mencapai hampir 145 juta unit pada tahun 2030 dan akan mencapai 7% dari armada kendaraan global.
Skenario kedua dan lebih ambisius dikenal sebagai EV30@30, yang memprediksi bahwa 30% dari semua kendaraan non-sepeda motor akan menjadi kendaraan listrik pada tahun 2030. Itu berarti penjualan global akan mencapai 43 juta dan hampir dua kali lipat dari proyeksi skenario politik.
Beberapa tahun ke depan akan sangat penting bagi Eropa untuk mengamankan statusnya sebagai pemimpin, dengan harapan mencapai tonggak pertama 14 juta EV pada tahun 2025. Kemudian diasumsikan di angka 33 juta unit pada tahun 2030. Sementara perkiraan tingginya sekitar 40 juta unit berkeliaran di seluruh Eropa pada waktu yang sama. Lalu mulai 2035 dan seterusnya, penjualan di wilayah Eropa diharapkan 100% mobil baru adalah mobil listrik. (frs)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Sense Lite, Inovasi Baru JBL dengan Teknologi OpenSound dan Adaptive Bass Boost

Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026

Chip A19 dan A19 Pro Milik iPhone 17 Muncul di Geekbench, Begini Hasil Pengujiannya

Xiaomi 16 Pro Bisa Jadi Ancaman Buat Samsung Galaxy S26 Pro, Apa Alasannya?

OPPO Find X9 dan X9 Pro Bakal Hadir dengan Baterai Jumbo, Meluncur 28 Oktober 2025

Spesifikasi Lengkap iPhone 17: Hadir dengan Layar Lebih Besar dan Kamera Super Canggih

iPhone 17 Air Resmi Rilis dengan Bodi Tertipis, ini Spesifikasi dan Harganya

Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial

iPhone 17 Pro dan 17 Pro Max Punya Desain Baru, Pakai Chip A19 Pro dan Kamera 8x Zoom

iPhone 17 Air Masih Kalah dari Samsung Galaxy S26 Edge, Baterainya Jadi Sorotan
