Pemerintah Pastikan 250 WNI yang Dijemput Bebas dari Virus Corona

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Terawan melepas 42 orang tim evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Wuhan, Tiongkok, Sabtu (1/2). Foto: MP/Asropih
MerahPutih.com - Pemerintah Pusat telah melepas 42 orang tim evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Wuhan, China. Mereka ditugasi pemerintah untuk menjemput 250 WNI di sana.
Tim itu akan mengangkut 245 warga Indonesia dan 5 orang tim dari pemerintah yang sejak beberapa waktu lalu diberangkatkan ke sana untuk bekerja memeriksa kesehatan WNI.
Baca Juga
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memastikan seluruh WNI yang dijemput dalam kondisi sehat dan bebas dari virus corona.
"Kita berada di tempat ini untuk melepas tim penjemput saudara suadara kita yang alhamdulillah dalam kondisi sehat untuk keluar dari Wuhan dan tempat lain di Provinsi Hubei," ujar Retno di ruang VIP Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, Sabtu (1/2).
Retno menyebut bahwa seluruh WNI yang dijemput sudah menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan.
"Selum keberangkatan mereka, serangkaian kesehatan dilakukan sekali lagi untuk memastikan mereka dalam kondisi sehat," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Terawan menuturkan, pihaknya sudah melakukan screening dan hearing untuk memastikan kondisi WNI.
Meski dinyatakan kondisi sehat, akan dilakukan lagi transit observasi sesuai protokol World Health Organization (WHO) dalam menjemput warga dari daerah wabah penyakit.
"Tentu saja itu membutuhkan protokol mengobservasi yang sehat bukan orang yang sakit. Kami akan terus memantau memeriksa dengan disiplin," tutupnya.
Baca Juga
Menyentuh! Ini Pengorbanan Tim Medis yang Menangani Virus Corona
Tim evakuasi WNI di Wuhan berangkat dengan menggunakan air bus 330 milik maskapai swasta, Batik Air. Tim evakuasi itu menjemput menggunakan pakaian medis lengkap warna putih yang menutupi seluruh anggota tubuh lengkap dengan masker dan kacamata.
Tim evakuasi sendiri berjumlah 42 orang yang terdiri dari unsur TNI, Kemenlu, dan Kemenkes. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat

COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
