Pendapatan 'Puss in Boots: The Last Wish' Capai Rp 3,7 Triliun


Puss in Boots: The Last Wish terlaris ketiga di Box Office AS saat ini. (Foto: DreamWorks)
FILM besutan DreamWorks Puss in Boots: The Last Wish terus mencetak angka menarik nan kuat di Box Office global. Film ini telah menghasilkan pendapatan lebih dari USD 33,2 juta atau setara Rp 501 miliar untuk bioskop domestik sejak pemutaran perdana pada 21 Desember 2022 lalu.
Dilansir Collider, Senin (16/1), raihan itu juga membawa film tersebut menghasilkan pendapatan kumulatif gobal sebesar USD 247,4 juta atau setara dengan Rp 3,7 triliun. Film animasi itu berada di urutan ketiga di box office domestik AS pada akhir pekan lalu, di belakang calon film box office terlaris Avatar: The Way of Water dan hit horor M3GAN.
Pada akhir pekan lalu, performa box office domestik untuk film tersebut menghasilkan USD 13,4 juta (Rp 202 miliar) di 3.687 bioskop. Raihan ini hanya turun 1 persen dari akhir pekan lalu, dan menjadikan total pendapatan domestik menjadi USD 106,3 juta (Rp 1,6 triliun).
Baca juga:
‘Avatar 2’ Masih Kokoh di Puncak Box Office selama Akhir Pekan Tahun Baru

Pasar internasional mengalami penurunan yang lebih besar dari minggu ke minggu dengan penurunan 29 persen. Meskipun ini masih menghasilkan USD 19,8 juta (Rp 298 miliar) yang kuat dan membawa keuntungan internasional menjadi USD 141 juta (Rp 2,1 triliun).
Meksiko melihat pertumbuhan minggu ke minggu terbaik dengan peningkatan 15 persen di akhir pekan keempatnya, menambahkan USD 2,3 juta (Rp 34 miliar) menjadi USD 13,1 juta (Rp 197 miliar).
Brasil mencetak USD 3 juta (Rp 45 miliar) untuk film tersebut di akhir pekan kedua setelah minggu lalu ketika Puss in Boots: The Last Wish menjadi akhir pekan pembukaan film animasi terbesar ke-2 selama pandemi. Jumlahnya mencapai USD 6,9 juta (Rp 104 mililar) akhir pekan ini di negara tersebut.
Baca juga:
'Puss in Boots: The Last Wish', Hiburan Ringan nan Sarat Makna

Mirip dengan Brasil, film ini juga bertahan kuat di Polandia setelah mencapai USD 1 juta (Rp 15 miliar) pada akhir pekan kedua. Ini menjadi pembukaan film animasi terlaris pada era pandemi di negara tersebut.
Sementara, liburan sekolah Australia sangat menguntungkan film itu karena berhasil menambahkan USD 3,1 juta (Rp 46 miliar) pada akhir pekan lalu. Namun, angka itu menurun 15 persen bila dibanding akhir pekan lalu.
Sementara, akhir pekan kedua pemutaran film itu di Korea menghasilkan sekira USD 1,2 juta (Rp 18 miliar), menjadikan pendapatan total Puss in Boots: The Last Wish di negara tersebut menjadi USD 4,1 juta atau setara dengan Rp 61 miliar. (waf)
Baca juga:
Trailer Baru 'Puss In Boots' Bergaya ala 'Spider-Verse'
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Film 'Caramelo' Tayang 8 Oktober 2025 di Netflix, Siap Kuras Air Mata Penonton

Angkat Cerita Misteri Gunung Merbabu, Film Horor 'Kuncen' Siap Meneror Bioskop 6 November 2025

Tayang Mulai Hari Ini, Simak 5 Fakta Menarik Film 'Tukar Takdir' Karya Sutradara Mouly Surya

'Zootopia 2' Rilis Trailer Terbaru: Tampilkan Musuh Baru hingga OST dari Shakira dan Ed Sheeran

Film Horor 'Janur Ireng', Prekuel 'Sewu Dino' Siap Hadirkan Teror Baru di Akhir 2025

Netflix Angkat Drama Emas Olimpiade 1996 lewat Film Biografi 'Perfect', Millie Bobby Brown Jadi Kerri Strug

Netflix Siapkan Film, Series, hingga Dokumenter Horor untuk Meriahkan Halloween 2025

Enzy Storia Hadapi Dilema Cinta dan Tekanan Sosial di Film 'Yakin Nikah', Tayang 9 Oktober 2025

Trailer Terbaru 'Wicked: For Good' Bocorkan Konflik Persahabatan Glinda dan Elphaba

Trailer 'Avatar: Fire and Ash' Resmi Dirilis, Gambarkan Konflik Lebih Gelap dan Cerita yang Kompleks
