Pemprov DKI Dapat 'Lampu Hijau' Lakukan Modifikasi Cuaca
Polusi udara di Jakarta. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Guna mengurangi tingkat polusi udara Ibu Kota, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal melakukan modifikasi cuaca untuk menurunkan hujan.
Langkah Pemda DKI tersebut pun disetujui Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth. Menurut dia, modifikasi cuaca juga bisa menjadi pelengkap metode water mist yang telah lebih dulu diterapkan pengelola gedung-gedung di Jakarta.
"Saya mendukung penuh langkah Pemprov yang akan melakukan strategi rekayasa cuaca untuk mengendalikan polusi udara di Jakarta," kata Kenneth dalam keterangan tertulis, Jumat (28/6).
Baca juga:
BMKG: Waspada Hujan Disertai Angin di Beberapa Wilayah Jakarta
Apalagi tingkat polusi udara di Jakarta masih menduduki urutan 3 di Indonesia setelah Kota Bandung dan Tangerang Selatan. Sehingga, teknologi water mist dinilai belum mampu menekan tingginya polusi udara.
"Saya menilai bahwa penggunaan water mist di gedung bertingkat itu tidak terlalu efektif, karena terbatas tingkat ketinggiannya," ujar Kenneth.
Untuk mengatasi masalah polusi udara yang berefek jangka panjang bagi kesehatan masyarakat, tambah Kenneth, Pemprov diminta mencari sumber dan segera mengatasinya.
"Dari sisi kebijakan lain yang mungkin bisa dilakukan yaitu pengurangan sumber polusi itu sendiri," tutur dia.
Baca juga:
Prakiraan BMKG: Hujan Turun Jumat Siang hingga Malam di Jakarta, Akan Disertai Petir
Politikus PDI Perjuangan ini berharap, Pemprov DKI Jakarta proaktif sosialisasi terkait kondisi udara di Jakarta. "Di Jakarta, sumber polusi itu adalah kendaraan bermotor, industri, hingga PLTU. Ini yang harusnya dikontrol," beber Kenneth.
Di sisi lain, masyarakat yang terpapar sakit akibat polusi harus diberi pelayanan prioritas di seluruh fasilitas kesehatan milik Pemprov DKI Jakarta.
Jika ada warga negara yang alami gangguan kesehatan atau kelompok rentan lainnya, ucap Kenneth, pemerintah harus memberikan akses ke fasilitas pelayanan kesehatan tanpa harus membebani dari sisi ekonomi. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Prakiraan BMKG: Berawan Hingga Hujan Disertai Petir Bakal Guyur Jakarta pada Kamis, 23 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Sedang Guyur Jakarta pada Rabu, 22 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Jakarta Diguyur Hujan Ringan Sepanjang Selasa (21/10)
Prakiraan BMKG: Sebagian Besar Wilayah Jakarta Cerah Pada Minggu (19/10) Siang
Cuaca Panas Ekstrem, Pemerintah DKI Diminta Segera Siapkan Ketersedian Air di Setiap Wilayah
Cuaca Panas Ekstrem, BPBD DKI Imbau Warga tak Keluar Rumah di Siang Hari
Cuaca Panas Dengan Suhu Capai 37,6 Derajat Celcius, Ini Imbauan BMKG
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir Akan Guyur Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Jumat, 17 Oktober 2025
Suhu di Sebagian Daerah Jawa Barat Capai 37,6 Derajat Celsius, Masih Lebih Rendah Dibanding 2022
Jakarta Dilanda Panas Ekstrem, Modifikasi Cuaca Jadi Solusi Pramono