Penjualan Kaset Capai Level Tertinggi dalam 20 Tahun Terakhir
Kaset menjadi salah satu koleksi fisik menarik bagi para penggemar musik. (Foto: Unsplash/Nik)
INDUSTRI Fonografi Inggris (BPI) mencatatkan bahwa penjualan kaset mencapai level tertinggi dalam 20 tahun terakhir. Seperti dilaporkan Radio X, popularitas format tersebut telah meningkat selama 10 tahun berturut-turut.
Namun, penjualan kaset tetap jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan penjualan piringan hitam. Jumlah total penjualan kaset meningkat dari 3.823 pada 2012 menjadi lebih dari 195.000 pada 2022. Lonjakan tersebut didorong perilisan baru-baru ini dari musisi besar seperti Arctic Monkeys, Harry Styles hingga Florence + the Machine.
Baca juga:
Ilmuwan Buat Piringan Hitam Terkecil di Dunia
Selain itu, menurut BPI semua 20 kaset terlaris tahun lalu diriilis pada 2022 silam. Sementara itu, Pendiri Flashback Records di London Mark Burgess mengatakan kepada Sky News bila penjualan kaset melonjak di tokonya pasca pandemi.
Lebih lanjut, ia mengatakan format judul menarik bagi penggemar musik yang lebih muda khususnya karena ‘kolektibilitas’.
“Karena forma kaset lebih kecil, lebih mudah untuk mengatur koleksi. Juga, orang-orang suka memiliki album musik yang diurutkan sesuai keinginan artis semula,” ucapnya.
Sebelumnya pada 2022 silam, piringan hitam terjual lebih banyak dari cakram padat untuk pertama kalinya dalam 35 tahun, angka tersebut dirilis pada Januari 2022 silam. Kemudian, menurut juru bicara BPI Paul Williams, kaset saat ini sedang menikmati kebangkitan serupa.
Baca juga:
Hari Radio, Mengenal Perjuangan RRI dari Piringan Hitam hingga Era Digital
“Belum lama ini, orag akan menghapus kaset, tapi saya pikir kamu harus belajar pelajaran dari pasar piringan hitam yang mengalami kebangkitan luar biasa. Ini adalah sesuatu di tingkat yang lebih rendah, tetapi sekarang terjadi dengan kaset,” jelasnya.
Adapun laporan yang ditulis oleh Sam Moore dari NME pada Februari 2023 kemarin mengungkapkan. “Banyak banyak artis, daya tarik merilis musik mereka dalam bentuk piringan hitam, CD, atau kaset berpusat pada gagasan untuk memajukan kreativitas mereka dan tentu saja, membina hubungan yang lebih fisik dengan penggemar mereka,” pungkasnya. (Far)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Whisnu Santika, Rey Putra, dan Cosmo Kent Rilis Lagu EDM Emosional 'I’ll Be Yours'
for Revenge Tutup Kisah Kehilangan Lewat Album 'Perayaan Patah Hati – Babak 2'
Angsa & Serigala Rayakan Kebebasan Sekaligus Menutup EP '5' lewat Single 'Melesat, Menghilang'
Film The Moment Jadi Debut Layar Lebar Charli XCX, Angkat Kisah di Balik Album 'Brat'
Idgitaf Cetak Prestasi Gemilang, Single 'Sedia Aku Sebelum Hujan' Kuasai Tangga Lagu Indonesia hingga Malaysia
Ariana Hadirkan 'Kuda Ajaib', Lagu Anak Penuh Imajinasi dan Pesan Positif
Makna dan Lirik Lagu 'Memori' RAN, Kisah Kebersamaan yang Tak Selalu Abadi
Finger Eleven Comeback dengan Single 'The Mountain' dan Album Baru Setelah 10 Tahun Vakum
Isyana Sarasvati Rilis 'terima kasih dariku.', Bagian dari Fase Cecilia di EKLEKTIKO
Marion Jola Rilis Album Kedua 'Gemini', Hadirkan 8 Lagu Penuh Dinamika Cinta