Penjualan Gucci Menurun 4 Persen pada Q4 2023


Penjualan Gucci menurun 6% pada Q4 2023. (Foto: Unsplash/Julien Tondu)
MerahPutih.com - Jenama fesyen mewah Perancis yang dipimpin oleh François-Henri Pinault mengalami penurunan penjualan keseluruhan sebesar 6 persen pada kuartal terakhir 2023.
Total penjualan merek tersebut mencapai 5 miliar euro (Rp 84 triliun) dalam periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Desember. Meski penurunan tersebut cukup besar, namun lebih kecil dari perkiraan penurunan sebesar 8 persen yang diprediksi oleh para ahli industri.
Baca juga:
Inspirasi Gaya IU dan Jay Park di Acara Gucci Fall/Winter 2024
Di Gucci, merek unggulan dalam grup tersebut, penjualan mengalami penurunan 4 persen, angka yang lebih rendah dari perkiraan analis. Ini tidak termasuk barang-barang yang dirancang oleh direktur kreatif baru Kering, Sabato De Sarno, yang akan tersedia di toko pada musim semi ini.

Gucci menyumbang sekitar 68 persen dari total laba operasional Kering pada 2023, dan Pinault menyatakan rencana konglomerat untuk menginvestasikan kembali pada merek tersebut tahun ini, lapor Robb Report, Kamis (8/2).
"Kami berfokus pada revitalisasi Gucci, memanfaatkan gabungan unik antara keahlian, warisan Italia, dan modernitas yang menjadi ciri rumah ikonik ini," ujar CEO tersebut dalam sebuah pernyataan.
Ia juga menyebutkan bahwa investasi berkelanjutan mereka pada sektor properti akan memberikan tekanan pada kinerja dalam jangka pendek, mengingat lingkungan pasar yang belum stabil pada awal tahun 2024.
Baca juga:
Pinault merujuk pada perlambatan keseluruhan di pasar barang mewah dalam beberapa bulan terakhir, dengan banyak konsumen mengurangi pengeluaran mereka di tengah ketidakpastian ekonomi.
Namun, Kering mencatat pertumbuhan positif di kawasan Asia-Pasifik, sebuah tren yang juga dialami oleh merek lain seperti Hermès dan Louis Vuitton.
Meski angka kuartal keempat sedikit lebih baik dari kuartal sebelumnya, dengan penjualan turun 13 persen, Kering mengalami penurunan laba bersih sebesar 18 persen menjadi 3,1 miliar euro ( USD 3,3 miliar) sepanjang tahun 2023. (waf)
Baca juga:
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda

Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia

Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue

Moscow Fashion Week Perkuat Relasi dengan Indonesia

Sepatu Nyaman Jadi Tren, Bisa Dipakai di Segala Acara

ASICS Gel Cumulus 16 Dukung Gerak Aktif dalam Balutan Gaya, Dilengkapi Teknologi Terkini untuk Kenyamanan Pengguna

The Best Jeans For Every Body: Koleksi Denim Terbaru UNIQLO Hadir Lebih Lengkap

Tampil di BRICS+ Fashion Summit in Moscow, Indonesia Soroti Industri Manufaktur Berkelanjutan

Adidas Indonesia Rayakan Keberagaman Lewat FW25 Island Series Indonesia Graphic Tees, Bawa Semangat ‘Satu Nusa Satu Bangsa’

Plaza Indonesia Fashion Week 2025: Surat Cinta untuk Mode Lokal
