Pemain Profesional CSGO Sumbang Rp473 Juta untuk Tentara Ukraina


Gamer profesional sumbang hingga Rp 473 juta untuk tentara di Ukraina. (Foto Dot Esports)
PEMAIN profesional serta streamer gim Counter Strike: Global Offensive (CSGO) Aleksandr 's1mple' Kostyliev memberi sumbangan hingga satu juta hryvnia Ukraina atau Rp 473 juta untuk para tentara di Ukraina.
Kostyliev, seperti dikabarkan Kotaku, sempat berjanji kepada para penggemarnya secara emosional melalui story akun Instagram. Ketika itu, ia berjanji, menang ataupun kalah di turnamen Intel Extreme Masters Katowice pada akhir Februari 2021, ia tetap memberikan donasi tersebut demi kedamaian di Ukraina dan seluruh dunia.
BACA JUGA:
Aktris Rusia Lia Akhedzhakova Donasi Ratusan Juta Rupiah untuk Tentara Ukraina
Peristiwa terbaru membuat sebagian pemain profesional CSGO tidak dapat mengikuti turnamen. Salah satunya ialah sebagian divisi dari tim e-sports Natus Vincere yang sempat absen dari turnamen karena kota tempat mereka tinggal sedang dipagari pada 23 Februari. Namun, keputusan itu merupakan yang terbaik untuk membuat pemain e-sports tetap mendapatkan keadilan yang sama meski perang tetap berlanjut hingga Maret ini.

Kostyliev menghabiskan banyak biaya pada Intel Extreme Masters Katowice, serta sebagian turnamen annual di Polandia, saat tim e-sports dari CSGO ataupun League of Legends berkompetisi untuk mendapatkan hadiah tertinggi dari prize pool total Rp 14,3 miliar. Kostyliev dan Natus Vincere sempat kalah ketika pertandingan melawan G2 Esports. Setelah kekalahan tersebut, ia memberikan kata-kata pada ajang turnamen yakni 'kedamaian untuk Ukraina dan seluruh dunia'.
"Kami semua memang takut, dan kami semua harus menjadi contoh baik kepada dunia tentang turnamen ini. Kami harus tetap bersama sebagai satu unit karena para penggemar, karena teman kami, dan karena semua orang yang menonton turnamen ini harus tetap menjadi manusiawi," ujar penjelasan dari Kostyliev. Setelah turnamen tersebut, Kostyliev dikabarkan telah meyumbang hingga Rp 473 juta untuk para tentara yang sedang berperang di Ukraina.
Ini bukanlah kali pertama industri maupun tim e-sports berkontribusi untuk korban perang di Ukraina. Sebelumnya, CD Projekt Red selaku developer yang menggarap Cyberpunk 2077 sempat memberikan sumbangan untuk Ukrainian Red Cross dan organisasi humanisme lainnya. Meski Kostyliev hanya menyumbang untuk tentara Ukraina, untuk sesama warga Kiev, Kostyliev memiliki kekhawatiran utama untuk membuat kotanya tetap aman sebisa mungkin.
Apalagi pada 2008, Kostyliev sempat menyumbang seluruh dana mereka untuk turnamen FACEIT Pro League serta MovemberUK, sebuah organisasi untuk kesehatan pria. Total sumbangan Kostyliev pada 2018 lalu tidak diungkap, tapi dana yang disumbang cukup banyak mengingat pendapatan mingguannya pada event telah mencapai hampir Rp 80 juta.(dnz)
Bagikan
Berita Terkait
Roblox Jadi Ekstrakurikuler SMP di Solo, Walkot Respati Sebut Jadi Edukasi Menarik

Genshin Impact Rayakan Anniversary Ke-5, Nod-Krai Resmi Dibuka

Epik Banget, PUBG: Battleground Umumkan Kolaborasi dengan G-DRAGON

Adaptasi Game Thriller 'Exit 8' Hadir di Layar Lebar: Misteri, Anomali, dan Ketegangan di Stasiun Bawah Tanah Tokyo

Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai

HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup

Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan

Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau

DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak

Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE
