Pemprov DKI Lanjutkan Normalisasi Sungai, Ciliwung dan Krukut Jadi Prioritas
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, bersama Menteri Pekerjaan Umum (PU) RI, Dodi Hanggodo. (foto: dok Pemprov DKI)
MERAHPUTIH.COM - PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan Kementerian PU akan melanjutkan normalisasi Sungai Ciliwung guna menghadirkan lingkungan yang sehat, nyaman, dan berkelanjutan. Namun, hal paling utama yakni dalam penanggulangan banjir.
"Menteri PU, kami laporkan, tahun depan kami akan melanjutkan pekerjaan normalisasi Ciliwung yang belum terselesaikan. Sekaligus kami juga akan melakukan normalisasi Kali Krukut karena memang dua sungai inilah yang memberikan kontribusi kemacetan (akibat banjir) yang ada di Jakarta," jelas Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Jakarta, Jumat (21/11).
Ia menambahkan, normalisasi Ciliwung yang telah dilakukan di kawasan tersebut memungkinkan pelaksanaan Festival Ciliwung dan Parade Perahu Cinta Lingkungan sebagai sarana edukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga sungai. "Di masa depan, kami akan melanjutkan normalisasi 12 sungai lainnya secara bertahap. Kesadaran kolektif masyarakat menjadi fondasi kuat bagi kelestarian kota yang berketahanan," ungkapnya.
Pramono menegaskan perbaikan dan penataan sungai merupakan indikator penting yang mendorong Jakarta menuju kota global. Untuk itu, Jakarta terus berbenah melalui pembangunan infrastruktur, pengelolaan limbah, penataan kawasan, hingga edukasi masyarakat. "Kondisi sungai sekarang menjadi indikator penilaian dunia. Karena itu, langkah yang kami lakukan penataan dan pengelolaan sungai di Jakarta, termasuk normalisasi, sangat berpengaruh terhadap peningkatan peringkat Indeks Kota Global. Tahun ini Jakarta naik dari posisi 74 ke 71," jelasnya.
Baca juga:
DPRD DKI Kawal Janji Pramono Selesaikan Normalisasi Sungai yang Tersisa 16 Km
Tak hanya itu, Pemprov DKI juga berencana memulai pembangunan kawasan TOD Dukuh Atas pada awal Januari 2026. Program tersebut akan mengoptimalkan fungsi Sungai Ciliwung sebagai ruang publik baru bagi warga untuk beraktivitas dan bersantai.
"Awal Januari, kami akan memulai melakukan pembangunan untuk TOD di Dukuh Atas sekaligus Sungai Ciliwung yang di bawahnya akan kami optimalkan, kita manfaatkan. Mudah-mudahan dapat menjadi hub baru bagi warga Jakarta untuk beraktivitas ataupun bersantai di Sungai Ciliwung," terangnya.
Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum Dodi Hanggodo menyambut baik langkah Pemprov DKI dalam melakukan normalisasi sungai sebagai bagian dari pengendalian sedimentasi dan upaya mengurangi risiko banjir. Kementerian PU mendukung penuh program penataan sungai di Jakarta.
"Apa yang dikerjakan Gubernur sungguh amat sangat saya apresiasi. Jika Bapak butuh dukungan dari kami, Insya Allah, kami akan support sepenuhnya," ucapnya.(Asp)
Baca juga:
Normalisasi Sungai di Bekasi Belum Efektif Kurangi Banjir, Ada 120 Tidak Yang Harus Diperbaiki
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pemprov DKI Lanjutkan Normalisasi Sungai, Ciliwung dan Krukut Jadi Prioritas
Potensi Cuaca Ekstrem Mengancam, Pemprov DKI belum Ada Rencana Gelar Modifikasi Cuaca
Siap Siaga Penuh, Langkah Pemprov DKI Hadapi Cuaca Ekstrem
Fraksi PKS DKI Tolak Raperda Penataan Kecamatan dan Kelurahan Usul Gubernur Pramono
LRT Jakarta Layani 1,1 Juta Penumpang, Lampaui Target Dishub DKI
Belajar-Mengajar di SMAN 72 Jakarta Utara sudah Normal, Gubernur DKI Jakarta Pramono Akui belum Semua Siswa Hadir
Warga Ngeluh Beli Air Rp 1 Juta per Bulan, Pemprov DKI Bangun Akses Perpipaan di Muara Angke
Tuduh Petugas Ragunan Bawa Pulang Pakan Satwa, Warganet Minta Maaf
DPRD DKI Baru Sahkan 2 Rapeda Jadi Perda, Salahkan Kurangnya Disiplin Waktu
Catat Nomor Telepon Posko Pohon Tumbang, Laporkan jika Pohon Miring, Patah, hingga Ambruk