NASA Siarkan secara Live Peluncuran Astronaut ke Angkasa Luar

DUA astronaut NASA bersiap untuk lepas landas dari tanah Amerika Serikat untuk pertama kalinya dalam hampir satu dekade. Namun, NASA dan SpaceX mengajak setiap orang untuk tetap tinggal di rumah saat peluncuran.

Administrator NASA Jim Bridenstine dalam sebuah konferensi pers, seperti dilansir The Associated Press, meminta masyarakat yang ingin tahu untuk tetap berada di rumah. Meskipun ini merupakan sesuatu yang sangat spektakuler, Bridenstine tidak menyarankan masyarakat datang ke Kennedy Space Center untuk melihat langsung. "Tantangan yang kita hadapi saat ini ialah menjaga semua orang aman," kata Bridenstine

Baca juga:

30 Tahun Teleskop Hubble, Menjadikan Astronomi Lebih Menarik

Peluncuran yang dijadwalkan pada 27 Mei itu akan menjadi yang pertama dilakukan dari NASA Space Center di Florida dalam sembilan terakhir. Astronaut NASA, Doug Hurley dan Bob Behnken, akan menumpang roket SpaceX menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Itu merupakan kali pertama roket dan pesawat ruang angkasa Amerika yang dibangun dan dioperasikan secara komersial akan membawa orang ke ISS.

Saat peluncuran terakhir pesawat ulang-alik di 2011, ratusan ribu orang turun ke pusat ruang angkasa dan pantai-pantai terdekat untuk menyaksikan roket lepas landas. Namun, akibat pandemi COVID-19 tahun ini, para pejabat NASA berusaha meyakinkan publik agar tetap #DiRumahAja.

Sementara ini, pejabat setempat belum memutuskan apakah mereka akan membuka taman, pantai, dan jalan raya pada hari peluncuran.

Baca juga:

Pesawat Terbesar Dunia Dipilih untuk Meluncurkan Kendaraan Hipersonik

Meski demikain, para penggemar angkasa luar di seluruh dunia tetap bisa menyaksikan acara spektakuler itu. Direncanakan, peluncuran akan disiarkan secara daring serta disiarkan di TV sehingga orang dapat menonton dari rumah.

Sejak wabah COVID-19 merebak, kondisi Kennedy Space Center telah berubah. Pada hari peluncuran, karyawan NASA akan diminta untuk tinggal setidaknya sejauh 1,8 meter. Masker wajah dan pembersih tangan akan disediakan.

Sementara itu, para astronaut saat ini berada di karantina bersama keluarga mereka dan harus memulai karantina lengkap selama dua minggu sebelum peluncuran yang sudah dijadwalkan.

Selain itu, misi astronaut juga terpengaruh oleh COVID-19. Astronoaut yang bergabung dengan ISS bulan lalu diharuskan menghabiskan satu bulan penuh di karantina sebelum misi mereka. Beberapa minggu kemudian, para astronaut yang kembali ke Bumi setelah berbulan-bulan pergi harus menjalani tes kesehatan yang lebih ketat saat setelah tiba.

Setelah peluncuran roket ini, Boeing dikabarkan sedang berupaya meluncurkan program kru komersial NASA. Penerbangan pertama program itu dapat dilakukan dalam beberapa bulan mendatang.(lgi)

Baca juga:

Stasiun Ruang Angkasa Komersial Pertama NASA Akan Terealisasi