Pengamat: Ketidakadilan PSBB akibat Tekanan Pemerintah Pusat ke Anies

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 17 September 2020
Pengamat: Ketidakadilan PSBB akibat Tekanan Pemerintah Pusat ke Anies

Penertiban area kantin yang menyediakan makan di tempat di kawasan Cakung, Jakarta, Selasa (15/9/2020). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wsj.

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) jilid II pada Senin (14/9) lalu.

Ada kebijakan yang dikeluhkan masyarakat, salah satunya tempat usaha makanan seperti kafe, restoran yang hanya melayani take away. Sedangkan hiburan mal tetap dibuka yang disinyalir dapat menimbulkan kerumunan.

Pengamat sosial dari Universitas Indonesia (UI) Rissalwan Lubis menyebut, ketidakadilan dalam kebijakan PSBB Gubernur Anies karena adanya campur tangan pemerintah pusat.

Baca Juga:

9.734 Warga Disanksi Gegara Langgar Protokol Kesehatan Saat PSBB Jakarta

Dalam memutuskan kebijakan, Pemprov mendapatkn bisikan dari pemerintahan Jokowi untuk tidak menutup semua pergerakan ekonomi dalam pemberlakuan rem darurat PSBB.

"Yang terlihat adalah terlalu banyak 'tekanan' dari pemerintah pusat yang akhirnya membuat ada semacam negosiasi agar concern pada aktivitas ekonomi tetapi harus berjalan," ujar Rissalwan saat dikonfirmasi Merahputih.com, Kamis (17/9).

Petugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP Kota Jakarta Selatan melaksanakan operasi yustisi disiplin protokol kesehatan di wilayah Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (17/9/2020) (ANTARA/Laily Rahmawaty)
Petugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP Kota Jakarta Selatan melaksanakan operasi yustisi disiplin protokol kesehatan di wilayah Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (17/9/2020) (ANTARA/Laily Rahmawaty)

Rissalwan menyampaikan, Pemprov DKI saat ini menghadapi situasi yang dilematis. Satu sisi pemerintah DKI harus memberlakukan kembali pengetatan aktivitas warga, tapi sisi lain perlu terus menggerakan ekonomi.

"Sementara disisi lain harus mengakomodir tekanan beberapa menteri yang tetap mendorong akselerasi produktivitas ekonomi," papar dia.

Ia pun menilai, penerapan PSBB jilid II ini akan berjalan sia-sia. Alasannya karena kebijakan tersebut hasil negosiasi dengan pemerintah pusat, bukan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

"Kontradiksi pemerintah pusat dengan kebijakan PSBB di DKI ini sangat terlihat dalam pernyataan presiden tentang pembatasan sosial berskala mikro, yang sebenarnya tidak ada dasar hukumnya," ungkap dia.

Baca Juga:

Haji Lulung Sebut Penerapan PSBB Jilid 2 Keinginan Jokowi

Dengan begitu, ia menilai, Gubernur Anies Baswedan dilemahkan oleh pemerintah pusat dengan adanya campur tangan dalam sebuah kebijakan PSBB jilid II. Terlebih Anies kerap menggelar rapat dengan Menteri Jokowi sebelum pelaksanaan PSBB.

"Pernyataan presiden inilah yang melemahkan PSBB jilid 2 ini menurut saya," tutupnya. (Asp)

Baca Juga:

Jangankan PSBB, Kaum Hikikomori Mengisolasi Diri Sampai Tujuh Tahun

#Anies Baswedan #PSBB
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Adapula sejumlah direksi dari Gojek ikut mengantarkan pemakaman korban.
Frengky Aruan - Jumat, 29 Agustus 2025
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Indonesia
Anies Minta Jangan Dulu Undang Tom Lembong ke Berbagai Acara, Biarkan Nikmati Bersama Keluarga
Anies mengajak seluruh pihak memberi ruang untuk membiarkan Tom Lembong menikmati hari-hari pertama bebas dan berkumpul kembali dengan keluarga.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 02 Agustus 2025
Anies Minta Jangan Dulu Undang Tom Lembong ke Berbagai Acara, Biarkan Nikmati Bersama Keluarga
Indonesia
Anies akan Temui Tom Lembong di Rutan Cipinang dan Beri Waktu untuk Curhat
Anies enggan mengomentari lebih lanjut soal abolisi tersebut.
Angga Yudha Pratama - Jumat, 01 Agustus 2025
Anies akan Temui Tom Lembong di Rutan Cipinang dan Beri Waktu untuk Curhat
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Giring Peringatkan Anies Tak Lagi Terjun ke Politik karena Kerap Bikin Gaduh
Informasi ini diunggah akun Facebook “PETIR ICE”.
Frengky Aruan - Selasa, 29 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Giring Peringatkan Anies Tak Lagi Terjun ke Politik karena Kerap Bikin Gaduh
Indonesia
Tom Lembong Divonis Bersalah, Anies Komentari Keadilan di Negeri ini masih Jauh dari Selesai
Ia menyoroti keputusan hakim yang mengabaikan fakta-fakta selama persidangan.
Dwi Astarini - Sabtu, 19 Juli 2025
Tom Lembong Divonis Bersalah, Anies Komentari Keadilan di Negeri ini masih Jauh dari Selesai
Indonesia
Respons Puan Maharani soal Anies Baswedan Kritik Presiden RI yang Kerap Absen di Forum PBB
Menurut Anies, Indonesia bisa berperan lebih besar di kancah internasional.
Frengky Aruan - Selasa, 15 Juli 2025
Respons Puan Maharani soal Anies Baswedan Kritik Presiden RI yang Kerap Absen di Forum PBB
Indonesia
Tanggul Baswedan di Pasar Minggu Jebol, Musala Sabili Jati Padang Terendam Sejak Minggu
Pembangunan tanggul yang belokasi tepat di tembok samping Mushalla Sabili di Jati Padang ini digagas mantan Gubernur DKI Anies Baswedan pada 2017 silam.
Wisnu Cipto - Selasa, 08 Juli 2025
Tanggul Baswedan di Pasar Minggu Jebol, Musala Sabili Jati Padang Terendam Sejak Minggu
Indonesia
Anies Punya Cucu Pertama, Ingin Dipanggil ‘Bang’ tapi Dilarang sang Istri
Anies berkelakar ingin dipanggil 'Bang' oleh sang cucu yang belum diketahui nama dan jenis kelaminnya ini. Namun, keinginan Anies malah ditentang istrinya.
Dwi Astarini - Sabtu, 21 Juni 2025
Anies Punya Cucu Pertama, Ingin Dipanggil ‘Bang’ tapi Dilarang sang Istri
Indonesia
Ajak Anies Nonton Persija di JIS, Pramono: Pasti Beliau akan Gembira
Stadion JIS dibangun oleh Anies Baswedan saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 16 Juni 2025
Ajak Anies Nonton Persija di JIS, Pramono: Pasti Beliau akan Gembira
Indonesia
Anies Jadi Khatib Salat Idul Adha di Masjid Al-azhar, Jamaah Diketok Tarif Parkir Liar Motor Rp 10 ribu
Warga sudah mulai datang memadati kawasan masjid sejak pagi
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
Anies Jadi Khatib Salat Idul Adha di Masjid Al-azhar, Jamaah Diketok Tarif Parkir Liar Motor Rp 10 ribu
Bagikan